3
Most read
4
Most read
13
Most read
Injeksi intravena
KELOMPOK 2
Annisa Pusparini
Astri Susilorini
Ayu Dinda Hadriyani P
Dahlina Rahmawati
Dana Astria Oktavianti
Desi Fajriani
Nurani Islamiah
Nurjanah
Nurmalela A.H
Nurul Azizah
Nurul Syahbani Afifah
Pipit Hardiyanti
INJEKSI INTRAVENA
Pemberian obat dengan cara
memasukkan obat ke dalam
pembuluh darah vena dengan
menggunakan spuit
Sedangkan pembuluh darah vena
adalah pembuluh darah yang
menghantarkan darah ke jantung
Dapat Dilakukan Pada (indikasi)

• Pasien yang membutuhkan, agar
•
•

•
•

obat yang di berikan dapat di
berikan dengan cepat.
Pasien yang terus menerus muntah
– muntah
Pasien yang tidak di perkenankan
memasukkan apapun juga lewat
mulutnya.
Sesak nafas
Epilepsi atau kejang – kejang
Tujuan Injeksi

• Untuk menghindari terjadinya
kerusakan jaringan.
• Untuk memasukkan obat dalam
jumlah yang lebih besar
Lokasi Injeksi

• vena medianan cubitus / cephalika
( daerah lengan ),
• vena saphenous ( tungkai ),
• vena jugularis ( leher )
• vena frontalis / temporalis di
daerah frontalis dan temporal dari
kepala
Pemberian Obat Melalui
Intravena ( Secara
Langsung )
Persiapan alat :

•
•
•
•
•

buku catatan
pemberian obat
atau kartu obat
kapas alkohol
sarung tangan
obat yang
sesuai
spuit 2 ml – 5 ml

•
•
•
•
•
•

bak spuit
baki obat
plester
perlak pengalas
karet
pembendung
(tourniquet)
kasa steril (bila
perlu)
Prosedur Kerja :

• Cuci tangan
• Siapkan obat
•
•

dengan prinsip
enam benar
Indentifikasi
klien
Beri tahu klien
dan jelaskan
prosedur yang
akan diberikan

• Atur klien pada
•
•
•

posisi yang
nyaman
Pasang perlak
pengalas
Bebaskan lengan
klien dari baju
atau kemeja
Letakkan karet
pembendung
(torniquet)
•
•
•

Prosedur Kerja :
Pilih area penususkan yang bebas dari
tangda kekakuan, peradangan atau rasa
gatal. Menghindari gangguan absorpsi obat
atau cidera dan nyeri yang berlebihan
Pakai sarung tangan
Bersihkan area penusukan dengan
menggunakan kapas alkohol , dengan
gerakan sirkuler dari arah dalah keluar
dengan diameter sekitar 5 cm. Tunggu
sampai kering. Metodr oni dilakukan untuk
membuang sekresi dari kulit yang
mengandung mikroorganisme
•
•
•
•
•
•

Prosedur Kerja :
Pegang kapas alkohol dengan jari - jari
tengah pada tangan non dominan
Buka tutup jarum
Tarik kulit kebawah kurang lebih 2,5 cm
dibawah area penususkan dengan tangan
non dominan. Membuat kulit lebih kencang
dan vena tidak befrgeser, memudahkan
penusukan
Pegang jarum pada posisi 300 sejajar vena
yang akn ditusuk perlahan pasti
Rendahkan posisi jarum sejajar kulit dan
teruskan jarum kedalam vena
•
•
•
•
•

Prosedur Kerja :
Lakukan aspirasi dengan tangan nono
dominan menahan barel dari spuit dan
tangan dominan menarik plunger
Observasi adanya draah dalam spuit
Jika ada darah, lepaskan terniquet dan
masukkan obat perlahan – lahan
Keluarkan jarum dengan sudut yang sama
seperti saat dimasukkkan (300) , sambil
melakukan penekanan dengan
menggunakan kapas alkohol pada area
penusukan
•
•
•
•
•
•

Prosedur Kerja :
Tutup area penusukkan dengan
menggunakan kassa steril yang diberi
betadin
Kembalikan posisi klien
Buang peralatan yang sudah tidak
diperlukan
Buka sarung tangan
Cuci tangan
Dokumentasikan tindakan yang telah
dilakukan
Pemberian Obat Melalui
Infus ( Secara Tidak
Langsung )
Pemberian obat melalui
wadah intravena

Pemberian obat melalui
selang intravena
Pemberian obat melalui
wadah intravena
Persiapan Alat dan Bahan :

• Spuit dan jarum sesuai dengan
ukuran
• Obat dalam tempatnya
• Wadah cairan ( kantong atau botol )
• Kapas alcohol.
Prosedur Kerja :

• Cuci tangan
• Jelaskan pada pasien mengenai
prosedur yang akan dilakukan.
• Periksa identitas pasien, kemudian
•
•

ambil obat dan masukkan ke dalam
spuit.
Cari tempat penyuntikan obat pada
daerah kantong.
Lakukan desinfeksi dengan kapas
alkohol dan stop aliran.
•
•
•

Prosedur Kerja :
Lakukan penyuntikan dengan
memasukan jarum spuit hingga
menembus bagian tengah dan
masukkan obat berlahan – lahan ke
dalam kantong atau wadah cairan.
Setelah selesai, tarik spuit dan
campur larutan dengan membalikan
kantong cairan secara perlahan –
lahan dari satu ujung ke ujung lain.
Perikasa kecepatan infus
Prosedur Kerja :

• Cuci tangan
• catat reaksi pemberian, tanggal,

waktu, dan dosis pemberian obat
Pemberian obat melalui
selang intravena
Persiapan Alat dan Bahan :

• Spuit dan jarum yang sesui dengan
ukuran
• Obat dalam tempatnya
• Selang intra vena
• Kapas alkohol
Prosedur Kerja :

• Cuci tangan
• Jelaskan pada pasien mengenai
yang akan dilakukan.
• Periksa identitas pasien, kemudian
•
•

ambil obat dan masukan ke dalam
spuit.
Cari tempat penyuntikan obat pada
daerah selang intravena.
Lakukan desinfeksi dengan kapas
alkohol dan setop aliran.
Prosedur Kerja :

• Lakukan penyuntikan denagn
•
•
•
•

memasukan jarum spuit hinnga
menembus bagian tengah dan
masukan obat secara perlahan –
lahan ke dalam selang intravena.
Setelah selesai, tarik spuit.
Periksa kecepatan infus dan
observasi reaksi obat
Cuci tangan
Catat obat yang telah di berikan
dan dosisnya.
Injeksi intravena

More Related Content

PPTX
Pemebrian obat melalui Intravena
PPTX
Prinsip dan tehnik pemberian obat subcutan dan intracutan
PPTX
Pengertian oral dan topikal ppt
PPTX
Injeksi Intravena (IV) - Master.pptx
DOTX
Pemberian obat melalui selang intravena
PDF
Prinsip dan Peran Perawat dalam Pemberian Obat
PPTX
Konsep Dasar Sterilisasi dan Disinfeksi
PPTX
Pemberian obat dan cairanPemberian obat – obatan dan cairan yang digunakan da...
Pemebrian obat melalui Intravena
Prinsip dan tehnik pemberian obat subcutan dan intracutan
Pengertian oral dan topikal ppt
Injeksi Intravena (IV) - Master.pptx
Pemberian obat melalui selang intravena
Prinsip dan Peran Perawat dalam Pemberian Obat
Konsep Dasar Sterilisasi dan Disinfeksi
Pemberian obat dan cairanPemberian obat – obatan dan cairan yang digunakan da...

What's hot (20)

PPTX
pemberian obat dalam keperawatan
PPT
Prinsip dan tehnik pemberian obat intravena dan rectal
DOCX
Macam2 dan cara penyuntikan
PPTX
KD II-Pemberian-Obat-Topikal-Dan-Supositoria.pptx
PPTX
Kateterisasi
PPTX
Pemasangan infus
PPTX
pemberian-oksigen
PPTX
SPO pemasangan NGT
PPTX
parenteral intracutan
PPT
Ppt perawatan luka ot
PPTX
Prinsip dan tehnik pemberian obat
PPT
Prosedur pemasangan kateter slideshare
PPTX
Konsep dasar pemberian obat
PPTX
Holistic Care
DOC
Analisa kasus berdasarkan UU Keperawatan No. 38 Tahun 2014
PDF
Komunikasi efektif SBAR_Dewi Ratna Sari_2013
PDF
Nasopharyngeal Airway (NPA): Banyak Manfaat namun Kurang Dikenal
DOCX
Nurwanti mengganti alat tenun
DOCX
Asuhan keperawatan an.m dengan asma
PPTX
Prinsip dan Peran Perawat Dalam Pemberian Obat
pemberian obat dalam keperawatan
Prinsip dan tehnik pemberian obat intravena dan rectal
Macam2 dan cara penyuntikan
KD II-Pemberian-Obat-Topikal-Dan-Supositoria.pptx
Kateterisasi
Pemasangan infus
pemberian-oksigen
SPO pemasangan NGT
parenteral intracutan
Ppt perawatan luka ot
Prinsip dan tehnik pemberian obat
Prosedur pemasangan kateter slideshare
Konsep dasar pemberian obat
Holistic Care
Analisa kasus berdasarkan UU Keperawatan No. 38 Tahun 2014
Komunikasi efektif SBAR_Dewi Ratna Sari_2013
Nasopharyngeal Airway (NPA): Banyak Manfaat namun Kurang Dikenal
Nurwanti mengganti alat tenun
Asuhan keperawatan an.m dengan asma
Prinsip dan Peran Perawat Dalam Pemberian Obat
Ad

Viewers also liked (20)

PPTX
Ppt kdpk
PPTX
prinsip dan teknik pemberian obat oral, sublingual, ic, sc dan im
PPTX
Pemberian obat melalui selang intravena
DOCX
Makalah pemberian obat melalui jaringan intrakutan (ic)
PPTX
Standar operasional prosedur (sop) penanganan infus
PPTX
parenteral intravena
PDF
Prosedur Melepaskan Infus
PDF
Modul 1 kdk ii
PPTX
Kumpulan soal soal
DOCX
Makalah teknik pemberian obat (UNIVERSITAS NU SBY YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM)
PPTX
Prosedur penyuntikan imunisasi
DOC
laporan farmako
PPTX
M i n e r a l
DOCX
PPTX
Mineral dan air
DOCX
La rangki injeksi intravena n subkutan
PPTX
Pemeriksaan leopold
PPTX
Hyperemesis gravidarum
PPTX
cara menyuntik SC
PDF
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk ii
Ppt kdpk
prinsip dan teknik pemberian obat oral, sublingual, ic, sc dan im
Pemberian obat melalui selang intravena
Makalah pemberian obat melalui jaringan intrakutan (ic)
Standar operasional prosedur (sop) penanganan infus
parenteral intravena
Prosedur Melepaskan Infus
Modul 1 kdk ii
Kumpulan soal soal
Makalah teknik pemberian obat (UNIVERSITAS NU SBY YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM)
Prosedur penyuntikan imunisasi
laporan farmako
M i n e r a l
Mineral dan air
La rangki injeksi intravena n subkutan
Pemeriksaan leopold
Hyperemesis gravidarum
cara menyuntik SC
M6 panduan 2 pembelajaran praktik klinik kdk ii
Ad

Similar to Injeksi intravena (20)

PPT
prosedur-pemberian-obat pada pasien dengan kondisi ttt
DOCX
Makalah pemberian obat sc iv
DOCX
Satuan acara penyuluhan
PPTX
Pemasangan infus dengan baik dan benar
DOC
La rangki inksiiii sam
DOC
La rangki injeksi
PPTX
Teknik pemberian obat Oral Sublingual Parenteral Inhalasi
PPTX
Prosedur Pemasangan Infus
PPTX
pemasangan infus adalah pemasukan cairan ke dalam tubuh atau memasukkan obat ...
PPTX
CARA PEMBERIAN OBAT MELALUI INJEKSI SUBCUTAN.pptx
PPTX
PEMBERIAN OBAT PARENTERAL DAN GOLONGANNYA.pptx
PPTX
Prosedur Pemasangan Infus.pptx
PPTX
Prosedur pemberian obat
PPTX
WORKSHOP Pencegahan dan pengendalian infeksi.pptx
DOCX
Sop pemasangan infus
PDF
2. leaflet intravena
PPTX
X. KONSEP DASAR PEMBERIANNNNNN OBAT.pptx
PPT
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
DOCX
DOCX
Pemberian obat AKPER PEMKAB MUNA
prosedur-pemberian-obat pada pasien dengan kondisi ttt
Makalah pemberian obat sc iv
Satuan acara penyuluhan
Pemasangan infus dengan baik dan benar
La rangki inksiiii sam
La rangki injeksi
Teknik pemberian obat Oral Sublingual Parenteral Inhalasi
Prosedur Pemasangan Infus
pemasangan infus adalah pemasukan cairan ke dalam tubuh atau memasukkan obat ...
CARA PEMBERIAN OBAT MELALUI INJEKSI SUBCUTAN.pptx
PEMBERIAN OBAT PARENTERAL DAN GOLONGANNYA.pptx
Prosedur Pemasangan Infus.pptx
Prosedur pemberian obat
WORKSHOP Pencegahan dan pengendalian infeksi.pptx
Sop pemasangan infus
2. leaflet intravena
X. KONSEP DASAR PEMBERIANNNNNN OBAT.pptx
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
Pemberian obat AKPER PEMKAB MUNA

More from ADHP (20)

PPTX
Penelitian Kualitatif
PPTX
Gangguan pada tulang dan sendi
PPTX
Pendidikan lingkungan hidup
PPTX
Paragraf deduktif dan induktif
PPTX
Kerajaan kalingga
PPTX
Hukum islam tentang muamalah
PPTX
Hortatory eksposition
PPTX
Gerund song
PPTX
Presentasi Biologi
PPTX
Presentasi Paragraf
PPTX
Analytical exposition
PPS
Belajar Matematika
DOC
Lembar kerja ilmiah Sosiologi
PPT
Presentation Procedure
PPT
Narrative
DOCX
Soal Biologi
PPTX
Biologi Presentation
PPT
Presentasi Bahasa Perancis
PPT
Presentasi Model dan Teori atom
DOC
Hidrokarbon dan minyak bumi
Penelitian Kualitatif
Gangguan pada tulang dan sendi
Pendidikan lingkungan hidup
Paragraf deduktif dan induktif
Kerajaan kalingga
Hukum islam tentang muamalah
Hortatory eksposition
Gerund song
Presentasi Biologi
Presentasi Paragraf
Analytical exposition
Belajar Matematika
Lembar kerja ilmiah Sosiologi
Presentation Procedure
Narrative
Soal Biologi
Biologi Presentation
Presentasi Bahasa Perancis
Presentasi Model dan Teori atom
Hidrokarbon dan minyak bumi

Recently uploaded (20)

PDF
Novel Biografi Ibnu Sina. Karya Ferizal BAPAK SASTRA KESEHATAN INDONESIA
PDF
PENGUATAN JEJARING LAYANAN TB DI RS - MALANG 21052024.pdf
PDF
Teori Sterilisasi Jiwa dan Novel Legenda Trisula Cahaya : Hippocrates, Pierre...
PDF
Pengorganisasian AMPB-SR di RS.20122024.10.00.pdf
PPTX
Pembahasan lapkas sepsis di ICU di RSUDZA
PDF
tatalaksana stroke - Panduan Pedoman kemenkes
PDF
NOVEL GERAKAN SASTRA KESEHATAN INDONESIA : KEUNGGULAN NUSANTARA DI PENTAS DUN...
PPT
MATERI 4 DINKES KABUPATEBANGKA BARAT.ppt
PDF
Novel Sejarah Lahirnya Puskesmas : Leimena, Soeharto, Siwabessy. KARYA FERIZA...
PDF
Novel Biografi Ibnu Sina. Karya Ferizal BAPAK SASTRA KESEHATAN INDONESIA
PPTX
EFFICACY OF PROBIOTICS OR SYNBIOTIC IN CRITICAL ILL PATIENT
PDF
NOVEL INSPIRASI AI INDONESIA : Hippocrates, Pierre Fauchard, Ottawa Charter 1...
PDF
NOVEL GERAKAN SASTRA KESEHATAN INDONESIA : KEUNGGULAN NUSANTARA DI PENTAS DUN...
PDF
NOVEL INSPIRASI AI INDONESIA : Hippocrates, Pierre Fauchard, Ottawa Charter 1...
PDF
NOVEL GERAKAN SASTRA KESEHATAN INDONESIA : KEUNGGULAN NUSANTARA DI PENTAS DUN...
PPTX
Menyusun Rencana Strategi Bisnis Rumah Sakit.pptx
PDF
NOVEL GERAKAN SASTRA KESEHATAN INDONESIA : KEUNGGULAN NUSANTARA DI PENTAS DUN...
PDF
Novel Biografi Ibnu Sina. Karya Ferizal BAPAK SASTRA KESEHATAN INDONESIA
DOCX
modul Basic Trauma Cardiac Life Support.docx
PDF
Paparan Kemendesa dalam Rakortek Kesmas.pdf
Novel Biografi Ibnu Sina. Karya Ferizal BAPAK SASTRA KESEHATAN INDONESIA
PENGUATAN JEJARING LAYANAN TB DI RS - MALANG 21052024.pdf
Teori Sterilisasi Jiwa dan Novel Legenda Trisula Cahaya : Hippocrates, Pierre...
Pengorganisasian AMPB-SR di RS.20122024.10.00.pdf
Pembahasan lapkas sepsis di ICU di RSUDZA
tatalaksana stroke - Panduan Pedoman kemenkes
NOVEL GERAKAN SASTRA KESEHATAN INDONESIA : KEUNGGULAN NUSANTARA DI PENTAS DUN...
MATERI 4 DINKES KABUPATEBANGKA BARAT.ppt
Novel Sejarah Lahirnya Puskesmas : Leimena, Soeharto, Siwabessy. KARYA FERIZA...
Novel Biografi Ibnu Sina. Karya Ferizal BAPAK SASTRA KESEHATAN INDONESIA
EFFICACY OF PROBIOTICS OR SYNBIOTIC IN CRITICAL ILL PATIENT
NOVEL INSPIRASI AI INDONESIA : Hippocrates, Pierre Fauchard, Ottawa Charter 1...
NOVEL GERAKAN SASTRA KESEHATAN INDONESIA : KEUNGGULAN NUSANTARA DI PENTAS DUN...
NOVEL INSPIRASI AI INDONESIA : Hippocrates, Pierre Fauchard, Ottawa Charter 1...
NOVEL GERAKAN SASTRA KESEHATAN INDONESIA : KEUNGGULAN NUSANTARA DI PENTAS DUN...
Menyusun Rencana Strategi Bisnis Rumah Sakit.pptx
NOVEL GERAKAN SASTRA KESEHATAN INDONESIA : KEUNGGULAN NUSANTARA DI PENTAS DUN...
Novel Biografi Ibnu Sina. Karya Ferizal BAPAK SASTRA KESEHATAN INDONESIA
modul Basic Trauma Cardiac Life Support.docx
Paparan Kemendesa dalam Rakortek Kesmas.pdf

Injeksi intravena

  • 2. KELOMPOK 2 Annisa Pusparini Astri Susilorini Ayu Dinda Hadriyani P Dahlina Rahmawati Dana Astria Oktavianti Desi Fajriani Nurani Islamiah Nurjanah Nurmalela A.H Nurul Azizah Nurul Syahbani Afifah Pipit Hardiyanti
  • 3. INJEKSI INTRAVENA Pemberian obat dengan cara memasukkan obat ke dalam pembuluh darah vena dengan menggunakan spuit Sedangkan pembuluh darah vena adalah pembuluh darah yang menghantarkan darah ke jantung
  • 4. Dapat Dilakukan Pada (indikasi) • Pasien yang membutuhkan, agar • • • • obat yang di berikan dapat di berikan dengan cepat. Pasien yang terus menerus muntah – muntah Pasien yang tidak di perkenankan memasukkan apapun juga lewat mulutnya. Sesak nafas Epilepsi atau kejang – kejang
  • 5. Tujuan Injeksi • Untuk menghindari terjadinya kerusakan jaringan. • Untuk memasukkan obat dalam jumlah yang lebih besar
  • 6. Lokasi Injeksi • vena medianan cubitus / cephalika ( daerah lengan ), • vena saphenous ( tungkai ), • vena jugularis ( leher ) • vena frontalis / temporalis di daerah frontalis dan temporal dari kepala
  • 7. Pemberian Obat Melalui Intravena ( Secara Langsung )
  • 8. Persiapan alat : • • • • • buku catatan pemberian obat atau kartu obat kapas alkohol sarung tangan obat yang sesuai spuit 2 ml – 5 ml • • • • • • bak spuit baki obat plester perlak pengalas karet pembendung (tourniquet) kasa steril (bila perlu)
  • 9. Prosedur Kerja : • Cuci tangan • Siapkan obat • • dengan prinsip enam benar Indentifikasi klien Beri tahu klien dan jelaskan prosedur yang akan diberikan • Atur klien pada • • • posisi yang nyaman Pasang perlak pengalas Bebaskan lengan klien dari baju atau kemeja Letakkan karet pembendung (torniquet)
  • 10. • • • Prosedur Kerja : Pilih area penususkan yang bebas dari tangda kekakuan, peradangan atau rasa gatal. Menghindari gangguan absorpsi obat atau cidera dan nyeri yang berlebihan Pakai sarung tangan Bersihkan area penusukan dengan menggunakan kapas alkohol , dengan gerakan sirkuler dari arah dalah keluar dengan diameter sekitar 5 cm. Tunggu sampai kering. Metodr oni dilakukan untuk membuang sekresi dari kulit yang mengandung mikroorganisme
  • 11. • • • • • • Prosedur Kerja : Pegang kapas alkohol dengan jari - jari tengah pada tangan non dominan Buka tutup jarum Tarik kulit kebawah kurang lebih 2,5 cm dibawah area penususkan dengan tangan non dominan. Membuat kulit lebih kencang dan vena tidak befrgeser, memudahkan penusukan Pegang jarum pada posisi 300 sejajar vena yang akn ditusuk perlahan pasti Rendahkan posisi jarum sejajar kulit dan teruskan jarum kedalam vena
  • 12. • • • • • Prosedur Kerja : Lakukan aspirasi dengan tangan nono dominan menahan barel dari spuit dan tangan dominan menarik plunger Observasi adanya draah dalam spuit Jika ada darah, lepaskan terniquet dan masukkan obat perlahan – lahan Keluarkan jarum dengan sudut yang sama seperti saat dimasukkkan (300) , sambil melakukan penekanan dengan menggunakan kapas alkohol pada area penusukan
  • 13. • • • • • • Prosedur Kerja : Tutup area penusukkan dengan menggunakan kassa steril yang diberi betadin Kembalikan posisi klien Buang peralatan yang sudah tidak diperlukan Buka sarung tangan Cuci tangan Dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan
  • 14. Pemberian Obat Melalui Infus ( Secara Tidak Langsung ) Pemberian obat melalui wadah intravena Pemberian obat melalui selang intravena
  • 16. Persiapan Alat dan Bahan : • Spuit dan jarum sesuai dengan ukuran • Obat dalam tempatnya • Wadah cairan ( kantong atau botol ) • Kapas alcohol.
  • 17. Prosedur Kerja : • Cuci tangan • Jelaskan pada pasien mengenai prosedur yang akan dilakukan. • Periksa identitas pasien, kemudian • • ambil obat dan masukkan ke dalam spuit. Cari tempat penyuntikan obat pada daerah kantong. Lakukan desinfeksi dengan kapas alkohol dan stop aliran.
  • 18. • • • Prosedur Kerja : Lakukan penyuntikan dengan memasukan jarum spuit hingga menembus bagian tengah dan masukkan obat berlahan – lahan ke dalam kantong atau wadah cairan. Setelah selesai, tarik spuit dan campur larutan dengan membalikan kantong cairan secara perlahan – lahan dari satu ujung ke ujung lain. Perikasa kecepatan infus
  • 19. Prosedur Kerja : • Cuci tangan • catat reaksi pemberian, tanggal, waktu, dan dosis pemberian obat
  • 21. Persiapan Alat dan Bahan : • Spuit dan jarum yang sesui dengan ukuran • Obat dalam tempatnya • Selang intra vena • Kapas alkohol
  • 22. Prosedur Kerja : • Cuci tangan • Jelaskan pada pasien mengenai yang akan dilakukan. • Periksa identitas pasien, kemudian • • ambil obat dan masukan ke dalam spuit. Cari tempat penyuntikan obat pada daerah selang intravena. Lakukan desinfeksi dengan kapas alkohol dan setop aliran.
  • 23. Prosedur Kerja : • Lakukan penyuntikan denagn • • • • memasukan jarum spuit hinnga menembus bagian tengah dan masukan obat secara perlahan – lahan ke dalam selang intravena. Setelah selesai, tarik spuit. Periksa kecepatan infus dan observasi reaksi obat Cuci tangan Catat obat yang telah di berikan dan dosisnya.