SlideShare a Scribd company logo
Journalist Workshop
15-18 November 2016, Bali
OPERATIONALIZING LANDSCAPE APPROACH FOR
BALANCING CONSERVATION AND LIVELIHOODS:
EXAMPLES FROM THE FIELD
Pendekatan Landscape
• Istilah yang sering digunakan: lanskap, bentang alam.
• Mengapa ‘landscape’?
– Beragam: fungsi, penggunaan, kepentingan, cara pengelolaan, stakeholders (kel.
kepentingan)
– Sering tumpang tindih klaim: hak, akses, otoritas, tapi jarang yang mengklaim
kewajiban
Bagaimana menggunakan pendekatan landscape?
Landscape
approach
1.
Pengelolaa
n adaptif
2. Mulai
dgn
kepentinga
n bersama
3. Beragam
‘scale’
4. Beragam
fungsi
5. Beragam
kelompok
kepentinga
n
6. Alur
perubahan
yang
transparan
dan
dirundingk
an
7.
Klarifikasi
hak dan
kewajiban
8.
Pemantaua
n
partisipatif
dan ‘user-
friendly’
9.
Resilience
(daya
lenting)
10.
Penguatan
kapabilitas
para pihak
TEORI
Misalnya ‘10 prinsip’
PRAKTEK
Penerapan 10 prinsip
Menarik pembelajaran dan kaji ulang teori
Beberapa contoh penelitian CIFOR
• Pengelolaan DAS terpadu untuk meningkatkan penghidupan masyarakat lokal dan
konservasi keanekaragaman hayati di Indonesia (USAID-PEER, 2015-2018)
• Linking agroforestry and forestry knowledge with action/AgFOR (GAC, ICRAF-CIFOR, 2011-
2016)
• Tujuan umum: penguatan ‘governance’ dan kelembagaan lokal (ekonomi, sumber daya
alam dan ekosistem, tradisi/budaya)
• Isu: didiskusikan bersama para pihak terutama masyarakat lokal (common concern)
• Metodologi: Penelitian Aksi Partisipatif (Participatory Action Resarch/PAR)
Analysis
(baseline
studies)
Design and facilitate learning and collaborative
processes
PAR iterative processes
Kapuas Hulu
Kapuas Hulu
Kapuas Hulu
Fokus PAR di Kapuas Hulu
• Mitra: Yayasan Riak Bumi
• Tengkawang dan buah2an lokal untuk rehabilitasi lahan terbuka dan peningkatan
pendapatan masyarakat lokal di beberapa desa di DAS Leboyan
• Multi-pihak: Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, Jaringan tengkawang
Kalimantan Barat
• Lebih sejahtera tanpa alih fungsi dan hak
Sulawesi Selatan: [wilayah] Masyarakat Adat Kajang
• Masyarakat Kajang: sejak Ammatoa pertama
• Sekarang: Ammatoa ke 40
Photo by: Balang and Micah Fisher
• Sejak 1960an: ribuan ha dijadikan
konsesi perkebunan karet
• 1990an: hutan adat dijadikan HPT
• 2008: Dishut Bulukumba memulai
draft Perda, kurang dukungan
birokrasi dan publik
• MK 35/2012 -> 2013 mulai
collaborative effort. Tim AgFOR-
GOV (CIFOR & LSM Balang)
dipercaya sebagai fasilitator yg
netral.
• Tim gugus tugas, participatory
mapping, ground truthing,
penulisan naskah akademik.
• Perda disahkan pada 17 Nov
2015
Borong Lompoa, Saukang / Pale Ko Na Boronga
Workman, T., Fisher, M and AgFOR-GOV team. 2015. Looking for a Way Forward: Reflections on Lessons
from the Kajang Case in Bulukumba. Internship report presented at CIFOR, November 2015.
Butta Panganreang Gallarang
Workman, T., Fisher, M and AgFOR-GOV team. 2015. Looking for a Way Forward: Reflections on Lessons
from the Kajang Case in Bulukumba. Internship report presented at CIFOR, November 2015.
Taman Hutan Raya (Tahura) Nipa-nipa
• 7877,5 ha. Hulu 15 sungai yang bermuara di Teluk Kendari
• Kondisi tanah dan topografi yang rawan longsor
• Sebagian dijadikan permukiman dan kebun oleh pendatang, tidak menerapkan
praktek perlindungan air dan tanah
• 1958: kawasan hutan. 1980: kawasan konservasi. 1999: Tahura
• Konflik berkepanjangan. Perda 5/2007 tidak jalan.
Membangun kembali kolaborasi yang sesungguhnya
• Fasilitasi oleh AgFOR (ICRAF, CIFOR, LSM
Teras): membangun kembali saling percaya
dan relasi.
• Perda 6/2014 merevisi Perda 5/2007:
kolaborasi melalui mekanisme kemitraan
• Rencana Pengelolaan Jangka Panjang (RPJP),
Rencana Rehabilitasi dan Rencana Blok, dan
Peraturan Gubernur No.18/2016 22 Juni
2016: MoU UPTD BP Tahura Nipa-Nipa
dengan KTPH Subur Makmur ditandatangani,
disaksikan oleh Ir. Wiratno, MSc, Direktur
PAPS KemenLHK.
• UPTD sepakat akan keberadaan KTPH di blok
khusus, dan KTPH sepakat menerapkan pola
wanatani yang berorientasi pada konservasi
lahan dan peningkatan produksi hasil
tanaman.
“Ini adalah contoh bagaimana perhutanan
sosial juga dapat diterapkan di kawasan
konservasi. Bukan saja untuk menyelesaikan
konflik, tetapi juga untuk kesejahteraan
masyarakat di sekitar hutan dan pelestarian
hutan itu sendiri.” (Ir. Wiratno, MSc. –
Direktur PAPS KemenLHK)
Moeliono M, Mulyana A, Adnan H, Yuliani EL, LSM Teras. 2015. Di bawah payung (hukum) yang bocor: Hikmah dari
Pengelolaan Kolaboratif TAHURA Nipa-Nipa. Brief 55. Bogor, Indonesia. World Agroforestry Centre (ICRAF) Southeast
Asia Regional Program.
Pendekatan berbasis landscape
• Tujuan spesifik dan agenda dirumuskan bersama, dilaksanakan
bersama, dipantau-evaluasi bersama, untuk kepentingan bersama
• Kenali makna hutan bagi masyarakat di landscape tersebut, termasuk
nilai budaya dan sosial
Pangan,
nutrisi
Budaya,
identitas &
pengetahuan
lokal
Hidrologi, hama,
penyerbukan
Terima kasih
Foto: bali.bisnis.com

More Related Content

PDF
Bab II
PPTX
CIFOR/FTA and the CBD
PPTX
Landscape management for forest goods and services: 
between wishful thinking...
PDF
Forestry for sustainable future: The role of integrated landscape approaches
PPTX
Bridging the gap: sustainable forests, agriculture and food security
PPTX
Agrarian change in tropical forests: A change for the better?
PDF
Policy framework for complementary integrated Management of Timber and Non-ti...
PDF
Generating and communicating science information to support policy and decisi...
Bab II
CIFOR/FTA and the CBD
Landscape management for forest goods and services: 
between wishful thinking...
Forestry for sustainable future: The role of integrated landscape approaches
Bridging the gap: sustainable forests, agriculture and food security
Agrarian change in tropical forests: A change for the better?
Policy framework for complementary integrated Management of Timber and Non-ti...
Generating and communicating science information to support policy and decisi...

Viewers also liked (20)

PPTX
“Green development” in Indonesia: harmonizing land-based investment and GHG e...
PDF
Exploring plant indicators for soil quality assessment in Laos: improving the...
PDF
Drivers of deforestation and forest degradation
PDF
Exploring Participatory Prospective Analysis: A collaborative, scenario-based...
PPTX
What Works and What Doesn't? Introducing CIFOR's Benefit Sharing Knowledge Tool
PPTX
CIFOR Strategy 2016-2025
PPTX
Konservasi gunung mutis
PPTX
The New CGIAR Research Program on Forests, Trees, and Agroforestry: Opportuni...
PPTX
SFM and integrated approaches at the landscape level to tackle climate change...
PDF
Seminar 13 Mar 2013 - Session 3 - Conservation & Livelihood in Africa_ by MBa...
PDF
Landscapes
PPTX
Local peoples’ perspectives on the effectiveness of REDD+ in changing land us...
PDF
Knowledge and brokerage in REDD+ policymaking: evidence from Tanzania
PPTX
Retos para el Estado de Jalisco en la implementación de acciones de mitigació...
PDF
Spatial and temporal determinants of anthropogenic forest fires in the Amazon
PPTX
Lucrezia Tincani - Adaptable Livelihoods: wild foods, resilience and food sec...
PPTX
PEN: How global-comparative data challenges conventional wisdom
PPTX
CIFOR’s contribution to ASFCC: evidence, capacity building and engagement
PDF
Subsistence and commercialisation: contributions of NTFPs to food security an...
“Green development” in Indonesia: harmonizing land-based investment and GHG e...
Exploring plant indicators for soil quality assessment in Laos: improving the...
Drivers of deforestation and forest degradation
Exploring Participatory Prospective Analysis: A collaborative, scenario-based...
What Works and What Doesn't? Introducing CIFOR's Benefit Sharing Knowledge Tool
CIFOR Strategy 2016-2025
Konservasi gunung mutis
The New CGIAR Research Program on Forests, Trees, and Agroforestry: Opportuni...
SFM and integrated approaches at the landscape level to tackle climate change...
Seminar 13 Mar 2013 - Session 3 - Conservation & Livelihood in Africa_ by MBa...
Landscapes
Local peoples’ perspectives on the effectiveness of REDD+ in changing land us...
Knowledge and brokerage in REDD+ policymaking: evidence from Tanzania
Retos para el Estado de Jalisco en la implementación de acciones de mitigació...
Spatial and temporal determinants of anthropogenic forest fires in the Amazon
Lucrezia Tincani - Adaptable Livelihoods: wild foods, resilience and food sec...
PEN: How global-comparative data challenges conventional wisdom
CIFOR’s contribution to ASFCC: evidence, capacity building and engagement
Subsistence and commercialisation: contributions of NTFPs to food security an...
Ad

Similar to Operationalizing Landscape Approach for Balancing Conservation and Livelihoods: Examples from The Field (20)

PDF
Modul Panduan Pemetaan Pemetaan Partisipatif Pesisir, Laut dan Pulau-pulau Kecil
PDF
Modul Pemetaan Pesisir, Laut, dan Pulau-pulau Kecil
PPT
Ht dan inisiatif reskon
PPTX
PPT Optimalisasi Pemberdayaan Masyarakat
PPTX
PPT pengling.pptx
PDF
Rev usman sinergi dalam plp_city changer_2014
PDF
PERBAIKAN LINGKUNGAN DENGAN PENANAMAN MANGROVE BERBASIS MASYARAKAT UNTUK MEND...
PDF
Membangun desa lestari, konsep program david ardhian
DOC
Profil pugar 2010
PDF
Mangrove restoration experience in Bali
PPTX
Paparan penguatan kelembagaan front hotel.pptx
PPTX
Kader Lingkungan
PDF
Bahan ajar dpkp 2015
PDF
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem di Jambi.pdf
DOCX
Resume konsultasi publik edit (upload blog)
DOC
Lembar Fakta Payment for Environmental Services (PES) atau Imbal Jasa Lingkungan
PDF
20190410111348-program-dlh-kabupaten-bandung.pdf
PDF
50 kisah inspirasi_wwf_untuk_indonesia
PDF
To r panel 1 perluasan wilayah kelola rakyat
Modul Panduan Pemetaan Pemetaan Partisipatif Pesisir, Laut dan Pulau-pulau Kecil
Modul Pemetaan Pesisir, Laut, dan Pulau-pulau Kecil
Ht dan inisiatif reskon
PPT Optimalisasi Pemberdayaan Masyarakat
PPT pengling.pptx
Rev usman sinergi dalam plp_city changer_2014
PERBAIKAN LINGKUNGAN DENGAN PENANAMAN MANGROVE BERBASIS MASYARAKAT UNTUK MEND...
Membangun desa lestari, konsep program david ardhian
Profil pugar 2010
Mangrove restoration experience in Bali
Paparan penguatan kelembagaan front hotel.pptx
Kader Lingkungan
Bahan ajar dpkp 2015
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem di Jambi.pdf
Resume konsultasi publik edit (upload blog)
Lembar Fakta Payment for Environmental Services (PES) atau Imbal Jasa Lingkungan
20190410111348-program-dlh-kabupaten-bandung.pdf
50 kisah inspirasi_wwf_untuk_indonesia
To r panel 1 perluasan wilayah kelola rakyat
Ad

More from CIFOR-ICRAF (20)

PDF
Synthèse des Activités de Promotion du Bois Légal auprès des Entreprises BTP ...
PDF
Compte rendu de l’atelier de rédaction de la Proposition d’Édit Fixant les mo...
PDF
Impact de la campagne médiatique sur l’intérêt des acheteurs pour le bois et ...
PDF
Activités du PROFEAAC pour la Légalité Forestière à Yanonge
PDF
Concevoir et évaluer des pistes de simplification de la procédure de création...
PDF
Appui aux 14 Exploitants artisanaux en RDC
PDF
Elaboration de mesures locales de régénération et de reboisement des espèces ...
PDF
S’inspirer des dynamiques agraires pour adapter la restauration des forêts pa...
PDF
Une revue systématique des initiatives de restauration forestière par les pop...
PDF
Mise en œuvre du cadre logique du projet
PDF
Suivi des marchés urbains de bois à Kisangani en 2024
PDF
Cadre du projet et panorama des activités en 2024 et 2025
PDF
Principaux résultats et leçons apprises du comité de pilotage du projet PROFE...
PDF
Composante 5: Quelles sont les motivations des acheteurs camerounais pour l'a...
PDF
Composante 5: Suivi des marchés urbains du bois à Yaoundé et Douala en 2024
PDF
Composante 4: Présentation des principaux résultats de la composante 4 du pro...
PDF
Composante 3: Contribution et adaptation de l'exploitation artisanale du bois...
PDF
Composante 3: Soutien à l'exploitation artisanale légale et renforcement des ...
PDF
Composante 2: Réhabilitation forestière dans le Sud du Cameroun
PDF
Composante 1: Estimation et suivi de l'impact de l'exploitation artisanale
Synthèse des Activités de Promotion du Bois Légal auprès des Entreprises BTP ...
Compte rendu de l’atelier de rédaction de la Proposition d’Édit Fixant les mo...
Impact de la campagne médiatique sur l’intérêt des acheteurs pour le bois et ...
Activités du PROFEAAC pour la Légalité Forestière à Yanonge
Concevoir et évaluer des pistes de simplification de la procédure de création...
Appui aux 14 Exploitants artisanaux en RDC
Elaboration de mesures locales de régénération et de reboisement des espèces ...
S’inspirer des dynamiques agraires pour adapter la restauration des forêts pa...
Une revue systématique des initiatives de restauration forestière par les pop...
Mise en œuvre du cadre logique du projet
Suivi des marchés urbains de bois à Kisangani en 2024
Cadre du projet et panorama des activités en 2024 et 2025
Principaux résultats et leçons apprises du comité de pilotage du projet PROFE...
Composante 5: Quelles sont les motivations des acheteurs camerounais pour l'a...
Composante 5: Suivi des marchés urbains du bois à Yaoundé et Douala en 2024
Composante 4: Présentation des principaux résultats de la composante 4 du pro...
Composante 3: Contribution et adaptation de l'exploitation artisanale du bois...
Composante 3: Soutien à l'exploitation artisanale légale et renforcement des ...
Composante 2: Réhabilitation forestière dans le Sud du Cameroun
Composante 1: Estimation et suivi de l'impact de l'exploitation artisanale

Recently uploaded (17)

PPTX
sumber daya alam untuk masa depan berkelanjutan
PPTX
IPA Kls 9 1. Pertumbuhan dan perkembangan manusia.pptx
PDF
Dasar pengamatan burung di alam bebas...
PDF
PPT Kelompok 3 penciptaan alam semes.pdf
PPTX
Besaran Pokok Besaran yang menjadi dasar bagi besaran lainnya dan tidak dapat...
PPTX
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA PELAJARAN IPA KELAS 8
PPTX
Power Point Penyerbukan, Rumus Bunga, dan
PPTX
Kelompok 1_Konsep-Konsep Dasar Termodinamika-digabungkan (1).pptx
PDF
Penjadwalan dan proses pada sistem operasi
PPTX
1745621890_Temu_11B_Aljabar_Trigonometri (1).pptx
PPTX
Kelompok 2 Statitiska - Kaidah Pencacahan.pptx
PPTX
01. HAKIKAT ILMU SAINS ILMU PENGETAHUAN ALAM .pptx
PPTX
PPT SMA SOSIOLOGI KELAS 10 BAB 1 [modulguruku.com].pptx
PPT
DAUR-BIOGEOKIMIA BIOLOGI PERSIAPAN UJIAN NASIONAL
PDF
BSE Biologi (Makhluk Hidup dan Lingkungannya) Untuk SMA_MA Kelas XI - Endang ...
PPTX
02. PENGUKURAN MATERI ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS 8.pptx
PPTX
modul ajar verb of be (tense) untuk tingkat sltp
sumber daya alam untuk masa depan berkelanjutan
IPA Kls 9 1. Pertumbuhan dan perkembangan manusia.pptx
Dasar pengamatan burung di alam bebas...
PPT Kelompok 3 penciptaan alam semes.pdf
Besaran Pokok Besaran yang menjadi dasar bagi besaran lainnya dan tidak dapat...
SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA PELAJARAN IPA KELAS 8
Power Point Penyerbukan, Rumus Bunga, dan
Kelompok 1_Konsep-Konsep Dasar Termodinamika-digabungkan (1).pptx
Penjadwalan dan proses pada sistem operasi
1745621890_Temu_11B_Aljabar_Trigonometri (1).pptx
Kelompok 2 Statitiska - Kaidah Pencacahan.pptx
01. HAKIKAT ILMU SAINS ILMU PENGETAHUAN ALAM .pptx
PPT SMA SOSIOLOGI KELAS 10 BAB 1 [modulguruku.com].pptx
DAUR-BIOGEOKIMIA BIOLOGI PERSIAPAN UJIAN NASIONAL
BSE Biologi (Makhluk Hidup dan Lingkungannya) Untuk SMA_MA Kelas XI - Endang ...
02. PENGUKURAN MATERI ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS 8.pptx
modul ajar verb of be (tense) untuk tingkat sltp

Operationalizing Landscape Approach for Balancing Conservation and Livelihoods: Examples from The Field

  • 1. Journalist Workshop 15-18 November 2016, Bali OPERATIONALIZING LANDSCAPE APPROACH FOR BALANCING CONSERVATION AND LIVELIHOODS: EXAMPLES FROM THE FIELD
  • 2. Pendekatan Landscape • Istilah yang sering digunakan: lanskap, bentang alam. • Mengapa ‘landscape’? – Beragam: fungsi, penggunaan, kepentingan, cara pengelolaan, stakeholders (kel. kepentingan) – Sering tumpang tindih klaim: hak, akses, otoritas, tapi jarang yang mengklaim kewajiban
  • 3. Bagaimana menggunakan pendekatan landscape? Landscape approach 1. Pengelolaa n adaptif 2. Mulai dgn kepentinga n bersama 3. Beragam ‘scale’ 4. Beragam fungsi 5. Beragam kelompok kepentinga n 6. Alur perubahan yang transparan dan dirundingk an 7. Klarifikasi hak dan kewajiban 8. Pemantaua n partisipatif dan ‘user- friendly’ 9. Resilience (daya lenting) 10. Penguatan kapabilitas para pihak TEORI Misalnya ‘10 prinsip’ PRAKTEK Penerapan 10 prinsip Menarik pembelajaran dan kaji ulang teori
  • 4. Beberapa contoh penelitian CIFOR • Pengelolaan DAS terpadu untuk meningkatkan penghidupan masyarakat lokal dan konservasi keanekaragaman hayati di Indonesia (USAID-PEER, 2015-2018) • Linking agroforestry and forestry knowledge with action/AgFOR (GAC, ICRAF-CIFOR, 2011- 2016)
  • 5. • Tujuan umum: penguatan ‘governance’ dan kelembagaan lokal (ekonomi, sumber daya alam dan ekosistem, tradisi/budaya) • Isu: didiskusikan bersama para pihak terutama masyarakat lokal (common concern) • Metodologi: Penelitian Aksi Partisipatif (Participatory Action Resarch/PAR) Analysis (baseline studies) Design and facilitate learning and collaborative processes PAR iterative processes
  • 9. Fokus PAR di Kapuas Hulu • Mitra: Yayasan Riak Bumi • Tengkawang dan buah2an lokal untuk rehabilitasi lahan terbuka dan peningkatan pendapatan masyarakat lokal di beberapa desa di DAS Leboyan • Multi-pihak: Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, Jaringan tengkawang Kalimantan Barat • Lebih sejahtera tanpa alih fungsi dan hak
  • 10. Sulawesi Selatan: [wilayah] Masyarakat Adat Kajang • Masyarakat Kajang: sejak Ammatoa pertama • Sekarang: Ammatoa ke 40 Photo by: Balang and Micah Fisher
  • 11. • Sejak 1960an: ribuan ha dijadikan konsesi perkebunan karet • 1990an: hutan adat dijadikan HPT • 2008: Dishut Bulukumba memulai draft Perda, kurang dukungan birokrasi dan publik • MK 35/2012 -> 2013 mulai collaborative effort. Tim AgFOR- GOV (CIFOR & LSM Balang) dipercaya sebagai fasilitator yg netral. • Tim gugus tugas, participatory mapping, ground truthing, penulisan naskah akademik. • Perda disahkan pada 17 Nov 2015
  • 12. Borong Lompoa, Saukang / Pale Ko Na Boronga Workman, T., Fisher, M and AgFOR-GOV team. 2015. Looking for a Way Forward: Reflections on Lessons from the Kajang Case in Bulukumba. Internship report presented at CIFOR, November 2015.
  • 13. Butta Panganreang Gallarang Workman, T., Fisher, M and AgFOR-GOV team. 2015. Looking for a Way Forward: Reflections on Lessons from the Kajang Case in Bulukumba. Internship report presented at CIFOR, November 2015.
  • 14. Taman Hutan Raya (Tahura) Nipa-nipa • 7877,5 ha. Hulu 15 sungai yang bermuara di Teluk Kendari • Kondisi tanah dan topografi yang rawan longsor • Sebagian dijadikan permukiman dan kebun oleh pendatang, tidak menerapkan praktek perlindungan air dan tanah • 1958: kawasan hutan. 1980: kawasan konservasi. 1999: Tahura • Konflik berkepanjangan. Perda 5/2007 tidak jalan.
  • 15. Membangun kembali kolaborasi yang sesungguhnya • Fasilitasi oleh AgFOR (ICRAF, CIFOR, LSM Teras): membangun kembali saling percaya dan relasi. • Perda 6/2014 merevisi Perda 5/2007: kolaborasi melalui mekanisme kemitraan • Rencana Pengelolaan Jangka Panjang (RPJP), Rencana Rehabilitasi dan Rencana Blok, dan Peraturan Gubernur No.18/2016 22 Juni 2016: MoU UPTD BP Tahura Nipa-Nipa dengan KTPH Subur Makmur ditandatangani, disaksikan oleh Ir. Wiratno, MSc, Direktur PAPS KemenLHK. • UPTD sepakat akan keberadaan KTPH di blok khusus, dan KTPH sepakat menerapkan pola wanatani yang berorientasi pada konservasi lahan dan peningkatan produksi hasil tanaman. “Ini adalah contoh bagaimana perhutanan sosial juga dapat diterapkan di kawasan konservasi. Bukan saja untuk menyelesaikan konflik, tetapi juga untuk kesejahteraan masyarakat di sekitar hutan dan pelestarian hutan itu sendiri.” (Ir. Wiratno, MSc. – Direktur PAPS KemenLHK) Moeliono M, Mulyana A, Adnan H, Yuliani EL, LSM Teras. 2015. Di bawah payung (hukum) yang bocor: Hikmah dari Pengelolaan Kolaboratif TAHURA Nipa-Nipa. Brief 55. Bogor, Indonesia. World Agroforestry Centre (ICRAF) Southeast Asia Regional Program.
  • 16. Pendekatan berbasis landscape • Tujuan spesifik dan agenda dirumuskan bersama, dilaksanakan bersama, dipantau-evaluasi bersama, untuk kepentingan bersama • Kenali makna hutan bagi masyarakat di landscape tersebut, termasuk nilai budaya dan sosial Pangan, nutrisi Budaya, identitas & pengetahuan lokal Hidrologi, hama, penyerbukan