SlideShare a Scribd company logo
PEMROGRAMAN C++
MENGGUNAKAN DEV
C++
PENGENALAN
C++ adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi yang populer
digunakan dalam pengembangan perangkat lunak, dan memiliki
sejarah yang panjang serta keunggulan yang kuat.
Berikut ini adalah sejarah singkat dan keunggulan utama C++:
SEJARAH SINGKAT
Pengembangan Awal:
• C++ dikembangkan oleh Bjarne Stroustrup pada awal 1980-an
di Bell Labs sebagai ekstensi dari bahasa pemrograman C.
• Tujuan utama pengembangannya adalah untuk
menambahkan fitur-fitur pemrograman berorientasi objek
(OOP) ke dalam C, yang pada saat itu menjadi bahasa
pemrograman yang sangat populer di kalangan pengembang
perangkat lunak.
SEJARAH SINGKAT
Standarisasi:
• C++ pertama kali diumumkan secara resmi pada tahun 1985
dalam sebuah paper oleh Stroustrup.
• Standar pertama C++ yang resmi (C++98) dirilis pada tahun
1998 oleh Organisasi Internasional untuk Standardisasi (ISO).
• Sejak itu, beberapa revisi standar telah dikeluarkan, termasuk
C++11, C++14, C++17, dan C++20, masing-masing
menambahkan fitur-fitur baru dan perbaikan ke bahasa.
SEJARAH SINGKAT
Penggunaan Luas:
• C++ digunakan secara luas dalam berbagai bidang, termasuk
pengembangan perangkat lunak sistem, pengembangan
game, pengembangan aplikasi desktop, pengembangan
perangkat lunak embedded, dan lain-lain.
• Banyak perangkat lunak terkenal seperti sistem operasi,
peramban web, aplikasi kantor, perangkat lunak multimedia,
dan lain-lain, dikembangkan menggunakan C++.
KEUNGGULAN C++
• C++ mendukung konsep OOP seperti
enkapsulasi, pewarisan, polimorfisme,
dan abstraksi.
• OOP memungkinkan pengembang untuk
mengorganisasi kode mereka menjadi
objek-objek yang memiliki sifat-sifat dan
perilaku tertentu, yang memudahkan
dalam pemeliharaan, pengembangan,
dan penyusunan kembali kode.
• C++ memberikan kontrol langsung
terhadap perangkat keras dan
memungkinkan penggunaan memori yang
efisien.
• Kode C++ biasanya dikompilasi menjadi
kode mesin yang efisien dan cepat, yang
membuatnya cocok untuk aplikasi yang
membutuhkan kinerja tinggi seperti game
dan sistem terdistribusi.
PEMROGRAMAN BERORIENTASI
OBJEK (OOP)
KINERJA TINGGI
KEUNGGULAN C++
• C++ memiliki komunitas pengembang
yang besar dan aktif, yang terus
berkontribusi terhadap perkembangan
bahasa dan ekosistem alat-alat terkait.
• Ada banyak perpustakaan, framework,
dan alat pengembangan yang tersedia
untuk memudahkan pengembangan
perangkat lunak menggunakan C++.
• Meskipun C++ memberikan kontrol tinggi
terhadap perangkat keras, kode C++ dapat
dengan mudah dipindahkan dari satu
platform ke platform lainnya.
• Ini karena standar bahasa C++ telah
diimplementasikan di berbagai kompilator
dan lingkungan pengembangan yang
tersedia untuk berbagai sistem operasi dan
arsitektur.
KOMUNITAS EKOSISTEM YANG KUAT PORTABILITAS
KEUNGGULAN C++
• C++ adalah bahasa yang sangat kaya fitur
dengan dukungan untuk banyak
paradigma pemrograman termasuk
pemrograman prosedural, pemrograman
berorientasi objek, pemrograman generik,
dan pemrograman fungsional.
• Ini menyediakan fleksibilitas bagi
pengembang untuk memilih gaya
pemrograman yang sesuai dengan
kebutuhan proyek mereka.
KAYA FITUR
Dengan kombinasi fitur-fitur ini, C++ tetap menjadi salah satu
bahasa pemrograman yang paling populer dan kuat digunakan
dalam pengembangan perangkat lunak di berbagai domain.
Struktur dasar dari sebuah program C++ biasanya terdiri dari
beberapa bagian penting, seperti berikut:
STRUKTUR DASAR C++
#include <iostream>
using namespace std;
1. DIREKTIF PREPROCESSOR
Diawali dengan tanda pagar (#) dan memberitahu kompiler untuk mengimpor file header
tertentu atau melakukan tindakan tertentu sebelum proses kompilasi dimulai. Dalam
contoh di atas, #include <iostream> digunakan untuk mengimpor header <iostream>, yang
berisi deklarasi fungsi-fungsi input/output standar C++, seperti cin, cout, dan lain-lain. using
namespace std; digunakan untuk menggunakan namespace std secara keseluruhan,
sehingga kita tidak perlu menuliskan std:: sebelum setiap kali kita menggunakan sesuatu
dari namespace tersebut.
int main()
{
// kode program di sini
return 0;
}
2. FUNGSI ‘MAIN()’
Fungsi main() merupakan titik awal dari eksekusi program. Setiap program C++ harus
memiliki fungsi main(). Blok kode di dalamnya adalah tempat dimana logika program
berada. Nilai yang dikembalikan oleh main() adalah status keluar program, dengan 0
menunjukkan bahwa program berjalan dengan sukses.
{
// kode program di sini
}
3. BLOK KODE
Blok kode adalah kumpulan pernyataan yang terletak di antara kurung kurawal {}. Ini
adalah bagian di mana operasi- operasi logika dilakukan.
#include <iostream>
using namespace std;
int main() {
// Menampilkan pesan ke layar
cout << "Hello, World!" << endl;
// Mengambil input dari pengguna
int angka;
cout << "Masukkan sebuah angka: ";
cin >> angka;
// Menampilkan input kembali ke layar
cout << "Anda memasukkan angka: " << angka << endl;
return 0;
}
CONTOH PROGRAM C++ SEDERHANA:
Dalam contoh barusan, program mengimpor header <iostream> dan
menggunakan namespace std. Fungsi main() kemudian menampilkan pesan
"Hello, World!" ke layar, meminta pengguna untuk memasukkan sebuah angka,
mengambil input angka dari pengguna, dan menampilkan angka tersebut
kembali ke layar.
PENJELASAN CONTOH PROGRAM
Di DevC++ atau bahasa pemrograman C++ pada umumnya, terdapat beberapa jenis
tipe data yang umum digunakan, antara lain:
JENIS TIPE DATA
• int: Tipe data untuk menyimpan bilangan bulat (integer). Contohnya: 0, 1, -10, 100,
dst.
• float: Tipe data untuk menyimpan bilangan pecahan (floating point) dengan presisi
yang lebih rendah dibandingkan dengan tipe data double. Contohnya: 3.14, -0.5,
10.25, dst.
• double: Tipe data untuk menyimpan bilangan pecahan (floating point) dengan presisi
yang lebih tinggi dibandingkan dengan tipe data float. Contohnya: 3.14159, -0.12345,
10.56789, dst.
• char: Tipe data untuk menyimpan sebuah karakter. Karakter disimpan dalam tanda
petik tunggal (' '). Contohnya: 'A', 'b', '7', '$', dst.
Di DevC++ atau bahasa pemrograman C++ pada umumnya, terdapat beberapa jenis
tipe data yang umum digunakan, antara lain:
JENIS TIPE DATA
• bool: Tipe data yang hanya memiliki dua nilai, yaitu true atau false. Biasanya
digunakan dalam operasi logika dan pengendalian alur program. Contohnya: true,
false.
• string: Tipe data untuk menyimpan serangkaian karakter. Berbeda dengan tipe data
char yang hanya menyimpan satu karakter, tipe data string dapat menyimpan banyak
karakter. Contohnya: "Hello", "World", "123abc", dst.
• Array: Tipe data untuk menyimpan kumpulan data dengan tipe yang sama. Array
dapat memiliki tipe data apa pun, termasuk tipe data yang disebutkan di atas.
Contohnya: int array[5], float array[10], char array[20], dst.
• Pointer: Tipe data yang menyimpan alamat memori dari suatu variabel atau objek.
Pointer digunakan untuk mengakses dan memanipulasi data secara langsung dalam
memori. Contohnya: int *ptr, char *ptr, float *ptr, dst.
Tipe data lainnya dapat diciptakan dengan menggunakan struktur (struct), enumerasi
(enum), dan kelas (class) dalam C++. Setiap tipe data memiliki ukuran yang berbeda
tergantung pada sistem komputer yang digunakan. Misalnya, ukuran int biasanya 4
byte pada sistem 32-bit dan 8 byte pada sistem 64-bit.
JENIS TIPE DATA
Deklarasi variabel dalam pemrograman DevC++ (atau dalam bahasa pemrograman C+
+ pada umumnya) dilakukan dengan menuliskan tipe data variabel diikuti dengan
nama variabel. Berikut adalah contoh deklarasi variabel untuk beberapa jenis tipe
data yang umum digunakan:
DEKLARASI VARIABLE
1. Integer (int):
int nilai;
int umur = 20; // Deklarasi dengan inisialisasi nilai
2. Floating Point (float dan double):
float harga;
double pi = 3.14159; // Deklarasi double dengan inisialisasi nilai
DEKLARASI VARIABLE
3. Character (char):
char jenisKelamin;
char huruf = 'A'; // Deklarasi char dengan inisialisasi nilai
4. Boolean (bool):
bool isValid;
bool isLulus = true; // Deklarasi bool dengan inisialisasi nilai
DEKLARASI VARIABLE
5. String (string):
#include <string> // Perlu diimpor untuk menggunakan tipe data string
string nama;
string kalimat = "Halo, dunia!"; // Deklarasi string dengan inisialisasi nilai
6. Array:
int nilaiUjian[5]; // Array dengan 5 elemen bertipe int
float nilaiRata[10] = {0.0}; // Array dengan 10 elemen bertipe float, diinisialisasi dengan
nilai 0.0 untuk setiap elemen
char hurufAbjad[26] = {'a', 'b', 'c', ..., 'z'}; // Array berisi huruf abjad dalam huruf kecil
DEKLARASI VARIABLE
7. Pointer:
int *ptrNilai; // Pointer ke variabel bertipe int
float *ptrHarga = nullptr; // Pointer ke variabel bertipe float, diinisialisasi dengan nullptr
8. Variabel Konstanta (const):
const int maksimum = 100; // Variabel konstanta bertipe int dengan nilai 100 yang tidak
dapat diubah
const float pi = 3.14159; // Variabel konstanta bertipe float dengan nilai pi yang tidak
dapat diubah
DEKLARASI VARIABLE
Deklarasi variabel biasanya dilakukan di awal program atau di dalam blok kode
sebelum variabel tersebut digunakan. Anda juga dapat menginisialisasi variabel saat
mendeklarasikannya.
Pada pemrograman menggunakan DevC++ (C++ pada umumnya), konstanta digunakan
untuk menyimpan nilai yang tetap atau tidak berubah selama program berjalan.
Konstanta biasanya didefinisikan menggunakan kata kunci const dan nilainya tidak
dapat diubah setelah dideklarasikan.
Berikut adalah beberapa contoh penggunaan konstanta dalam pemrograman DevC++:
PENGGUNAAN KONSTANTA
1. Konstanta Numerik:
const float PI = 3.14159;
const double GRAVITY = 9.81;
PENGGUNAAN KONSTANTA
Dalam contoh di atas, MAXIMUM, PI, dan GRAVITY adalah konstanta numerik yang
didefinisikan dengan tipe data yang sesuai (int, float, dan double). Nilai-nilai konstan
tersebut tidak dapat diubah selama program berjalan.
2. Konstanta Karakter:
const char HURUF_A = 'A';
const char NEWLINE = 'n';
PENGGUNAAN KONSTANTA
Konstanta karakter digunakan untuk menyimpan karakter tertentu. Dalam contoh di
atas, HURUF_A menyimpan karakter 'A', sedangkan NEWLINE menyimpan karakter baris
baru 'n'.
3. Penggunaan Konstanta dalam Array:
const int UKURAN_ARRAY = 5;
int data[UKURAN_ARRAY];
PENGGUNAAN KONSTANTA
Konstanta juga dapat digunakan untuk menentukan ukuran array. Dalam contoh di
atas, UKURAN_ARRAY digunakan untuk menentukan ukuran array data. Jika Anda ingin
mengubah ukuran array, Anda hanya perlu mengubah nilai konstanta UKURAN_ARRAY
tanpa harus mengubah nilai-nilai yang digunakan dalam program.
4. Konstanta dalam Fungsi:
void cetakHalo() {
const string PESAN = "Halo, dunia!";
cout << PESAN << endl;
}
PENGGUNAAN KONSTANTA
Konstanta juga dapat digunakan dalam lingkup fungsi. Dalam contoh di atas, PESAN
adalah konstanta string yang digunakan dalam fungsi cetakHalo(). Nilai konstanta
tersebut hanya dapat diakses di dalam fungsi tersebut.
• Meningkatkan kejelasan kode: Menggunakan konstanta dengan nama yang
deskriptif membantu meningkatkan kejelasan dan pemahaman terhadap kode.
• Meningkatkan fleksibilitas: Jika nilai konstanta perlu diubah di masa mendatang,
Anda hanya perlu mengubah nilainya di satu tempat tanpa harus mencari dan
mengubah nilai tersebut di seluruh kode program.
KEUNTUNGAN PENGGUNAAN KONSTANTA
Dengan menggunakan konstanta, kita dapat membuat kode program lebih mudah
dimengerti, dikelola, dan dipelihara.
Di dalam pemrograman DevC++ atau dalam bahasa pemrograman C++, fungsi cin
digunakan untuk mengambil input dari pengguna melalui keyboard. Fungsi cin berada
dalam namespace std dan merupakan bagian dari pustaka standar C++ untuk operasi
input/output (I/O). Biasanya, cin digunakan bersama dengan operator ekstraksi >>
untuk menempatkan nilai yang dimasukkan oleh pengguna ke dalam variabel.
FUNGSI `CIN` UNTUK INPUT
berikut adalah contoh penggunaan fungsi ‘cin’ ;
#include <iostream>
using namespace std;
int main() {
int angka;
cout << "Masukkan sebuah angka: ";
cin >> angka;
cout << "Anda memasukkan angka: " << angka << endl;
return 0;
}
FUNGSI `CIN` UNTUK INPUT
Dalam contoh tadi, program meminta pengguna untuk memasukkan sebuah angka
dengan menampilkan pesan "Masukkan sebuah angka: ". Kemudian, fungsi cin
digunakan untuk mengambil input angka yang dimasukkan oleh pengguna. Nilai yang
dimasukkan kemudian disimpan dalam variabel angka. Akhirnya, program
menampilkan kembali nilai yang dimasukkan oleh pengguna dengan pesan "Anda
memasukkan angka: ".
CONTOH FUNGSI `CIN` UNTUK INPUT
Fungsi cin dapat digunakan untuk mengambil input dari pengguna untuk tipe data apa
pun, termasuk int, float, double, char, dan lain-lain. Namun, perlu diingat bahwa cin
tidak dapat langsung mengambil input untuk tipe data string, dalam kasus ini Anda
dapat menggunakan fungsi getline atau memanfaatkan operasi input/output string
pada C++.
Fungsi cout digunakan untuk menampilkan output ke layar atau perangkat keluaran.
Ini adalah bagian dari pustaka standar C++ untuk operasi input/output (I/O) dan berada
dalam namespace std. Fungsi cout biasanya digunakan bersama dengan operator
penempatan << untuk menampilkan nilai variabel atau teks ke layar.
FUNGSI `COUT` UNTUK OUTPUT
berikut adalah contoh penggunaan fungsi ‘cout’ ;
#include <iostream>
using namespace std;
int main() {
cout << "Hello, World!" << endl;
return 0;
}
Dalam contoh di atas, pesan "Hello, World!" ditampilkan ke layar menggunakan fungsi
cout.
CONTOH FUNGSI `COUT`
Fungsi cout dapat digunakan untuk menampilkan output dari berbagai jenis tipe data,
termasuk int, float, double, char, dan lain-lain. Berikut adalah contoh penggunaan cout
untuk menampilkan nilai variabel angka:
#include <iostream>
using namespace std;
int main() {
int angka = 10;
cout << "Nilai angka adalah: " << angka << endl;
return 0;
}
CONTOH FUNGSI `COUT`

More Related Content

PDF
struktur-dasar-c++ OK.pdf
PPTX
Pengenalan C++ aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
PPTX
Bahasa pemrograman c++ menggunakan aplikasi Dev C++.pptx
PPTX
PPT - Pemrograman - Informatika Univeral.pptx
DOCX
DOCX
Awal dasar belajar c++
PDF
pengenalan c+
PDF
Modul algoritma dan pemograman
struktur-dasar-c++ OK.pdf
Pengenalan C++ aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Bahasa pemrograman c++ menggunakan aplikasi Dev C++.pptx
PPT - Pemrograman - Informatika Univeral.pptx
Awal dasar belajar c++
pengenalan c+
Modul algoritma dan pemograman

Similar to PEMROGRAMAN C++ MENGGUNAKAN DEV C++.pptx (20)

PDF
Modul algoritma dan pemograman
DOC
Materi ap#2
PPTX
Tugas so2 fitriana bakar044
PDF
Algoritma modul
PDF
Modul Praktikum Algoritma dan Pemrograman
PDF
Penjelasan Tentang Module Algo
PDF
Modul praktikum c++
PDF
Algoritma
PDF
Modul latihan-c -
PPTX
01 - Basics of C++01 - Basics of C++.pptx
PPT
m01-struktur-dasar-contoh dalam bahasa c.ppt
PPT
Pertemuan 1 : Algoritma & Pemrograman
PPT
m01-struktur-dasar-c.ppt
PPTX
Pemrograman Terstruktur 11 MP dan AK tugas.pptx
PDF
Algoritma dan Pemrograman C++ (Program Structure)
PPT
MATERI INFORMATIKA SMA KELAS XI KURIKULUM C++.ppt
PPT
9a8439a95ac746c9ad9cbe7e3921bf93___Pertemuanke1tipedasar___27636.ppt
PPT
Dasar dasar pemrograman
PDF
2. CodeBlocks & C++
PPTX
01 p.prog 2 - pert 2
Modul algoritma dan pemograman
Materi ap#2
Tugas so2 fitriana bakar044
Algoritma modul
Modul Praktikum Algoritma dan Pemrograman
Penjelasan Tentang Module Algo
Modul praktikum c++
Algoritma
Modul latihan-c -
01 - Basics of C++01 - Basics of C++.pptx
m01-struktur-dasar-contoh dalam bahasa c.ppt
Pertemuan 1 : Algoritma & Pemrograman
m01-struktur-dasar-c.ppt
Pemrograman Terstruktur 11 MP dan AK tugas.pptx
Algoritma dan Pemrograman C++ (Program Structure)
MATERI INFORMATIKA SMA KELAS XI KURIKULUM C++.ppt
9a8439a95ac746c9ad9cbe7e3921bf93___Pertemuanke1tipedasar___27636.ppt
Dasar dasar pemrograman
2. CodeBlocks & C++
01 p.prog 2 - pert 2
Ad

Recently uploaded (20)

PPTX
SEJARAH BENDERA MERAH PUTIH - MATERI PRAMUKA
PDF
Presentasi Aplikasi Persiapan ANBK 2025.pdf
PPTX
!!!!Bahan Tayang Kompetensi Manajerial-AKUNTABILITAS KINERJA-DR Asep Iwa.pptx
PPTX
! Keterampilan Digital dalam orgnasisasi.pptx
PPTX
Materi Besaran, Satuan, Pengukuran.pptx
PPTX
Pembelajaran-Mendalam-RTL-dan-Umpan-Baliknya.pptx
PDF
AI-Driven Intelligence and Cyber Security: Strategi Stabilitas Keamanan untuk...
PPTX
SISTEM POLITIK DAN PEMERINTAHAN INDONESIA.pptx
DOC
RPP Deep Learning _ MGMP Wilayah 1 (1).doc
PPTX
PROGRAM KOKURIKULER KELAS 9 TEMA 1_20250811_075823_0000.pptx
PDF
Laporan On The Job TRaining PM KS Siti Hikmah.pdf
PDF
[1]_120325_Penyamaan Persepsi Kepmen 63_M_KEP_2025.pdf
PPTX
materi presentasi sustainable development
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PKWU Rekayasa Kelas 12 SMA Terbaru 2025
PDF
2021 KREATIFITAS DNA INOVASI DALAM BERWIRAUSAHA.pdf
PPTX
1. Bhn Tayang,Kebijaka,Deep Learning,AI & Koding.pptx
PPTX
Perubahan Pengertian_Istilah _Pelatihan "Ketentuan TERBARU Pengadaan Pemerin...
PDF
PPT Yudisium Ceremony Agusus 2025 - new. pdf
PPT
Kamera foto dan editing foto pengenalan fotografi
PPTX
Saint Maximilian Kolbe, Polish friar, priest, missionary and martyr (indonesi...
SEJARAH BENDERA MERAH PUTIH - MATERI PRAMUKA
Presentasi Aplikasi Persiapan ANBK 2025.pdf
!!!!Bahan Tayang Kompetensi Manajerial-AKUNTABILITAS KINERJA-DR Asep Iwa.pptx
! Keterampilan Digital dalam orgnasisasi.pptx
Materi Besaran, Satuan, Pengukuran.pptx
Pembelajaran-Mendalam-RTL-dan-Umpan-Baliknya.pptx
AI-Driven Intelligence and Cyber Security: Strategi Stabilitas Keamanan untuk...
SISTEM POLITIK DAN PEMERINTAHAN INDONESIA.pptx
RPP Deep Learning _ MGMP Wilayah 1 (1).doc
PROGRAM KOKURIKULER KELAS 9 TEMA 1_20250811_075823_0000.pptx
Laporan On The Job TRaining PM KS Siti Hikmah.pdf
[1]_120325_Penyamaan Persepsi Kepmen 63_M_KEP_2025.pdf
materi presentasi sustainable development
Modul Ajar Deep Learning PKWU Rekayasa Kelas 12 SMA Terbaru 2025
2021 KREATIFITAS DNA INOVASI DALAM BERWIRAUSAHA.pdf
1. Bhn Tayang,Kebijaka,Deep Learning,AI & Koding.pptx
Perubahan Pengertian_Istilah _Pelatihan "Ketentuan TERBARU Pengadaan Pemerin...
PPT Yudisium Ceremony Agusus 2025 - new. pdf
Kamera foto dan editing foto pengenalan fotografi
Saint Maximilian Kolbe, Polish friar, priest, missionary and martyr (indonesi...
Ad

PEMROGRAMAN C++ MENGGUNAKAN DEV C++.pptx

  • 2. PENGENALAN C++ adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi yang populer digunakan dalam pengembangan perangkat lunak, dan memiliki sejarah yang panjang serta keunggulan yang kuat. Berikut ini adalah sejarah singkat dan keunggulan utama C++:
  • 3. SEJARAH SINGKAT Pengembangan Awal: • C++ dikembangkan oleh Bjarne Stroustrup pada awal 1980-an di Bell Labs sebagai ekstensi dari bahasa pemrograman C. • Tujuan utama pengembangannya adalah untuk menambahkan fitur-fitur pemrograman berorientasi objek (OOP) ke dalam C, yang pada saat itu menjadi bahasa pemrograman yang sangat populer di kalangan pengembang perangkat lunak.
  • 4. SEJARAH SINGKAT Standarisasi: • C++ pertama kali diumumkan secara resmi pada tahun 1985 dalam sebuah paper oleh Stroustrup. • Standar pertama C++ yang resmi (C++98) dirilis pada tahun 1998 oleh Organisasi Internasional untuk Standardisasi (ISO). • Sejak itu, beberapa revisi standar telah dikeluarkan, termasuk C++11, C++14, C++17, dan C++20, masing-masing menambahkan fitur-fitur baru dan perbaikan ke bahasa.
  • 5. SEJARAH SINGKAT Penggunaan Luas: • C++ digunakan secara luas dalam berbagai bidang, termasuk pengembangan perangkat lunak sistem, pengembangan game, pengembangan aplikasi desktop, pengembangan perangkat lunak embedded, dan lain-lain. • Banyak perangkat lunak terkenal seperti sistem operasi, peramban web, aplikasi kantor, perangkat lunak multimedia, dan lain-lain, dikembangkan menggunakan C++.
  • 6. KEUNGGULAN C++ • C++ mendukung konsep OOP seperti enkapsulasi, pewarisan, polimorfisme, dan abstraksi. • OOP memungkinkan pengembang untuk mengorganisasi kode mereka menjadi objek-objek yang memiliki sifat-sifat dan perilaku tertentu, yang memudahkan dalam pemeliharaan, pengembangan, dan penyusunan kembali kode. • C++ memberikan kontrol langsung terhadap perangkat keras dan memungkinkan penggunaan memori yang efisien. • Kode C++ biasanya dikompilasi menjadi kode mesin yang efisien dan cepat, yang membuatnya cocok untuk aplikasi yang membutuhkan kinerja tinggi seperti game dan sistem terdistribusi. PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK (OOP) KINERJA TINGGI
  • 7. KEUNGGULAN C++ • C++ memiliki komunitas pengembang yang besar dan aktif, yang terus berkontribusi terhadap perkembangan bahasa dan ekosistem alat-alat terkait. • Ada banyak perpustakaan, framework, dan alat pengembangan yang tersedia untuk memudahkan pengembangan perangkat lunak menggunakan C++. • Meskipun C++ memberikan kontrol tinggi terhadap perangkat keras, kode C++ dapat dengan mudah dipindahkan dari satu platform ke platform lainnya. • Ini karena standar bahasa C++ telah diimplementasikan di berbagai kompilator dan lingkungan pengembangan yang tersedia untuk berbagai sistem operasi dan arsitektur. KOMUNITAS EKOSISTEM YANG KUAT PORTABILITAS
  • 8. KEUNGGULAN C++ • C++ adalah bahasa yang sangat kaya fitur dengan dukungan untuk banyak paradigma pemrograman termasuk pemrograman prosedural, pemrograman berorientasi objek, pemrograman generik, dan pemrograman fungsional. • Ini menyediakan fleksibilitas bagi pengembang untuk memilih gaya pemrograman yang sesuai dengan kebutuhan proyek mereka. KAYA FITUR
  • 9. Dengan kombinasi fitur-fitur ini, C++ tetap menjadi salah satu bahasa pemrograman yang paling populer dan kuat digunakan dalam pengembangan perangkat lunak di berbagai domain.
  • 10. Struktur dasar dari sebuah program C++ biasanya terdiri dari beberapa bagian penting, seperti berikut: STRUKTUR DASAR C++
  • 11. #include <iostream> using namespace std; 1. DIREKTIF PREPROCESSOR Diawali dengan tanda pagar (#) dan memberitahu kompiler untuk mengimpor file header tertentu atau melakukan tindakan tertentu sebelum proses kompilasi dimulai. Dalam contoh di atas, #include <iostream> digunakan untuk mengimpor header <iostream>, yang berisi deklarasi fungsi-fungsi input/output standar C++, seperti cin, cout, dan lain-lain. using namespace std; digunakan untuk menggunakan namespace std secara keseluruhan, sehingga kita tidak perlu menuliskan std:: sebelum setiap kali kita menggunakan sesuatu dari namespace tersebut.
  • 12. int main() { // kode program di sini return 0; } 2. FUNGSI ‘MAIN()’ Fungsi main() merupakan titik awal dari eksekusi program. Setiap program C++ harus memiliki fungsi main(). Blok kode di dalamnya adalah tempat dimana logika program berada. Nilai yang dikembalikan oleh main() adalah status keluar program, dengan 0 menunjukkan bahwa program berjalan dengan sukses.
  • 13. { // kode program di sini } 3. BLOK KODE Blok kode adalah kumpulan pernyataan yang terletak di antara kurung kurawal {}. Ini adalah bagian di mana operasi- operasi logika dilakukan.
  • 14. #include <iostream> using namespace std; int main() { // Menampilkan pesan ke layar cout << "Hello, World!" << endl; // Mengambil input dari pengguna int angka; cout << "Masukkan sebuah angka: "; cin >> angka; // Menampilkan input kembali ke layar cout << "Anda memasukkan angka: " << angka << endl; return 0; } CONTOH PROGRAM C++ SEDERHANA:
  • 15. Dalam contoh barusan, program mengimpor header <iostream> dan menggunakan namespace std. Fungsi main() kemudian menampilkan pesan "Hello, World!" ke layar, meminta pengguna untuk memasukkan sebuah angka, mengambil input angka dari pengguna, dan menampilkan angka tersebut kembali ke layar. PENJELASAN CONTOH PROGRAM
  • 16. Di DevC++ atau bahasa pemrograman C++ pada umumnya, terdapat beberapa jenis tipe data yang umum digunakan, antara lain: JENIS TIPE DATA • int: Tipe data untuk menyimpan bilangan bulat (integer). Contohnya: 0, 1, -10, 100, dst. • float: Tipe data untuk menyimpan bilangan pecahan (floating point) dengan presisi yang lebih rendah dibandingkan dengan tipe data double. Contohnya: 3.14, -0.5, 10.25, dst. • double: Tipe data untuk menyimpan bilangan pecahan (floating point) dengan presisi yang lebih tinggi dibandingkan dengan tipe data float. Contohnya: 3.14159, -0.12345, 10.56789, dst. • char: Tipe data untuk menyimpan sebuah karakter. Karakter disimpan dalam tanda petik tunggal (' '). Contohnya: 'A', 'b', '7', '$', dst.
  • 17. Di DevC++ atau bahasa pemrograman C++ pada umumnya, terdapat beberapa jenis tipe data yang umum digunakan, antara lain: JENIS TIPE DATA • bool: Tipe data yang hanya memiliki dua nilai, yaitu true atau false. Biasanya digunakan dalam operasi logika dan pengendalian alur program. Contohnya: true, false. • string: Tipe data untuk menyimpan serangkaian karakter. Berbeda dengan tipe data char yang hanya menyimpan satu karakter, tipe data string dapat menyimpan banyak karakter. Contohnya: "Hello", "World", "123abc", dst. • Array: Tipe data untuk menyimpan kumpulan data dengan tipe yang sama. Array dapat memiliki tipe data apa pun, termasuk tipe data yang disebutkan di atas. Contohnya: int array[5], float array[10], char array[20], dst. • Pointer: Tipe data yang menyimpan alamat memori dari suatu variabel atau objek. Pointer digunakan untuk mengakses dan memanipulasi data secara langsung dalam memori. Contohnya: int *ptr, char *ptr, float *ptr, dst.
  • 18. Tipe data lainnya dapat diciptakan dengan menggunakan struktur (struct), enumerasi (enum), dan kelas (class) dalam C++. Setiap tipe data memiliki ukuran yang berbeda tergantung pada sistem komputer yang digunakan. Misalnya, ukuran int biasanya 4 byte pada sistem 32-bit dan 8 byte pada sistem 64-bit. JENIS TIPE DATA
  • 19. Deklarasi variabel dalam pemrograman DevC++ (atau dalam bahasa pemrograman C+ + pada umumnya) dilakukan dengan menuliskan tipe data variabel diikuti dengan nama variabel. Berikut adalah contoh deklarasi variabel untuk beberapa jenis tipe data yang umum digunakan: DEKLARASI VARIABLE 1. Integer (int): int nilai; int umur = 20; // Deklarasi dengan inisialisasi nilai
  • 20. 2. Floating Point (float dan double): float harga; double pi = 3.14159; // Deklarasi double dengan inisialisasi nilai DEKLARASI VARIABLE 3. Character (char): char jenisKelamin; char huruf = 'A'; // Deklarasi char dengan inisialisasi nilai
  • 21. 4. Boolean (bool): bool isValid; bool isLulus = true; // Deklarasi bool dengan inisialisasi nilai DEKLARASI VARIABLE 5. String (string): #include <string> // Perlu diimpor untuk menggunakan tipe data string string nama; string kalimat = "Halo, dunia!"; // Deklarasi string dengan inisialisasi nilai
  • 22. 6. Array: int nilaiUjian[5]; // Array dengan 5 elemen bertipe int float nilaiRata[10] = {0.0}; // Array dengan 10 elemen bertipe float, diinisialisasi dengan nilai 0.0 untuk setiap elemen char hurufAbjad[26] = {'a', 'b', 'c', ..., 'z'}; // Array berisi huruf abjad dalam huruf kecil DEKLARASI VARIABLE 7. Pointer: int *ptrNilai; // Pointer ke variabel bertipe int float *ptrHarga = nullptr; // Pointer ke variabel bertipe float, diinisialisasi dengan nullptr
  • 23. 8. Variabel Konstanta (const): const int maksimum = 100; // Variabel konstanta bertipe int dengan nilai 100 yang tidak dapat diubah const float pi = 3.14159; // Variabel konstanta bertipe float dengan nilai pi yang tidak dapat diubah DEKLARASI VARIABLE Deklarasi variabel biasanya dilakukan di awal program atau di dalam blok kode sebelum variabel tersebut digunakan. Anda juga dapat menginisialisasi variabel saat mendeklarasikannya.
  • 24. Pada pemrograman menggunakan DevC++ (C++ pada umumnya), konstanta digunakan untuk menyimpan nilai yang tetap atau tidak berubah selama program berjalan. Konstanta biasanya didefinisikan menggunakan kata kunci const dan nilainya tidak dapat diubah setelah dideklarasikan. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan konstanta dalam pemrograman DevC++: PENGGUNAAN KONSTANTA
  • 25. 1. Konstanta Numerik: const float PI = 3.14159; const double GRAVITY = 9.81; PENGGUNAAN KONSTANTA Dalam contoh di atas, MAXIMUM, PI, dan GRAVITY adalah konstanta numerik yang didefinisikan dengan tipe data yang sesuai (int, float, dan double). Nilai-nilai konstan tersebut tidak dapat diubah selama program berjalan.
  • 26. 2. Konstanta Karakter: const char HURUF_A = 'A'; const char NEWLINE = 'n'; PENGGUNAAN KONSTANTA Konstanta karakter digunakan untuk menyimpan karakter tertentu. Dalam contoh di atas, HURUF_A menyimpan karakter 'A', sedangkan NEWLINE menyimpan karakter baris baru 'n'.
  • 27. 3. Penggunaan Konstanta dalam Array: const int UKURAN_ARRAY = 5; int data[UKURAN_ARRAY]; PENGGUNAAN KONSTANTA Konstanta juga dapat digunakan untuk menentukan ukuran array. Dalam contoh di atas, UKURAN_ARRAY digunakan untuk menentukan ukuran array data. Jika Anda ingin mengubah ukuran array, Anda hanya perlu mengubah nilai konstanta UKURAN_ARRAY tanpa harus mengubah nilai-nilai yang digunakan dalam program.
  • 28. 4. Konstanta dalam Fungsi: void cetakHalo() { const string PESAN = "Halo, dunia!"; cout << PESAN << endl; } PENGGUNAAN KONSTANTA Konstanta juga dapat digunakan dalam lingkup fungsi. Dalam contoh di atas, PESAN adalah konstanta string yang digunakan dalam fungsi cetakHalo(). Nilai konstanta tersebut hanya dapat diakses di dalam fungsi tersebut.
  • 29. • Meningkatkan kejelasan kode: Menggunakan konstanta dengan nama yang deskriptif membantu meningkatkan kejelasan dan pemahaman terhadap kode. • Meningkatkan fleksibilitas: Jika nilai konstanta perlu diubah di masa mendatang, Anda hanya perlu mengubah nilainya di satu tempat tanpa harus mencari dan mengubah nilai tersebut di seluruh kode program. KEUNTUNGAN PENGGUNAAN KONSTANTA Dengan menggunakan konstanta, kita dapat membuat kode program lebih mudah dimengerti, dikelola, dan dipelihara.
  • 30. Di dalam pemrograman DevC++ atau dalam bahasa pemrograman C++, fungsi cin digunakan untuk mengambil input dari pengguna melalui keyboard. Fungsi cin berada dalam namespace std dan merupakan bagian dari pustaka standar C++ untuk operasi input/output (I/O). Biasanya, cin digunakan bersama dengan operator ekstraksi >> untuk menempatkan nilai yang dimasukkan oleh pengguna ke dalam variabel. FUNGSI `CIN` UNTUK INPUT berikut adalah contoh penggunaan fungsi ‘cin’ ;
  • 31. #include <iostream> using namespace std; int main() { int angka; cout << "Masukkan sebuah angka: "; cin >> angka; cout << "Anda memasukkan angka: " << angka << endl; return 0; } FUNGSI `CIN` UNTUK INPUT
  • 32. Dalam contoh tadi, program meminta pengguna untuk memasukkan sebuah angka dengan menampilkan pesan "Masukkan sebuah angka: ". Kemudian, fungsi cin digunakan untuk mengambil input angka yang dimasukkan oleh pengguna. Nilai yang dimasukkan kemudian disimpan dalam variabel angka. Akhirnya, program menampilkan kembali nilai yang dimasukkan oleh pengguna dengan pesan "Anda memasukkan angka: ". CONTOH FUNGSI `CIN` UNTUK INPUT Fungsi cin dapat digunakan untuk mengambil input dari pengguna untuk tipe data apa pun, termasuk int, float, double, char, dan lain-lain. Namun, perlu diingat bahwa cin tidak dapat langsung mengambil input untuk tipe data string, dalam kasus ini Anda dapat menggunakan fungsi getline atau memanfaatkan operasi input/output string pada C++.
  • 33. Fungsi cout digunakan untuk menampilkan output ke layar atau perangkat keluaran. Ini adalah bagian dari pustaka standar C++ untuk operasi input/output (I/O) dan berada dalam namespace std. Fungsi cout biasanya digunakan bersama dengan operator penempatan << untuk menampilkan nilai variabel atau teks ke layar. FUNGSI `COUT` UNTUK OUTPUT berikut adalah contoh penggunaan fungsi ‘cout’ ;
  • 34. #include <iostream> using namespace std; int main() { cout << "Hello, World!" << endl; return 0; } Dalam contoh di atas, pesan "Hello, World!" ditampilkan ke layar menggunakan fungsi cout. CONTOH FUNGSI `COUT`
  • 35. Fungsi cout dapat digunakan untuk menampilkan output dari berbagai jenis tipe data, termasuk int, float, double, char, dan lain-lain. Berikut adalah contoh penggunaan cout untuk menampilkan nilai variabel angka: #include <iostream> using namespace std; int main() { int angka = 10; cout << "Nilai angka adalah: " << angka << endl; return 0; } CONTOH FUNGSI `COUT`