SlideShare a Scribd company logo
Problem Solving
Strategi Menyelesaikan Permasalahan Matematika dengan Elegan
dan Efesien
Rudi Hartono
International Master Program on Mathematics Education
(IMPoME)
PASCASARJANA UNIVERSITAS SRIWIJAYA-PALEMBANG 2013
Peran Problem Solving
1. Problem Solving sebagai subjek untuk dipelajari.
2. Problem Solving sebagai pendekatan terhadap permasalahan.
3. Problem Solving sebagai cara dalam mengajar (way of teaching).
Pengertian
Problem (masalah) adalah situasi yang dihadapi seseorang yang menuntut suatu
penyelesaian sedangkan cara untuk memperoleh penyelesaian tersebut belum
diketahui secara pasti.
Sedangkan pengertian problem solving atau pemecahan masalah adalah suatu
aktivitas yang berhubungan dengan pemilihan jalan keluar atau cara yang cocok
bagi tindakan dan pengubahan kondisi sekarang (present state) menuju kepada
situasi yang diharapkan.
Kaitan dengan matematika, problem solving berarti aktivitas mental untuk
mencari penyelesaian dari suatu permasalahan matematika.
Proses Pemecahan Masalah
Menurut Polya, terdapat empat fase pemecahan masalah, yaitu:
-Memahami masalahnya. Pemecah masalah harus mengetahui apa yang
diketahui dan apa yang ditanyakan.
-Merencakan cara penyelesaian.

-Memecahkan masalah sesuai dengan rencana.
-Melakukan pengecekan kembali terhadap semua langkah yang telah dikerjakan.
1 2 3 4 5

10

9

8

7

6

STRATEGI MEMECAHKAN PERMASALAH MATEMATIKA
1. Bekerja Mundur
Cara ini digunakan ketika pemecah masalah mendapati suatu masalah yang
memiliki titik akhir (end-point) namun mendapati terlalu banyak/rumit cara
untuk menyelesaikan masalah ketika melalui titik awal permasalahan.
Contoh Soal
Evelyn, Henry, dan Al bermain suatu permainan. Pemain yang kalah pada setiap rondenya harus
memberikan uang sebanyak uang lawan pada saat itu kepada masing-masing pemain tersebut.

Pada ronde pertama, Evelyn kalah dan memberi Henry dan Al uang sejumlah yang mereka punya.
Pada ronde kedua, Henry kalah, dan memberi Evelyn dan Al uang sebanyak yang mereka punya
masing-masing. Al kalah pada ronde ketiga, dan memberi Evelyn dan Henry uang sebanyak yang
mereka punya. Mereka memutuskan untuk berhenti bermain pada saat itu dan menemukan
bahwa uang mereka masing-masing adalah $24.
Berapa banyak uang mereka masing-masing pada awal permainan?
Penyelesaian
Pemecah masalah biasanya memulai mengerjakan soal ini dengan membuat sistem persamaan
tiga variabel. Namun, soal menuntut banyak peran dari pengurangan dan penyederhanaan tanda
kurung sehingga dikhawatirkan kemungkinan terjadi kesalahan menjadi lebih besar.
Lain halnya jika dikerjakan dengan cara mundur. Pemecah masalah tidak perlu berhadapan
dengan sistem aljabar.

Akhir ronde 3
Akhir ronde 2

Evelyn
24
12

Henry
24
12

Al
24
48

Akhir ronde 1
Awal bermain

6
39

42
21

24
12
2. Mencari Pola
Salah satu kecantikan matematika adalah kelogisan dan keteraturan yang
menjadi sifat alaminya. Kelogisan tersebut dapat terlihat secara ‘fisik’
sebagai pola maupun serangkaian pola.
Bergitupula permasalahan matematika, dengan meluangkan sedikit waktu

untuk berpikir, pola dari permasalahan akan muncul dan memberi jalan
bagi pemecah masalah untuk menyelesaikan soal tersebut.
Contoh Soal
Tentukan besar digit satuan dari jumlah 1325 + 481 + 5411 .
Penyelesaian
Untuk perpangkatan dari 13, ditemukan:

Nilai satuan dari perpangkatan bilangan 13 akan berulang yaitu 3,9,7,1,3,9,7,1,. . . setiap 4
periode. Oleh karena itu 135 akan sama bilangan satuannya dengan 131 yaitu 3.
Untuk perpangkatan dari 4, ditemukan:

Nilai bilangan satuan dari perpangkatan bilangan 4 akan terulang, yaitu 4,6,4,6,4,6 . . . Setiap 2
periode. Oleh karena itu, 481 akan sama bilangan satuannya dengan 41, yaitu 4.
Nilai satuan dari perpangkatan 5 pastilah 5. ( 5, 25, 125, 625, . . .)

Jadi nilai satuan dari 1325 + 481 + 5411 adalah 3 + 4 + 5 = 12, yang mempunyai
nilai satuan 2.
3. Mengadopsi sudut pandang
berbeda
Mengerjakan soal matematika dengan menyelesaikan secara
langsung memang memberikan solusi tetapi belum tentu cara
tersebut efesien. Terkadang, akan sangat menguntungkan bagi
pemecah masalah ketika mencoba mengadopsi sudut pandang yang

berbeda dari suatu permasalahan.
Contoh Soal
Pada gambar dibawah, ABCD adalah sebuah persegi, P dan Q adalah titik tengah
dari sisi-sisinya. Berapakah perbandingan dari luas segitiga DPQ terhadap luas
persegi.
Penyelesaian
Penyelesaian umum terhadap permasalahan ini yaitu dengan meninjau sebuah
persegi dengan sisi x, kemudian mencari luas daerah dari 3 segitiga siku-siku dan
menjumlahkannya

serta

mengurangkannya

dengan

luas

persegi

untuk

memperoleh luas segitiga DPQ.
Namun, jika kita lihat dari sudut pandang yang lain, soal ini akan lebih mudah
dikerjakan
10 Strategi Pemecahan Masalah Matematika
4. Menyelesaikan dengan analogi
yang lebih sederhana
Sekarang kita telah mengetahui bahwa terdapat banyak cara dalam memecahkan masalah
matematika. Namun, yang menjadi fokus dalam setiap permasalahan adalah bagaimana
menemukan dan menentukan metode yang terbaik, dan paling efesien.
Salah satu metode yang kadangkala dapat memunculkan jawaban adalah dengan
mengubah soal dalam bentuk yang lebih mudah untuk dikerjakan. Dengan mengerjakan
soal ini diharapkan pemecahan masalah mendapatkan pengetahuan untuk mengerjakan
soal yang sebenarnya. Metode ini digunakan ketika suatu masalah tidak menuntut
jawaban yang exact.
Contoh Soal
Diberikan 4 bilangan berikut:
7895

13127
51873
7356

Berapa persen kah rata-rata bilangan tersebut terhadap jumlah bilangannya?
Penyelesaian
5. Meninjau Kasus Ekstrim
Beberapa soal dapat dipecahkan dengan mudah dengan meninjau
kasus ekstrim dalam soal tersebut. Dengan meninjau kasus ekstrim
kita mungkin merubah variabel tetapi hanya variabel yang tidak
mempengaruhi soal awal.
Contoh Soal
Penyelesaian
6. Membuat Gambar (visualisasi
masalah)
Membuat gambar/visualisasi dalam geometri bukanlah suatu hal yang baru.
Namun bagaimana jika dibuat untuk jenis soal lain? Gambar/visualisasi akan
berfungsi sebagai fasilitator untuk menyelesaikan masalah dibanding sebagai
unsur-unsur dari permasalahan.
Contoh soal
Seorang ahli perhiasan membuat anting perak dari lempengan-lempengan perak.
Setiap lempengan dapat dibuat 1 anting. Hasil sisa dari 6 lempengan kemudian
dapat dilelehkan dan disatukan kembali membentuk 1 lempengan perak. Ahli
perhiasan tersebut memesan 36 lempengan perak untuk memenuhi permintaan
pelanggannya. Berapa banyak anting yang dapat dibuat dari 36 lempengan perak ?
Penyelesaian
Untuk mempermudah
pengerjaan, penggunaan visualisasi
layak untuk dipertimbangkan.

Sehingga didapat bahwa terdapat
43 anting perak dapat dibuat.
7. Terkaan cerdas dan pengujian
Dalam strategi ini kita akan membuat terkaan kemudian mengetesnya
ke dalam soal. Meskipun demikian, metode ini cukup berbeda
dengan trial-and-error karena terjadi pembatasan nilai variabel yang
pada akhirnya terfokus kepada jawaban yang dicari. Dalam metode

ini, jawaban akan terlihat lebih teratur.
Contoh soal
Jumlah dari suatu bilangan bulat, kuadratnya dan akar kuadratnya adalah 276.
Tentukan bilangan tersebut.
Penyelesaian
8. Menghitung semua kemungkinan
Strategi ini seringkali disebut dengan “mengeliminasi/menghilangkan kemungkinan” yakni
strategi di mana pemecah masalah menghilangkan kemungkinan jawaban sampai menyisakan
jawaban yang benar.
Tentunya cara ini membutuhkan waktu lebih lama daripada cara-cara lainnya. Tapi ada kalanya
suatu permasalahan lebih baik diselesaikan dengan cara ini ketika cara yang lain tidak
menjanjikan sebuah jawaban atau terlalu abstrak.
Terkadang proses pengeliminasian kemungkinan jawaban dapat terjadi secara mental (tanpa
melibatkan tulisan).
Contoh Soal
Jika 4 koin dilempar, berapakah peluang bahwa paling sedikit 2 angka
muncul ?
Penyelesaian
Satu-satunya cara yang dapat dilakukan adalah dengan mendata semua kemungkinan kejadian karena
akan terlalu rumit untuk mencoba memformulasi permasalahan ini. Adapun semua kemungkinannya
adalah sebagai berikut:

AAAA

AAAG

AAGA

AGAA

GAAA

GGAA

AGAG

GAAG

AGGA

GAGA

GGAA

AGGG

GAGG

GGAG

GGGA

GGGG

Terdapat 11 kemungkinan kejadian bahwa minimal 2 angka muncul. Oleh karena itu, peluang kejadiannya
adalah 11/16.
9. Mengorganisasi data
Beberapa orang kadang kebingungan mengerjakan soal yang memuat
atau

mengandung

unsur-unsur

informasi

seperti

data

dsb.

Mengorganisasi ulang data yang diberikan mungkin bisa menjadi
alternatif dalam memandang suatu soal/permasalahan secara visual.
Contoh soal
Berapa banyak segitiga pada gambar berikut:
Penyelesaian
Mulai dengan segitiga ABC, terdapat 1 segitiga.

Kemudian perhatikan segitiga ABC dengan 1 garis dalam, AD. Terdapat 2
segitiga. (ABD, ADC)

Kemudian tambahkan garis BE, maka terdapat 5 segitiga.
(ABG, BGD, AGE, BEC, ABE)

Lanjutkan dengan menambahkan garis CF, maka terdapat 9.
(FBH, AFC, BHC, AFK, KDC, AKC, FBC, HKG, EHC)
Sehingga total segitiga adalah 17
10. Penalaran Logis
Tanpa kita sadari kita sering melakukan penalaran secara logis. Kemampuan melakukan
penalaran logis bergantung pada banyak latihan maupun pengalaman yang telah didapat. Karena

materi matematika salng berhubungan, maka dalam permasalahan matematika, valid-nya suatu
penalaran akan sangat bergantung terhadap keluwesan dan penguasaan materi-materi
matematika tersebut.
Contoh soal:
Penyelesaian
Sumber :
Posamentier, Alfred S. & Krulik, Stephen. 1998. Problem-Solving Strategies
For Efficient And Elegant Solutions: A resource for the mathematics teacher.
California: Corwin Press,Inc.

Isi slide mungkin berubah atau mengalami reduksi dari buku aslinya.
Mohon pembaca merujuk pada sumber di atas.

More Related Content

PPTX
Presentasi Capaian Pembelajaran.pptx
DOC
Makalah pengembangan profesi kependidikan
PPTX
PPT aksi nyata modul 1.4 budaya positif.pptx
PDF
Soal Dan Pembahasan AKM Numerasi SMP Kelas 8 2021
PPTX
Penguatan Literasi dan Numerasi jenjang SMP.pptx
DOCX
Latihan soal garis dan sudut
DOCX
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
PPTX
Ppt. bhs.indonesia
Presentasi Capaian Pembelajaran.pptx
Makalah pengembangan profesi kependidikan
PPT aksi nyata modul 1.4 budaya positif.pptx
Soal Dan Pembahasan AKM Numerasi SMP Kelas 8 2021
Penguatan Literasi dan Numerasi jenjang SMP.pptx
Latihan soal garis dan sudut
instrumen penilaian sikap pengetahuan dan ketrampilan
Ppt. bhs.indonesia

What's hot (20)

PPTX
Teori bilangan bab ii
DOCX
Proposal Penelitian (Pendidikan Matematika)
DOCX
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
DOCX
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.1
PPTX
Pembuktian dalil 9-18
DOCX
BARISAN DAN DERET (RPP & LKPD)
DOCX
GEOMETRI RUANG-garis & bidang sejajar, perpotongan tiga buah bidang, dua bida...
DOCX
Rpp kd 3.2 program linear fix
DOCX
Defenisi dan sifat kekongruenan Teobil
PDF
Analisis real-lengkap-a1c
PDF
LKPD Fungsi Kuadrat
DOCX
Contoh soal dan pembahasan subgrup
DOCX
Komunikasi Matematika
PPTX
Power point - Barisan dan deret aritmatika
DOCX
Pendekatan Contextual Teaching and Learning dan Realistic Mathematics Education
DOCX
Soal dan Pembahasan Soal Geometri Olimpiade SMA
DOCX
LIMIT FUNGSI (RPP & LKPD)
DOCX
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
PDF
Teori Group
Teori bilangan bab ii
Proposal Penelitian (Pendidikan Matematika)
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.1
Pembuktian dalil 9-18
BARISAN DAN DERET (RPP & LKPD)
GEOMETRI RUANG-garis & bidang sejajar, perpotongan tiga buah bidang, dua bida...
Rpp kd 3.2 program linear fix
Defenisi dan sifat kekongruenan Teobil
Analisis real-lengkap-a1c
LKPD Fungsi Kuadrat
Contoh soal dan pembahasan subgrup
Komunikasi Matematika
Power point - Barisan dan deret aritmatika
Pendekatan Contextual Teaching and Learning dan Realistic Mathematics Education
Soal dan Pembahasan Soal Geometri Olimpiade SMA
LIMIT FUNGSI (RPP & LKPD)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Teori Group
Ad

Similar to 10 Strategi Pemecahan Masalah Matematika (20)

PDF
Ppt matematika pemecahan masalah matematika.pdf
PPTX
KSN SD 2023 _awal dan bilangan.pptx
PPTX
Pemecahan Masalah dalam Matematika
PPTX
Ppt singkat pemecahan masalah KELOMPOK 3
PDF
Bab 1 perpangkatan dan bentuk akar
PPTX
Ppt singkat kel8 pemecahan masalah dalam matematika
PPTX
Ppt singkat kel8 pemecahan masalah dalam matematika
DOCX
MODUL PENALARAN DAN LOGIKA MATEMATIKA.docx
PPSX
2 bm str peny masalah_teka uji
PDF
Tugasan 2 asas nombor
PPTX
MATERI PEMACAHAN MASALAH PERTEMUAN KE DUA
PDF
Essay puput
PDF
MENCARI JALAN TERBAIK
PDF
trik-tirk menyelesaikan persoalan perkalian dan akar pangkat
PDF
Materi Bilangan dan logika sma
DOCX
Matematika indah dan mudah
DOCX
PPTX
Operasi hitung pecahan
DOCX
Makalah matematika diskrit 1
PPTX
Teori Belajar Polya
Ppt matematika pemecahan masalah matematika.pdf
KSN SD 2023 _awal dan bilangan.pptx
Pemecahan Masalah dalam Matematika
Ppt singkat pemecahan masalah KELOMPOK 3
Bab 1 perpangkatan dan bentuk akar
Ppt singkat kel8 pemecahan masalah dalam matematika
Ppt singkat kel8 pemecahan masalah dalam matematika
MODUL PENALARAN DAN LOGIKA MATEMATIKA.docx
2 bm str peny masalah_teka uji
Tugasan 2 asas nombor
MATERI PEMACAHAN MASALAH PERTEMUAN KE DUA
Essay puput
MENCARI JALAN TERBAIK
trik-tirk menyelesaikan persoalan perkalian dan akar pangkat
Materi Bilangan dan logika sma
Matematika indah dan mudah
Operasi hitung pecahan
Makalah matematika diskrit 1
Teori Belajar Polya
Ad

Recently uploaded (20)

PPTX
materi pencegahan perkawinan usia anak.pptx
PPTX
Keragaman kerajinan tangan mancanegara.pptx
PPTX
MATERI NARKOBA RTS badan anti narkoba.pptx
PDF
ANALISIS CP NO 046 TAHUN 2025 FASE C.pdf
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PAI & BP Kelas 12 SMA Terbaru 2025
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 12 SMA Terbaru 2025
PDF
Presentasi Aplikasi Persiapan ANBK 2025.pdf
PPT
MATERI ALL Biologi 10 LENGKAP SEKALI TINGGAL DI GUNAKAN
PPTX
1. Bahan Bacaan Pola Pikir Bertumbuh.pptx
PPTX
Presentasi Al-Quran Hadits Kelompok XI.1
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PAI & BP Kelas 10 SMA Terbaru 2025
PPTX
Konsep & Strategi Penyusunan HPS _Pelatihan "Ketentuan TERBARU Pengadaan" (...
PPTX
MATERI MPLS TENTANG KURIKULUM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
PPTX
Modul 2. Berpikir Komputasional sebagai Dasar Koding untuk Kecerdasan Artifis...
PPTX
BAB 1 Rangkuman Materi Informatika Kelas 7.pptx
DOCX
Lembar Kerja Mahasiswa Information System
PPTX
Model Lintas minat dan pendalaman materi
DOCX
Modul Ajar Deep Learning Prakarya Kerajinan Kelas 12 SMA Terbaru 2025
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PKN Kelas 10 SMA Terbaru 2025
PPTX
PPT MATERI KODING DAN KECERDASAN ARTIFISIAL UNTUK PEMBELAJARAN
materi pencegahan perkawinan usia anak.pptx
Keragaman kerajinan tangan mancanegara.pptx
MATERI NARKOBA RTS badan anti narkoba.pptx
ANALISIS CP NO 046 TAHUN 2025 FASE C.pdf
Modul Ajar Deep Learning PAI & BP Kelas 12 SMA Terbaru 2025
Modul Ajar Deep Learning PJOK Kelas 12 SMA Terbaru 2025
Presentasi Aplikasi Persiapan ANBK 2025.pdf
MATERI ALL Biologi 10 LENGKAP SEKALI TINGGAL DI GUNAKAN
1. Bahan Bacaan Pola Pikir Bertumbuh.pptx
Presentasi Al-Quran Hadits Kelompok XI.1
Modul Ajar Deep Learning PAI & BP Kelas 10 SMA Terbaru 2025
Konsep & Strategi Penyusunan HPS _Pelatihan "Ketentuan TERBARU Pengadaan" (...
MATERI MPLS TENTANG KURIKULUM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
Modul 2. Berpikir Komputasional sebagai Dasar Koding untuk Kecerdasan Artifis...
BAB 1 Rangkuman Materi Informatika Kelas 7.pptx
Lembar Kerja Mahasiswa Information System
Model Lintas minat dan pendalaman materi
Modul Ajar Deep Learning Prakarya Kerajinan Kelas 12 SMA Terbaru 2025
Modul Ajar Deep Learning PKN Kelas 10 SMA Terbaru 2025
PPT MATERI KODING DAN KECERDASAN ARTIFISIAL UNTUK PEMBELAJARAN

10 Strategi Pemecahan Masalah Matematika

  • 1. Problem Solving Strategi Menyelesaikan Permasalahan Matematika dengan Elegan dan Efesien
  • 2. Rudi Hartono International Master Program on Mathematics Education (IMPoME) PASCASARJANA UNIVERSITAS SRIWIJAYA-PALEMBANG 2013
  • 3. Peran Problem Solving 1. Problem Solving sebagai subjek untuk dipelajari. 2. Problem Solving sebagai pendekatan terhadap permasalahan. 3. Problem Solving sebagai cara dalam mengajar (way of teaching).
  • 4. Pengertian Problem (masalah) adalah situasi yang dihadapi seseorang yang menuntut suatu penyelesaian sedangkan cara untuk memperoleh penyelesaian tersebut belum diketahui secara pasti. Sedangkan pengertian problem solving atau pemecahan masalah adalah suatu aktivitas yang berhubungan dengan pemilihan jalan keluar atau cara yang cocok bagi tindakan dan pengubahan kondisi sekarang (present state) menuju kepada situasi yang diharapkan. Kaitan dengan matematika, problem solving berarti aktivitas mental untuk mencari penyelesaian dari suatu permasalahan matematika.
  • 5. Proses Pemecahan Masalah Menurut Polya, terdapat empat fase pemecahan masalah, yaitu: -Memahami masalahnya. Pemecah masalah harus mengetahui apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan. -Merencakan cara penyelesaian. -Memecahkan masalah sesuai dengan rencana. -Melakukan pengecekan kembali terhadap semua langkah yang telah dikerjakan.
  • 6. 1 2 3 4 5 10 9 8 7 6 STRATEGI MEMECAHKAN PERMASALAH MATEMATIKA
  • 7. 1. Bekerja Mundur Cara ini digunakan ketika pemecah masalah mendapati suatu masalah yang memiliki titik akhir (end-point) namun mendapati terlalu banyak/rumit cara untuk menyelesaikan masalah ketika melalui titik awal permasalahan.
  • 8. Contoh Soal Evelyn, Henry, dan Al bermain suatu permainan. Pemain yang kalah pada setiap rondenya harus memberikan uang sebanyak uang lawan pada saat itu kepada masing-masing pemain tersebut. Pada ronde pertama, Evelyn kalah dan memberi Henry dan Al uang sejumlah yang mereka punya. Pada ronde kedua, Henry kalah, dan memberi Evelyn dan Al uang sebanyak yang mereka punya masing-masing. Al kalah pada ronde ketiga, dan memberi Evelyn dan Henry uang sebanyak yang mereka punya. Mereka memutuskan untuk berhenti bermain pada saat itu dan menemukan bahwa uang mereka masing-masing adalah $24. Berapa banyak uang mereka masing-masing pada awal permainan?
  • 9. Penyelesaian Pemecah masalah biasanya memulai mengerjakan soal ini dengan membuat sistem persamaan tiga variabel. Namun, soal menuntut banyak peran dari pengurangan dan penyederhanaan tanda kurung sehingga dikhawatirkan kemungkinan terjadi kesalahan menjadi lebih besar. Lain halnya jika dikerjakan dengan cara mundur. Pemecah masalah tidak perlu berhadapan dengan sistem aljabar. Akhir ronde 3 Akhir ronde 2 Evelyn 24 12 Henry 24 12 Al 24 48 Akhir ronde 1 Awal bermain 6 39 42 21 24 12
  • 10. 2. Mencari Pola Salah satu kecantikan matematika adalah kelogisan dan keteraturan yang menjadi sifat alaminya. Kelogisan tersebut dapat terlihat secara ‘fisik’ sebagai pola maupun serangkaian pola. Bergitupula permasalahan matematika, dengan meluangkan sedikit waktu untuk berpikir, pola dari permasalahan akan muncul dan memberi jalan bagi pemecah masalah untuk menyelesaikan soal tersebut.
  • 11. Contoh Soal Tentukan besar digit satuan dari jumlah 1325 + 481 + 5411 .
  • 12. Penyelesaian Untuk perpangkatan dari 13, ditemukan: Nilai satuan dari perpangkatan bilangan 13 akan berulang yaitu 3,9,7,1,3,9,7,1,. . . setiap 4 periode. Oleh karena itu 135 akan sama bilangan satuannya dengan 131 yaitu 3.
  • 13. Untuk perpangkatan dari 4, ditemukan: Nilai bilangan satuan dari perpangkatan bilangan 4 akan terulang, yaitu 4,6,4,6,4,6 . . . Setiap 2 periode. Oleh karena itu, 481 akan sama bilangan satuannya dengan 41, yaitu 4.
  • 14. Nilai satuan dari perpangkatan 5 pastilah 5. ( 5, 25, 125, 625, . . .) Jadi nilai satuan dari 1325 + 481 + 5411 adalah 3 + 4 + 5 = 12, yang mempunyai nilai satuan 2.
  • 15. 3. Mengadopsi sudut pandang berbeda Mengerjakan soal matematika dengan menyelesaikan secara langsung memang memberikan solusi tetapi belum tentu cara tersebut efesien. Terkadang, akan sangat menguntungkan bagi pemecah masalah ketika mencoba mengadopsi sudut pandang yang berbeda dari suatu permasalahan.
  • 16. Contoh Soal Pada gambar dibawah, ABCD adalah sebuah persegi, P dan Q adalah titik tengah dari sisi-sisinya. Berapakah perbandingan dari luas segitiga DPQ terhadap luas persegi.
  • 17. Penyelesaian Penyelesaian umum terhadap permasalahan ini yaitu dengan meninjau sebuah persegi dengan sisi x, kemudian mencari luas daerah dari 3 segitiga siku-siku dan menjumlahkannya serta mengurangkannya dengan luas persegi untuk memperoleh luas segitiga DPQ. Namun, jika kita lihat dari sudut pandang yang lain, soal ini akan lebih mudah dikerjakan
  • 19. 4. Menyelesaikan dengan analogi yang lebih sederhana Sekarang kita telah mengetahui bahwa terdapat banyak cara dalam memecahkan masalah matematika. Namun, yang menjadi fokus dalam setiap permasalahan adalah bagaimana menemukan dan menentukan metode yang terbaik, dan paling efesien. Salah satu metode yang kadangkala dapat memunculkan jawaban adalah dengan mengubah soal dalam bentuk yang lebih mudah untuk dikerjakan. Dengan mengerjakan soal ini diharapkan pemecahan masalah mendapatkan pengetahuan untuk mengerjakan soal yang sebenarnya. Metode ini digunakan ketika suatu masalah tidak menuntut jawaban yang exact.
  • 20. Contoh Soal Diberikan 4 bilangan berikut: 7895 13127 51873 7356 Berapa persen kah rata-rata bilangan tersebut terhadap jumlah bilangannya?
  • 22. 5. Meninjau Kasus Ekstrim Beberapa soal dapat dipecahkan dengan mudah dengan meninjau kasus ekstrim dalam soal tersebut. Dengan meninjau kasus ekstrim kita mungkin merubah variabel tetapi hanya variabel yang tidak mempengaruhi soal awal.
  • 25. 6. Membuat Gambar (visualisasi masalah) Membuat gambar/visualisasi dalam geometri bukanlah suatu hal yang baru. Namun bagaimana jika dibuat untuk jenis soal lain? Gambar/visualisasi akan berfungsi sebagai fasilitator untuk menyelesaikan masalah dibanding sebagai unsur-unsur dari permasalahan.
  • 26. Contoh soal Seorang ahli perhiasan membuat anting perak dari lempengan-lempengan perak. Setiap lempengan dapat dibuat 1 anting. Hasil sisa dari 6 lempengan kemudian dapat dilelehkan dan disatukan kembali membentuk 1 lempengan perak. Ahli perhiasan tersebut memesan 36 lempengan perak untuk memenuhi permintaan pelanggannya. Berapa banyak anting yang dapat dibuat dari 36 lempengan perak ?
  • 27. Penyelesaian Untuk mempermudah pengerjaan, penggunaan visualisasi layak untuk dipertimbangkan. Sehingga didapat bahwa terdapat 43 anting perak dapat dibuat.
  • 28. 7. Terkaan cerdas dan pengujian Dalam strategi ini kita akan membuat terkaan kemudian mengetesnya ke dalam soal. Meskipun demikian, metode ini cukup berbeda dengan trial-and-error karena terjadi pembatasan nilai variabel yang pada akhirnya terfokus kepada jawaban yang dicari. Dalam metode ini, jawaban akan terlihat lebih teratur.
  • 29. Contoh soal Jumlah dari suatu bilangan bulat, kuadratnya dan akar kuadratnya adalah 276. Tentukan bilangan tersebut.
  • 31. 8. Menghitung semua kemungkinan Strategi ini seringkali disebut dengan “mengeliminasi/menghilangkan kemungkinan” yakni strategi di mana pemecah masalah menghilangkan kemungkinan jawaban sampai menyisakan jawaban yang benar. Tentunya cara ini membutuhkan waktu lebih lama daripada cara-cara lainnya. Tapi ada kalanya suatu permasalahan lebih baik diselesaikan dengan cara ini ketika cara yang lain tidak menjanjikan sebuah jawaban atau terlalu abstrak. Terkadang proses pengeliminasian kemungkinan jawaban dapat terjadi secara mental (tanpa melibatkan tulisan).
  • 32. Contoh Soal Jika 4 koin dilempar, berapakah peluang bahwa paling sedikit 2 angka muncul ?
  • 33. Penyelesaian Satu-satunya cara yang dapat dilakukan adalah dengan mendata semua kemungkinan kejadian karena akan terlalu rumit untuk mencoba memformulasi permasalahan ini. Adapun semua kemungkinannya adalah sebagai berikut: AAAA AAAG AAGA AGAA GAAA GGAA AGAG GAAG AGGA GAGA GGAA AGGG GAGG GGAG GGGA GGGG Terdapat 11 kemungkinan kejadian bahwa minimal 2 angka muncul. Oleh karena itu, peluang kejadiannya adalah 11/16.
  • 34. 9. Mengorganisasi data Beberapa orang kadang kebingungan mengerjakan soal yang memuat atau mengandung unsur-unsur informasi seperti data dsb. Mengorganisasi ulang data yang diberikan mungkin bisa menjadi alternatif dalam memandang suatu soal/permasalahan secara visual.
  • 35. Contoh soal Berapa banyak segitiga pada gambar berikut:
  • 36. Penyelesaian Mulai dengan segitiga ABC, terdapat 1 segitiga. Kemudian perhatikan segitiga ABC dengan 1 garis dalam, AD. Terdapat 2 segitiga. (ABD, ADC) Kemudian tambahkan garis BE, maka terdapat 5 segitiga. (ABG, BGD, AGE, BEC, ABE) Lanjutkan dengan menambahkan garis CF, maka terdapat 9. (FBH, AFC, BHC, AFK, KDC, AKC, FBC, HKG, EHC) Sehingga total segitiga adalah 17
  • 37. 10. Penalaran Logis Tanpa kita sadari kita sering melakukan penalaran secara logis. Kemampuan melakukan penalaran logis bergantung pada banyak latihan maupun pengalaman yang telah didapat. Karena materi matematika salng berhubungan, maka dalam permasalahan matematika, valid-nya suatu penalaran akan sangat bergantung terhadap keluwesan dan penguasaan materi-materi matematika tersebut.
  • 40. Sumber : Posamentier, Alfred S. & Krulik, Stephen. 1998. Problem-Solving Strategies For Efficient And Elegant Solutions: A resource for the mathematics teacher. California: Corwin Press,Inc. Isi slide mungkin berubah atau mengalami reduksi dari buku aslinya. Mohon pembaca merujuk pada sumber di atas.