SlideShare a Scribd company logo
Pertemuan IX
POINTER, MACRO
&
FILE HEADER
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
POINTER
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
- Operator Dereference ( & )
- Operator Reference ( * )
Penjelasan
Sebuah variabel yang berisi
alamat dari variabel lain.
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Kegunaan
Menunjukan ke suatu alamat
memori sehingga alamat dari suatu
variabel dapat diketahui dengan mudah.
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Operator Pointer
1. Operator Dereference ( & )
Bersifat unary (hanya memerlukan 1 operan),
operator ini menghasilkan alamat dari
operannya.
2. Operator Reference ( * )
Bersifat unary dan menghasilkan nilai yang
berada pada sebuah alamat.
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Operator Dereference ( & )
- Didalam mendeklarasikan suatu variabel
harus pada lokasi yang pasti didalam
penggantian memori.
- Operator ini biasa disebut dengan
“address of” atau operator alamat.
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Contoh Operator Dereference
ILHAM ditempatkan pada memori dengan alamat
0x0012ff88
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Operator Reference ( * )
- Dengan menggunakan operator anda dapat
mengakses secara langsung nilai yang terdapat
didalam variabel yang berpointer.
- Operator ini biasa disebut dengan “value
pointed by”.
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Contoh Operator Reference
ILHAM ditempatkan pada memori dengan alamat
65524
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Contoh Program Pointer
Algoritma & Pemrograman I/ TR#include <stdio.h>
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
main()
{
int a,*x,b;
clrscr();
a=5 ;
x=&a;
b=*x;
cout<<“n Isi variabel a = "<<a;
cout<<"n Isi variabel x = "<<x;
cout<<"n Isi variabel b = "<<b;
getch();
}
MACRO
(Pre-Processor Directive)
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
- #include
- #define
- #if..#endif
- #if..#else..#endif
- #elif
- #undef
- #ifdef dan #ifndef
Penjelasan
Suatu perintah yang termasuk kedalam
program, namun bukanlah instruksi dari
program itu sendiri, tetapi untuk
preprocessor. Di awali dengan tanda pound
(#).
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
1. #include
Digunakan untuk memasukkan file
header ke dalan kode program yang
ditulis.
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
2. #define
Mendefinisikan sebuah makro
identifier kedalam sebuah program, sering
digunakan dalam pendefinisian sebuah
konstanta.
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Contoh define
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#define TEKS “Saya sedang belajar C++”
#define tahan getch()
main()
{
cout<<TEKS;
tahan;
}
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
3. #if..#endif
Menyatakan bagian program yang akan
dikompilasi jika ekspresi konstanta dibelakang #if
benar. Jika ekspresi salah, maka bagian tersebut
akan diabaikan. (Ekspresi dibelakang #if harus
ekspresi konstanta).
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Contoh if..endif
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
main()
{
const int a=10;
#if a > 5
cout<<"Saya sedang belajar C++";
#endif
getch();
}
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
4. #if..#else..#endif
#else menyatakan bagian program
yang akan dikompilasi jika ekspresi
konstanta dibelakang #if salah.
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Contoh #if..#else..#endif
Algoritma & Pemrograman I/ TR#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#define TEKS "Saya sedang belajar C++”
#define KATA "Saya tidak belajar”
#define a 10
main()
{
#if a > 11
cout<<TEKS;
#else
cout<<KATA;
#endif
getch();
}
5. #elif
Untuk menyatakan tangga if/else/if pada beberapa
syarat kompilasi. #elif diikuti sebuah ekspresi konstanta.
Jika ekspresi benar, pernyataan sesudahnya akan
dijalankan jika ekspresi salah, ekspresi sesudahnya akan
diuji.
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Bentuk Umum #elif
BU :
#if kondisi 1
Pernyataan
#elif kondisi 2
Pernyataan
#elif kondisi n
Pernyataan
#endif
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Contoh #elif
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#define TEKS "Saya sedang belajar C++”
#define KATA "Saya tidak belajar”
#define a 10
main()
{
#if a > 11
cout<<TEKS;
#elif a==10
cout<<KATA;
#else
cout<<”--------------“;
#endif
getch();
}
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
6. #undef
Membuang identifier yang sudah
didefinisikan dengan #define.
BU :
#undef identifier
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
7. #ifdef dan #ifndef
#ifdef singkatan dari if defined dan
#ifndef singkatan dari if not defined.
BU #ifdef :
#ifdef identifier
Pernyataan
#endif
BU #ifndef:
#ifndef identifier
Pernyataan
#endif
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Contoh #ifdef dan #ifndef
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#define TEKS "Saya sedang belajar C++"
#define KATA "Saya tidak belajar"
#define a 11
main()
{
#ifdef TEKS
cout<<"Teks = t "<<TEKS<<endl;
#else
#ifndef KATA
cout<<"Kata = t "<<KATA<<endl;
#else
cout<<"--------------";
#endif
#endif
getch();
}
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
FILE HEADER
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
- Pembuatan File Header
- Pemanggilan File Header
Pembuatan File Header
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#define awal {
#define akhir }
#define mulai main()
#define cetak cout
#define input cin
#define hapus clrscr()
#define tahan getch()
Simpan dengan
Nama = headerku.h
Algoritma & Pemrograman I/ TRS
Buat Program untuk menjalankan Header
#include "headerku.h"
mulai
awal
int a,b,c;
cetak<<"Program Penjumlahannn";
cetak<<"Nilai A = ";input>>a;
cetak<<"Nilai B = ";input>>b;
c=a+b;
hapus;
cetak<<"Hasil penjumlahan A dan B = "<<c;
tahan;
akhir
Algoritma & Pemrograman I/ TRS

More Related Content

PPT
Pertemuan 1 : Algoritma & Pemrograman
PPT
Pertemuan 6 : Algoritma & Pemrograman
PPT
Pertemuan 5 : Algoritma & Pemrograman
PPT
Pertemuan 2 : Algoritma & Pemrograman
PPT
Pertemuan 3 : Algoritma & Pemrograman
PPT
Pertemuan 11 : Algoritma & Pemrograman
PPT
Pertemuan 4 : Algoritma & Pemrograman
PPT
Pertemuan 12 : Algoritma & Pemrograman
Pertemuan 1 : Algoritma & Pemrograman
Pertemuan 6 : Algoritma & Pemrograman
Pertemuan 5 : Algoritma & Pemrograman
Pertemuan 2 : Algoritma & Pemrograman
Pertemuan 3 : Algoritma & Pemrograman
Pertemuan 11 : Algoritma & Pemrograman
Pertemuan 4 : Algoritma & Pemrograman
Pertemuan 12 : Algoritma & Pemrograman

What's hot (20)

PPT
Pertemuan 10 : Algoritma & Pemrograman
PDF
Algoritma dan Struktur Data - sintaks c++
PPTX
Algoritma pemrograman 6
DOCX
Awal dasar belajar c++
PPT
Pointer
DOCX
Laporan praktikum modul vii
PPT
Bab 2-intro-python
PDF
Pertemuan 5 Perulangan (Looping)
PPTX
Intermediate code kode antara
PDF
E1 e117049 nurfadhila fahmi_tugas3
PPT
PPT
Function
PPT
Pertemuan II Function
PPT
Dasar c++ input, proses, output
PPTX
Algoritma pemrograman 7
PDF
Pertemuan 6 Rekursif
PPT
Pointer
PPT
Pertemuan 13 : Algoritma & Pemrograman
PPTX
Algoritma pemrograman 14
PPTX
Desain Kompiler - Kode Antara
Pertemuan 10 : Algoritma & Pemrograman
Algoritma dan Struktur Data - sintaks c++
Algoritma pemrograman 6
Awal dasar belajar c++
Pointer
Laporan praktikum modul vii
Bab 2-intro-python
Pertemuan 5 Perulangan (Looping)
Intermediate code kode antara
E1 e117049 nurfadhila fahmi_tugas3
Function
Pertemuan II Function
Dasar c++ input, proses, output
Algoritma pemrograman 7
Pertemuan 6 Rekursif
Pointer
Pertemuan 13 : Algoritma & Pemrograman
Algoritma pemrograman 14
Desain Kompiler - Kode Antara
Ad

Recently uploaded (9)

DOCX
Antivirus Versi.FULL.JALiN.KB.PRO Keutuhan Aplikasi Konsep dan Praktik dalam ...
PDF
Rekomendasi Riset Lanjutan : perspektif_futurologis.pdf
PPT
pengantar-sistem-informasi manajemen.ppt
PDF
Modul_Pemula_Merakit_Komputer untuk smppdf
PPTX
Peranan AI dalam Dunia Pendidikan dan Industri Aplikasinya
PPTX
Materi_Array_Karakter_String untuk kelas XI sma.pptx
DOCX
Keutuhan Aplikasi Konsep dan Praktik dalam Upaya menciptakan aplikasi Anti Vi...
PPTX
Materi asdsa asd asd sad sa dsa dsa d sa
PPTX
Implementasi Microservices pada Manufaktur
Antivirus Versi.FULL.JALiN.KB.PRO Keutuhan Aplikasi Konsep dan Praktik dalam ...
Rekomendasi Riset Lanjutan : perspektif_futurologis.pdf
pengantar-sistem-informasi manajemen.ppt
Modul_Pemula_Merakit_Komputer untuk smppdf
Peranan AI dalam Dunia Pendidikan dan Industri Aplikasinya
Materi_Array_Karakter_String untuk kelas XI sma.pptx
Keutuhan Aplikasi Konsep dan Praktik dalam Upaya menciptakan aplikasi Anti Vi...
Materi asdsa asd asd sad sa dsa dsa d sa
Implementasi Microservices pada Manufaktur
Ad

Pertemuan 9 : Algoritma & Pemrograman

  • 1. Pertemuan IX POINTER, MACRO & FILE HEADER Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 2. POINTER Algoritma & Pemrograman I/ TRS - Operator Dereference ( & ) - Operator Reference ( * )
  • 3. Penjelasan Sebuah variabel yang berisi alamat dari variabel lain. Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 4. Kegunaan Menunjukan ke suatu alamat memori sehingga alamat dari suatu variabel dapat diketahui dengan mudah. Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 5. Operator Pointer 1. Operator Dereference ( & ) Bersifat unary (hanya memerlukan 1 operan), operator ini menghasilkan alamat dari operannya. 2. Operator Reference ( * ) Bersifat unary dan menghasilkan nilai yang berada pada sebuah alamat. Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 6. Operator Dereference ( & ) - Didalam mendeklarasikan suatu variabel harus pada lokasi yang pasti didalam penggantian memori. - Operator ini biasa disebut dengan “address of” atau operator alamat. Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 7. Contoh Operator Dereference ILHAM ditempatkan pada memori dengan alamat 0x0012ff88 Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 8. Operator Reference ( * ) - Dengan menggunakan operator anda dapat mengakses secara langsung nilai yang terdapat didalam variabel yang berpointer. - Operator ini biasa disebut dengan “value pointed by”. Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 9. Contoh Operator Reference ILHAM ditempatkan pada memori dengan alamat 65524 Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 10. Contoh Program Pointer Algoritma & Pemrograman I/ TR#include <stdio.h> #include <conio.h> #include <iostream.h> main() { int a,*x,b; clrscr(); a=5 ; x=&a; b=*x; cout<<“n Isi variabel a = "<<a; cout<<"n Isi variabel x = "<<x; cout<<"n Isi variabel b = "<<b; getch(); }
  • 11. MACRO (Pre-Processor Directive) Algoritma & Pemrograman I/ TRS - #include - #define - #if..#endif - #if..#else..#endif - #elif - #undef - #ifdef dan #ifndef
  • 12. Penjelasan Suatu perintah yang termasuk kedalam program, namun bukanlah instruksi dari program itu sendiri, tetapi untuk preprocessor. Di awali dengan tanda pound (#). Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 13. 1. #include Digunakan untuk memasukkan file header ke dalan kode program yang ditulis. Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 14. 2. #define Mendefinisikan sebuah makro identifier kedalam sebuah program, sering digunakan dalam pendefinisian sebuah konstanta. Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 15. Contoh define #include <iostream.h> #include <conio.h> #define TEKS “Saya sedang belajar C++” #define tahan getch() main() { cout<<TEKS; tahan; } Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 16. 3. #if..#endif Menyatakan bagian program yang akan dikompilasi jika ekspresi konstanta dibelakang #if benar. Jika ekspresi salah, maka bagian tersebut akan diabaikan. (Ekspresi dibelakang #if harus ekspresi konstanta). Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 17. Contoh if..endif #include <iostream.h> #include <conio.h> main() { const int a=10; #if a > 5 cout<<"Saya sedang belajar C++"; #endif getch(); } Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 18. 4. #if..#else..#endif #else menyatakan bagian program yang akan dikompilasi jika ekspresi konstanta dibelakang #if salah. Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 19. Contoh #if..#else..#endif Algoritma & Pemrograman I/ TR#include <iostream.h> #include <conio.h> #define TEKS "Saya sedang belajar C++” #define KATA "Saya tidak belajar” #define a 10 main() { #if a > 11 cout<<TEKS; #else cout<<KATA; #endif getch(); }
  • 20. 5. #elif Untuk menyatakan tangga if/else/if pada beberapa syarat kompilasi. #elif diikuti sebuah ekspresi konstanta. Jika ekspresi benar, pernyataan sesudahnya akan dijalankan jika ekspresi salah, ekspresi sesudahnya akan diuji. Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 21. Bentuk Umum #elif BU : #if kondisi 1 Pernyataan #elif kondisi 2 Pernyataan #elif kondisi n Pernyataan #endif Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 22. Contoh #elif #include <iostream.h> #include <conio.h> #define TEKS "Saya sedang belajar C++” #define KATA "Saya tidak belajar” #define a 10 main() { #if a > 11 cout<<TEKS; #elif a==10 cout<<KATA; #else cout<<”--------------“; #endif getch(); } Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 23. 6. #undef Membuang identifier yang sudah didefinisikan dengan #define. BU : #undef identifier Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 24. 7. #ifdef dan #ifndef #ifdef singkatan dari if defined dan #ifndef singkatan dari if not defined. BU #ifdef : #ifdef identifier Pernyataan #endif BU #ifndef: #ifndef identifier Pernyataan #endif Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 25. Contoh #ifdef dan #ifndef #include <iostream.h> #include <conio.h> #define TEKS "Saya sedang belajar C++" #define KATA "Saya tidak belajar" #define a 11 main() { #ifdef TEKS cout<<"Teks = t "<<TEKS<<endl; #else #ifndef KATA cout<<"Kata = t "<<KATA<<endl; #else cout<<"--------------"; #endif #endif getch(); } Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 26. FILE HEADER Algoritma & Pemrograman I/ TRS - Pembuatan File Header - Pemanggilan File Header
  • 27. Pembuatan File Header #include <iostream.h> #include <conio.h> #define awal { #define akhir } #define mulai main() #define cetak cout #define input cin #define hapus clrscr() #define tahan getch() Simpan dengan Nama = headerku.h Algoritma & Pemrograman I/ TRS
  • 28. Buat Program untuk menjalankan Header #include "headerku.h" mulai awal int a,b,c; cetak<<"Program Penjumlahannn"; cetak<<"Nilai A = ";input>>a; cetak<<"Nilai B = ";input>>b; c=a+b; hapus; cetak<<"Hasil penjumlahan A dan B = "<<c; tahan; akhir Algoritma & Pemrograman I/ TRS