SlideShare a Scribd company logo
Object oriented programming ( oop
 Batas  keterlambatan saudara 15 menit, lebih
  dari waktu tersebut saudara tidak
  dipernakan untuk masuk lokal.
 Tidak Boleh Memakai Kaus Oblong
 Tidak boleh makai anting bagi laki-laki
 Tidak boleh mamakai pakaian yang ketat
 Tidak boleh mamakai sandal
 Memakai Jaket Almamater
 Pada saat kuliah berlangsung mahasiswa
  tidak keluar masuk kelas.
 Pendahuluan
 Borland C++
 Objek dan Kelas
 Pewarisan
 Polimorfisme
 Pengkapsulan
 Interface
 Pemaketan
 Suatu teknik pemprograman dengan
  memanipulasi object
 Konsep pemprograman berorintasi objek
  pada dasarnya adalah meniru kehidupan
  dunia nyata, contoh : laptop / pc adalah
  object, mobil adalah object, saya atau
  saudara adalah objek
 OBJEK selalu mempunyai 2 elemen yaitu :
  DATA dan METODE, Dalam dunia
  pemprograman data dianologikan sebagai
  VARIABEL, sedangkan metode sebagai
  FUNGSI
 Contoh Data :
 Mobil mempunyai data seperti
  roda, rem, setir, spion, dls
 Contoh Metode :
 Mobil mempuyai metode
  Maju, mundur, belok, mengerem, dls
 Contoh x: integer
 Berarti saudara menginstansiasi object x
  dari kelas integer
 Setiap bahasa pemprograman berbasis
  object harus mendukung 3 konsep dasar
  berikut : Pengkapsulan ( encapsulation
  ), Pewarisan ( inheritance ) dan
  Polimorfisme ( polymorphism )
 Bahasa pemprogaman berbasis objec (
  Vb, Javascript) memang mengunakan
  objek tetapi tidak mendukung tiga
  konsep diatas.
   Konsep pengkapsulan ( encapsulation )
    adalah penggabungan data dan metode
    kedalam satu kesatuan yang disebut dengan
    kelas
   Pada konsep pengkapsulan juga terkandung
    konsep lain yaitu penyembunyian informasi.
    Sebagai     contoh     pada      saat   saudara
    mengunakan        perintah      SHOW       untuk
    menampilkan jendela/window, saudara tidak
    perlu tahu cara kerja dari perintah tersebut, hal
    ini karena saudara hanya perlu memangil
    metode tersebut tanpa perlu tahu isinya.
 Konsep pewarisan memungkinkan saudara
  membuat kelas baru yang memiliki data dan
  metode dari kelas lain, tetapi juga memiliki data
  dan metode sendiri.
 Contoh : Kelas BINATANG bisa diturunkan menjadi
  kelas MAMALIA. Kelas mamalia memiliki beberapa
  DATA dari kelas BINATANG misal, alat
  pernafasan, alat pencernaan, dls. Kelas mamalia
  juga memiliki beberapa METODE dari kelas
  BINATANG misal, makan, tidur, dls. Meskipun
  demikian kelas MAMALIA juga memiliki DATA dan
  METODE SENDIRI yang tidak dimiliki oleh binatang
  lain, misal, mamalia memiliki Metode menyusui
 Pada OOP , binatang sering disebut kelas dasar
  (base     class)  atau     kelas   induk    (parent
  class), sedangkan mamalia sering disebut kelas
  turunan (derived class) atau kelas anak(child class)
 Contoh : Pada saat saudara membuat form
  dengan borland delphi. Saudara mengunakan
  kelas yang diturunkan dari TFORM yaitu TFORM1.
  kelas TFORM1 mewarisi semua data dan metode
  dari TFOM, meskipun demikian kelas TFORM1 juga
  memiliki data dan metode sendiri yaitu pada saat
  saudara menambahkan data              Button1 dan
  metode Button1Click
   Konsep dasar :

   Polimorfisme secara harfiah “banyak bentuk”, dalam OOP “dua buah
    kelas yang diturunkan dari satu kelas mempunyai metode yang sama
    tetap aplikasinya berbeda.

   Contoh : kelas TcustomeEdit, kelas ini digunakan untuk menangai kotak
    edit secara umum. Kelas TcustomeEdit diturunkan mejadi kelas Tedit
    dan TcustomeEdit. Kelas Tedit menangani kotak edit satu baris sedang
    TcustomeMemo menagani kotak edit banyak baris. Baik itu Tedit
    ataupun TcustomeMemo mempunyai metode clear untuk menghapus
    seluruh text, namun demikian metode Clear pada kedua kelas tersebut
    pasti berbeda karena jumlah baris Tedit hanya satu sedangkan
    TcustomeMemo berjumlah banyak.
1.   Natural
     OOP dapat melakukan pendekatan terhadap objek yang
     menggambarkan segala sesuatu yang nyata, seperti sifat suatu
     benda maupun kegunaan dari benda tersebut.
2.   Modular
     Objek yang sudah dibentuk dapat dikellompokan kembali
     dengan objek-objek yang lain.
3.   Mudah diperbaharui
     dikarenakan sifat jangkauan dari objek memiliki bagian private
     dan public, maka jika bagian private ingin digunakan pada
     objek-objek lain dapat diperbaharui dengan menempatkan
     objek lain tersebut di bagian public.
4.   Dapat didaur ulang
     suatu objek yang telah didefenisikan baik jenis, bentuk, ciri
     maupun perilakudapat didefenisikan kembali dengan objek
     lain.

More Related Content

PPTX
12. polymorphisme
PPTX
3. OOP Java
DOCX
Kelas dan objek
DOCX
Tugas mandiri struktur data
PPTX
12. keuntungan pemograman dengan menggunakan polymorphism
PPT
Aplikasi php mysql
12. polymorphisme
3. OOP Java
Kelas dan objek
Tugas mandiri struktur data
12. keuntungan pemograman dengan menggunakan polymorphism
Aplikasi php mysql

Viewers also liked (20)

PPT
Pengantar jaringan komputer1
PPTX
Algoritma kriptografi klasik
PPT
metode-pengujian-blackbox
PPT
Teori teori psikologi perkembangan
PPT
Php mysql
PPT
implementasi-dan-maintenance
PPT
Sosiologi
PPT
PDF
Membangun web server,_e-mail_server_dan_ftp_server
PPT
Function
DOCX
Membuat mail server di ubuntu
PDF
Intro uml
PDF
About Engage
PDF
Curriculum Vitae of Jean Christophe ROBLES
PPT
3 de noviembre ies ansp tip iii
PPTX
Dell case study 1
Pengantar jaringan komputer1
Algoritma kriptografi klasik
metode-pengujian-blackbox
Teori teori psikologi perkembangan
Php mysql
implementasi-dan-maintenance
Sosiologi
Membangun web server,_e-mail_server_dan_ftp_server
Function
Membuat mail server di ubuntu
Intro uml
About Engage
Curriculum Vitae of Jean Christophe ROBLES
3 de noviembre ies ansp tip iii
Dell case study 1
Ad

Similar to Object oriented programming ( oop (20)

PPTX
Bab I - Konsep PBO.pptx
PDF
Pengantar Pemrograman Berorientasi Objek
PPTX
Pengantar Pengembangan Sistem Berorientasi Objek.pptx
PPTX
Pemograman berorientasi objek
PPTX
Pemograman berorientasi obyek kelompok 6
DOCX
Hardini 3201416015 3_b
PDF
OOP - Kelas dan Objek
PDF
OOP - Kelas dan Objek
PDF
[RPL2] Class Diagram dan Konsep Object Oriented (1)
PDF
[PBO] Pertemuan 3 - Pengenalan Pemrograman Berbasis Objek
PPSX
Object oriented programming (oop)
PPTX
Pemrograman Berorientasi Objek (PBO).pptx
PDF
Pertemuan 13 Object Oriented Program (OOP)
PDF
3_Pengertian_Class_Object_Method.pdf
PDF
3_Pengertian_Class_Object_Method.pdf
PPT
dasar OOP
PPTX
516206149-Solid-Principle-Dan-Design-Pattern.pptx
PDF
OOP - Enkapsulasi
PDF
03 enkapsulasi
DOCX
Materi delphi
Bab I - Konsep PBO.pptx
Pengantar Pemrograman Berorientasi Objek
Pengantar Pengembangan Sistem Berorientasi Objek.pptx
Pemograman berorientasi objek
Pemograman berorientasi obyek kelompok 6
Hardini 3201416015 3_b
OOP - Kelas dan Objek
OOP - Kelas dan Objek
[RPL2] Class Diagram dan Konsep Object Oriented (1)
[PBO] Pertemuan 3 - Pengenalan Pemrograman Berbasis Objek
Object oriented programming (oop)
Pemrograman Berorientasi Objek (PBO).pptx
Pertemuan 13 Object Oriented Program (OOP)
3_Pengertian_Class_Object_Method.pdf
3_Pengertian_Class_Object_Method.pdf
dasar OOP
516206149-Solid-Principle-Dan-Design-Pattern.pptx
OOP - Enkapsulasi
03 enkapsulasi
Materi delphi
Ad

More from Iwan Kurniarasa (12)

PPT
metode-pengujian-whitebox
DOC
Contoh penggunaan-iptables
DOC
Keamanan jaringan
DOCX
Data encryption standar
PDF
Psikologi perkembangan
PDF
6 juliani pras psikologi perkembangan anak
DOCX
Kebudayaan islam
PDF
Dynamic host configuration protokol menggunakan linux
PDF
Konsep dasar jaringan
DOCX
Install dan setting xampp ubuntu 12.04
DOCX
Pengajuan judul praktek kerja lapanga1
PDF
Psikologi perkembangan
metode-pengujian-whitebox
Contoh penggunaan-iptables
Keamanan jaringan
Data encryption standar
Psikologi perkembangan
6 juliani pras psikologi perkembangan anak
Kebudayaan islam
Dynamic host configuration protokol menggunakan linux
Konsep dasar jaringan
Install dan setting xampp ubuntu 12.04
Pengajuan judul praktek kerja lapanga1
Psikologi perkembangan

Recently uploaded (20)

PDF
Materi Seminar AITalks AI dan Suku Digital
PDF
BAHASA INDONESIA KELAS 6 SD TEKS INFORMATIF
PPTX
PENGIMBASAN PEMBELAJARAN MENDALAM (DEEP LEARNING)
PPTX
Bahan Tayang OJT Pembelajaran Mendalam KS
PDF
Lembar Kerja Mahasiswa Konsep Sistem Operasi
PDF
PPT Resources Seminar AITalks: AI dan Konseling GPT
PPTX
Pancasila: fondasi peradaban dan kebudayaan berkelanjutan
PDF
lembar kerja LMS tugas pembelajaran mendalam
PPTX
PPT SURAT AL FIL LOMBA MAPSI SEKOLAH DASAR
PPTX
lansia berdaya (SIDAYA) di indonesia.pptx
DOCX
LK Modul 3 - Menentukan Pengalaman Belajar.docx
PPTX
Slide PPT Metode Ilmiah Kelas 7 SMP.pptx
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PKN Kelas 10 SMA Terbaru 2025
PDF
Digital Statecraft Menuju Indonesia Emas 2045: Diplomasi Digital, Ketahanan N...
PPTX
PELAKSANAAN (di Htl_GFeruci, 28 Jul'25) + Link2 MATERI Training_LEADERSHIP & ...
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Senbud Seni Rupa Kelas XII Terbaru 2025
PDF
Timbal Balik yang Timbang: Perdagangan Tak Setara AS–Indonesia
DOCX
Lembar Kerja Mahasiswa Information System
DOCX
Modul Ajar Deep Learning Prakarya Kerajinan Kelas 12 SMA Terbaru 2025
PPTX
Keterbatasan-Fasilitas-dalam-Mengajar-KKA.pptx
Materi Seminar AITalks AI dan Suku Digital
BAHASA INDONESIA KELAS 6 SD TEKS INFORMATIF
PENGIMBASAN PEMBELAJARAN MENDALAM (DEEP LEARNING)
Bahan Tayang OJT Pembelajaran Mendalam KS
Lembar Kerja Mahasiswa Konsep Sistem Operasi
PPT Resources Seminar AITalks: AI dan Konseling GPT
Pancasila: fondasi peradaban dan kebudayaan berkelanjutan
lembar kerja LMS tugas pembelajaran mendalam
PPT SURAT AL FIL LOMBA MAPSI SEKOLAH DASAR
lansia berdaya (SIDAYA) di indonesia.pptx
LK Modul 3 - Menentukan Pengalaman Belajar.docx
Slide PPT Metode Ilmiah Kelas 7 SMP.pptx
Modul Ajar Deep Learning PKN Kelas 10 SMA Terbaru 2025
Digital Statecraft Menuju Indonesia Emas 2045: Diplomasi Digital, Ketahanan N...
PELAKSANAAN (di Htl_GFeruci, 28 Jul'25) + Link2 MATERI Training_LEADERSHIP & ...
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Senbud Seni Rupa Kelas XII Terbaru 2025
Timbal Balik yang Timbang: Perdagangan Tak Setara AS–Indonesia
Lembar Kerja Mahasiswa Information System
Modul Ajar Deep Learning Prakarya Kerajinan Kelas 12 SMA Terbaru 2025
Keterbatasan-Fasilitas-dalam-Mengajar-KKA.pptx

Object oriented programming ( oop

  • 2.  Batas keterlambatan saudara 15 menit, lebih dari waktu tersebut saudara tidak dipernakan untuk masuk lokal.  Tidak Boleh Memakai Kaus Oblong  Tidak boleh makai anting bagi laki-laki  Tidak boleh mamakai pakaian yang ketat  Tidak boleh mamakai sandal  Memakai Jaket Almamater  Pada saat kuliah berlangsung mahasiswa tidak keluar masuk kelas.
  • 3.  Pendahuluan  Borland C++  Objek dan Kelas  Pewarisan  Polimorfisme  Pengkapsulan  Interface  Pemaketan
  • 4.  Suatu teknik pemprograman dengan memanipulasi object  Konsep pemprograman berorintasi objek pada dasarnya adalah meniru kehidupan dunia nyata, contoh : laptop / pc adalah object, mobil adalah object, saya atau saudara adalah objek  OBJEK selalu mempunyai 2 elemen yaitu : DATA dan METODE, Dalam dunia pemprograman data dianologikan sebagai VARIABEL, sedangkan metode sebagai FUNGSI
  • 5.  Contoh Data :  Mobil mempunyai data seperti roda, rem, setir, spion, dls  Contoh Metode :  Mobil mempuyai metode Maju, mundur, belok, mengerem, dls  Contoh x: integer  Berarti saudara menginstansiasi object x dari kelas integer
  • 6.  Setiap bahasa pemprograman berbasis object harus mendukung 3 konsep dasar berikut : Pengkapsulan ( encapsulation ), Pewarisan ( inheritance ) dan Polimorfisme ( polymorphism )  Bahasa pemprogaman berbasis objec ( Vb, Javascript) memang mengunakan objek tetapi tidak mendukung tiga konsep diatas.
  • 7. Konsep pengkapsulan ( encapsulation ) adalah penggabungan data dan metode kedalam satu kesatuan yang disebut dengan kelas  Pada konsep pengkapsulan juga terkandung konsep lain yaitu penyembunyian informasi. Sebagai contoh pada saat saudara mengunakan perintah SHOW untuk menampilkan jendela/window, saudara tidak perlu tahu cara kerja dari perintah tersebut, hal ini karena saudara hanya perlu memangil metode tersebut tanpa perlu tahu isinya.
  • 8.  Konsep pewarisan memungkinkan saudara membuat kelas baru yang memiliki data dan metode dari kelas lain, tetapi juga memiliki data dan metode sendiri.  Contoh : Kelas BINATANG bisa diturunkan menjadi kelas MAMALIA. Kelas mamalia memiliki beberapa DATA dari kelas BINATANG misal, alat pernafasan, alat pencernaan, dls. Kelas mamalia juga memiliki beberapa METODE dari kelas BINATANG misal, makan, tidur, dls. Meskipun demikian kelas MAMALIA juga memiliki DATA dan METODE SENDIRI yang tidak dimiliki oleh binatang lain, misal, mamalia memiliki Metode menyusui
  • 9.  Pada OOP , binatang sering disebut kelas dasar (base class) atau kelas induk (parent class), sedangkan mamalia sering disebut kelas turunan (derived class) atau kelas anak(child class)  Contoh : Pada saat saudara membuat form dengan borland delphi. Saudara mengunakan kelas yang diturunkan dari TFORM yaitu TFORM1. kelas TFORM1 mewarisi semua data dan metode dari TFOM, meskipun demikian kelas TFORM1 juga memiliki data dan metode sendiri yaitu pada saat saudara menambahkan data Button1 dan metode Button1Click
  • 10. Konsep dasar :  Polimorfisme secara harfiah “banyak bentuk”, dalam OOP “dua buah kelas yang diturunkan dari satu kelas mempunyai metode yang sama tetap aplikasinya berbeda.  Contoh : kelas TcustomeEdit, kelas ini digunakan untuk menangai kotak edit secara umum. Kelas TcustomeEdit diturunkan mejadi kelas Tedit dan TcustomeEdit. Kelas Tedit menangani kotak edit satu baris sedang TcustomeMemo menagani kotak edit banyak baris. Baik itu Tedit ataupun TcustomeMemo mempunyai metode clear untuk menghapus seluruh text, namun demikian metode Clear pada kedua kelas tersebut pasti berbeda karena jumlah baris Tedit hanya satu sedangkan TcustomeMemo berjumlah banyak.
  • 11. 1. Natural OOP dapat melakukan pendekatan terhadap objek yang menggambarkan segala sesuatu yang nyata, seperti sifat suatu benda maupun kegunaan dari benda tersebut. 2. Modular Objek yang sudah dibentuk dapat dikellompokan kembali dengan objek-objek yang lain. 3. Mudah diperbaharui dikarenakan sifat jangkauan dari objek memiliki bagian private dan public, maka jika bagian private ingin digunakan pada objek-objek lain dapat diperbaharui dengan menempatkan objek lain tersebut di bagian public. 4. Dapat didaur ulang suatu objek yang telah didefenisikan baik jenis, bentuk, ciri maupun perilakudapat didefenisikan kembali dengan objek lain.