30 suin praktek mikrotik router
Download as DOCX, PDF0 likes306 views
Dokumen ini adalah laporan praktik Mikrotik yang menjelaskan langkah-langkah setup jaringan, termasuk penghubungan Mikrotik dengan laptop dan switch, pengaturan IP, dan konfigurasi firewall. Proses ini mencakup penggunaan perangkat lunak Winbox untuk mengubah nama interface, mengatur alamat IP, dan mengkonfigurasi DNS. Hasil akhirnya adalah jaringan yang berfungsi dengan baik, yang dapat diuji dengan ping.
30 suin praktek mikrotik router
- 1. 1 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK Nama : SUIN Kelas : XI TKJA No. Abs : 30 LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK Alat yang dibutuhkan : 1. Mikrotik 2. Laptop/PC 3. 2 buah kabel staight 4. Switch 5. Sofware Winbox Langkah-langkah : 1. Hubungkan Mikrotik dengan kompoter menggunakan kabel straight 2. Hubungkan Mikrotik dengan switch menggunakan kabel straight 3. Pastikan kabel benar-benar terhubung, biasanya ditandai lampu kuning pada port LAN 4. Buka aplikasi “Winbox” 5. Akan muncul tampilan dibawah ini, kemudian klik
- 2. 2 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 6. Akan muncul data LAN yang terdeteksi sepeti gambar dibawah ini, klik mac addres yang sudah tersedia. 7. Akan muncul MAC address pada connect to, lalu klik Connect 8. Akan masuk kedalam kotak dialog seperti di bawah ini
- 3. 3 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 9. Klik menu Interface untuk mengubah nama jaringan atas dan jaringan bawah supaya kita mudah membedakannya. 10. Muncul Interface List, LAN yang terdeteksi ditandai dengan huruf ‘R’
- 4. 4 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 11.Untuk memberi nama double klik pada ether1. Ether 1 merupakan jaringan atas (karena LAN menghubungkan Mikrotik dengan Laptop). Maka kita beri nama sesuai dengan kehendak kita (saya beri nama suin.atas), lalu ‘ok’. 12.Untuk memberi nama double klik pada ether2. Ether2 merupakan jaringan bawah (karena LAN menghubungkan mikrotik dengan Switch). Maka kita beri nama sesuai keinginan kita (saya beri nama suinbawah), kemudian ‘ok’.
- 5. 5 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 13.Maka namanya akan berubah seperti gambar dibawah ini 14.Klik menu IP pilih Addresses
- 6. 6 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 15.Akan muncul kotak dialog seperti ini 16.Ubah IP untuk jaringan atas dengan cara double klik IP yang sudah ada dan kita ganti IP Addressnya dengan IP address jaringan atas yaitu 192.168.254.1/24. pada Interface pilih Suin.atas, lalu klik ‘apply’ untuk menyesuaikan networknya, kemudian klik ‘ok’.
- 7. 7 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 17.Untuk jaringan bawah kita klik tanda “+” di pojok kiri atas Address List. Addressnya kita isi 193.192.30.1/25 dan Interface kita pilih suinbawah. Klik “apply” untuk menyesuaikan Networknya lalu “ok” 18.Setelah jaringan berhasil kita buat maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.
- 8. 8 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 19.Klik menu IP pilih Routes 20.Akan muncul Routes List seperti gambar dibawah ini
- 9. 9 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 21. Double klik pada IP yang ada tanda huruf ‘S’ untuk mengisi gateway 22. Akan muncul tampilan seperti dibawah ini, kemudian isikan gateway yaitu 192.168.254.200, lalu ‘ok’.
- 10. 10 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 23.Maka tanda huruf ‘S’ akan berubah menjadi ‘AS’. Itu berarti kita sudah terkoneksi 24.Klik menu IP pilih DNS 25.Maka akan muncul kotak DNS
- 11. 11 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 26.Klik setting, maka akan muncul kotak DNS setting. Isikan pada Server = gateway = 192.168.254.200. beri tanda centang pada “Allow Remote Requests” dan ok 27.Klik menu IP pilih firewall
- 12. 12 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 28.Maka akan tampil kotak firewall 29.Pilih NAT, karena tanda ‘+’ pada pojok kiri tas tidak berwarna merah, maka kita perlu nyeting jaringannya.
- 13. 13 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 30.Untuk nyeting jaringan kita buka ‘Network and Sharing Center’ 31.Klik Local Area Connection
- 14. 14 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 32.Kemudian klik Properties 33.Pilih Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4) lalu klik properties
- 15. 15 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 34.Kita atur IP nya. Untuk IP address kita isi dengan jaringan bawah namun pada oktat terakhir bisa kita isi sesuai selera = 193.192.30.30. subnet mask tetap. Default gateway kita isi dengan jaringan bawah = 193.192.30.1. Preferred DNS server kita isi sama dengan Default gateway lalu klik ‘ok’ 35.Muncul tampilan seperti dibawah kita pilih ‘yes’
- 16. 16 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 36.Setelah jaringan selesai kita atur, kita kembali ke winbox maka tanda ‘+’ pada pojok kiri atas telah berubah warnanya menjadi merah 37.Kita klik tanda ‘+’. Maka akan tampil kotak New NAT,kemudian pada menu General Out Interface kita isi dengan nama jaringan atas (suin.atas)
- 17. 17 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 38.Pilih menu action dan ubah menjadi masquerade dan klik ‘ok’. 39.Setelah selesai kita ping di New terminal dengan jaringan atas kita (192.168.254.100). jika berhasil maka tampilannya seperti gambar dibawah ini. Tapi kalau gagal akan muncul tulisan “time out”
- 18. 18 |LAPORAN PRAKTIK MIKROTIK 40.Kita juga akan nge-ping di ‘cmd’ dengan jaringan atas pula. Jika berhasil maka tampilannya seperti gambar dibawah ini. Jika gagal maka akan muncul tulisan time out