KESEBANGUNAN
UMAR
NIM 35.13.3.134
SEMESTER V JURUSAN PENDIDIKAN
MATEMATIKA
OLEH:
KESEBANGUNA
N
Skala adalah suatu perbandingan antara ukuran pada gambar
dan ukuran sebenarnya.
Contoh Soal 1:Contoh Soal 1:
Pada suatu peta dengan skala 1 : 4.250.000, jarak antara
Surabaya dan Malang adalah 2 cm. Berapa kilometer jarak
sebenarnya?
Jawab:
Skala 1 : 4.250.000
Jarak pada gambar = 2 cm
Jarak sebenarnya = 2 cm x 4.250.000
= 8.500.000 cm
= 85 km
A. Gambar Berskala, Foto Dan Model Berskala
Contoh Soal 2:Contoh Soal 2:
Jarak dua kota adalah 60 km. Tentukan jarak kedua kota itu
pada peta yang mempunyai skala 1 : 1.500.000
Jawab:
Skala 1 : 1.500.000
Jarak sebenarnya = 60 km
Jarak dua kota pada peta = x 6.000.000 cm
= 4 cm
000.500.1
1
Contoh Soal 3:
Jarak dua kota pada peta adalah 8 cm, sedangkan jarak
sebenarnya adalah 72 km. Tentukan skala peta tersebut.
Jawab:
Jarak pada peta = 8 cm
Jarak sebenarnya = 72 km
= 7.200.000 cm
Skala = = =
Jadi skalanya adalah 1 : 900.000
arnyajarakseben
etajarakpadap
000.200.7
8
000.900
1
Contoh Soal 4:
Tinggi sebuah gedung adalah 25 m dan lebarnya 35 m. Jika
pada layar TV ternyata lebar gedung adalah 21 cm, hitung
tinggi gedung pada TV.
Jawab:
Tinggi sebenarnya = 25 m
= 2.500 cm
Lebar sebenarnya = 35 m
= 3.500 cm
Lebar pada TV = 21 cm
Tinggi pada TV = x cm
arnyaTnggiseben
TVTinggipada
= arnyaLebarseben
VLebarpadaT
500.2
x
= 500.3
21
3500x = 2500 . 21
3500x = 52500
x =
x = 15
500.3
52500
Jadi tinggi gedung pada
TV adalah 15 cm
B. Bangun-Bangun Yang Sebangun
Syarat Dua Bangun yang Sebangun
1. Sudut-sudut yang bersesuaian sama besar
2. Sisi-sisi yang bersesuaian sebanding.
Perhatikan gambar berikut
5 cm
3 cm
A B
D C
10 cm
5 cm
P Q
S R
15 cm
9 cm
K L
N M
Apakah ABCD sebangun
dengan KLMN?
Jawab:
1) Sudut A = sudut K
Sudut B = sudut L
Sudut C = sudut M
Sudut D = sudut N
2) AD bersesuaian dgn KN
AD : KN = 3 : 9 = 1 : 3
AB bersesuaian dgn KL
AB : KL = 5 : 15 = 1 : 3
maka AD : KN = AB : KL = 1:3
Jadi ABCD sebangun dg KLMN
Perhatikan gambar berikut
5 cm
3 cm
A B
D C
10 cm
5 cm
P Q
S R
15 cm
9 cm
K L
N M
Apakah ABCD sebangun
dengan PQRS?
Jawab:
1) Sudut A = sudut P
Sudut B = sudut Q
Sudut C = sudut R
Sudut D = sudut S
2) AD bersesuaian dgn PS
AD : PS = 3 : 5
AB bersesuaian dgn PQ
AB : PQ = 5 : 10 = 1 : 2
karena AD:PS ≠ AB:PQ
maka ABCD tidak sebangun dgn
PQRS
Contoh Soal 5:
Perhatikan gambar berikut. Apakah segitiga KLM sebangun
dengan segitiga TRS?
K
L M15
12
9
T
S
R
10
8
6
Jawab:
Untuk menunjukkan sebangun
atau tidaknya kedua segitiga itu,
maka kita periksa perbandingan
sisi-sisi yang bersesuaian mulai
yang terpendek sampai sisi yang
terpanjang
TS
KL
= 6
9
= 2
3
TR
KM
= 8
12
= 2
3
SR
LM
=10
15
= 2
3
Jadi
TR
KM
= TS
KL
= SR
LM
Ini berarti sisi-sisi yang
bersesuaian dari kedua
segitiga itu memiliki per-
bandingan yang sama.
Dengan kata lain segitiga
KLM sebangun dengan
segitiga TRS
Contoh Soal 6:
Perhatikan gambar berikut. Jika segitiga ABC sebangun
dengan segitiga AEF, maka tentukan nilai c dan d !
E F
B C
A
5 cm
10 cm
4 cm
d
6
cm
c
Jawab:
Karena segitiga ABC sebangun
dengan segitiga AEF, maka
berlaku :
AB
AE
=BC
EF
= AC
AF
6
6+c
= 4
d
= 5
15
Sehingga diperoleh:
6
6+c
= = 35
15
C + 6 = 3 x 6 = 18
C = 18 – 6 = 12
4
d
= 5
15
= 3
d = 3 x 4 = 12
Jadi panjang c = 12 cm
Jadi panjang d = 12 cm
Standar Kompetensi : Memahami kesebangunan bangun datar.
Kompetensi Dasar : Menggunakan konsep kesebangunan dua
bangun.
Indikator : - Memecahkan masalah yang melibatkan
konsep kesebangunan.
Materi Prasyarat : -Memahami syarat dua bangun yang sebangun
-Menentukan perbandingan sisi dua segitiga
sebangun dan menghitung panjangnya.
DUA SEGITIGA SIKU-SIKU SEBANGUN
Perhatikan ∆ ABC berikut !
A
B C
D
Lebih jelasnya, lihat
langkah berikut ini !
∆ ABC siku-siku di B. Jika BD
adalah garis tinggi ∆ ABC, coba
diskusikan dengan teman kamu dan
jelaskan tahap demi tahap bagaimana
menentukan rumus panjang garis
tinggi BD dengan menggunakan dua
segitiga sebangun yang telah kalian
pelajari sebelumnya.
DUA SEGITIGA SIKU-SIKU SEBANGUN
Menentukan rumus panjang garis tinggi pada segitiga siku-siku.
Diketahui : ∆ ABC siku-siku di B.
BD adalah garis tinggi
∆ ABC.
Ditanya : panjang BD
Jawab : Pada gambar animasi
di samping , tampak
bahwa :
1. ∠ ADB = ∠ BDC
2. ∠ DBA = ∠ DCB dan
3. ∠ BAD = ∠ CBD
4. Berdasarkan syarat dua
segitiga sebangun terbukti
bahwa ∆ ADB sebangun
dengan ∆ BDC
5. Akibatnya berlaku :
AD DB
BD DC
BD2
= AD x DC atau
BD = √ AD x DC
Mudah dipahami bukan ?
Coba tentukan pula panjang AB.
Dan temukan bahwa :
AB2
= AC x AD atau
AB = √ AC x AD
Ada kesulitan dan perlu penjelasan?
a.Ya b.Tidak
Diketahui : ∆ ABC siku-siku di B.
BD adalah garis tinggi
∆ ABC.
Ditanya : panjang AB
Jawab : Pada gambar animasi
di samping , tampak
bahwa :
1. ∠ ABC = ∠ ADB
2. ∠ BCA = ∠ DBA dan
3. ∠ CAB = ∠ BAD
4. Berdasarkan syarat dua
segitiga sebangun terbukti
bahwa ∆ ABC sebangun
dengan ∆ ADB
5. Akibatnya berlaku :
AB AC
AD AB
AB2
= AD x AC atau
AB = √ AD x AC
Penjelasan menentukan panjang AB.
Tentunya sekarang kalian bisa
menentukan sendiri panjang BC.
Bagaimana ? Masih ada kesulitan dan
perlu penjelasan lagi ?
a. ya b. tidak
Diketahui : ∆ ABC siku-siku di B.
BD adalah garis tinggi
∆ ABC.
Ditanya : panjang BC
Jawab : Pada gambar animasi
di samping , tampak
bahwa :
1. ∠ ABC = ∠ BDC
2. ∠ BCA = ∠ DCB dan
3. ∠ CAB = ∠ CBD
4. Berdasarkan syarat dua
segitiga sebangun terbukti
bahwa ∆ ABC sebangun
dengan ∆ BDC
5. Akibatnya berlaku :
BC CA
DC CB
BC2
= CD x CA atau
BC = √ CD x CA
Penjelasan menentukan panjang BC.
Kesimpulan:
Pada segitiga siku-siku, jika dari sudut siku-sikunya
ditarik garis tegak lurus pada sisi hipotenusanya,
maka berlaku:
B
A
C
D
B
A
C
D
B
A
C
D
BD2
= DA x DC atau
BD = √ AD x DC
BA2
= AD x AC atau
BA = √ AD x AC
BC2
= CD x CA atau
BC = √ CD x CA
LATIHAN SOAL:
Pilihlah satu jawaban yang benar!
1. Panjang garis tinggi pada ∆ PQR adalah :
P
Q
R
S
9 cm
13 cm
a. 5 cm c. 7 cm
d. 8 cmb. 6 cm
Keciaaaan...nnnn ...deh loo.!!!
Aku akan coba lagi dan pasti bisa!
Aku nyerah dehhh, dan lihat
penyelesaiannya
Refreshing dulu aaa….hhhhhhh………..
Penyelesaian soal latihan 1:
Diket : SR = 9 cm
PR = 13 cm
Ditanya : QS
Jawab :
QS2
= SP x SR , SP = PR – SR
= 13 - 9
= 4
= 4 x 9
QS = √ 36
= 6
Jadi panjang QS adalah 6 cm
P
Q
R
S
9 cm
13 cm
2. Panjang PQ pada ∆ PQR adalah :
P
Q R
S
4 cm
16 cm
a. 3 cm
b. 3√5 cm
c. 4 cm
d. 4√5 cm
Keciaannnnn ….deh loo…!!!Keciaannnnn ….deh loo…!!!
Aku akan coba lagi dan pasti bisa
Aku nyerah dehhh, dan lihat penyelesaiannya
Refreshing dulu aaa….hhhhhhh………..
Penyelesaian soal latihan 2:
Diket : PS = 4 cm
SR = 16 cm
Ditanya : QP
Jawab :
QP2
= PS x PR
= 4 x 20
QP = √ 80
= 4√5
Jadi panjang QP adalah 4√5 cm
P
Q R
S
4 cm
16 cm?
Ppt kesebangunan umar
Diakhiri saja…..
Teruskan ke soal no. 2
Diakhiri saja boss…
Kembali ke soal no.1
Ppt kesebangunan umar
Ppt kesebangunan umar

More Related Content

PPTX
K esebangunan 3
PPT
Kesebangunan
PDF
1. kesebangunan
PDF
Bab xviii kesebangunan dan kongruensi
PPTX
Media Pembelajaran Kesebangunan, Kongruensi, Segiempat, Segilima
DOCX
latihan soal matematika kesebangunan dan kekongruenan kelas 9 smp
DOC
Kesebangunan
DOCX
Contoh soal
K esebangunan 3
Kesebangunan
1. kesebangunan
Bab xviii kesebangunan dan kongruensi
Media Pembelajaran Kesebangunan, Kongruensi, Segiempat, Segilima
latihan soal matematika kesebangunan dan kekongruenan kelas 9 smp
Kesebangunan
Contoh soal

What's hot (17)

PPT
Kesebangunan dan Kongruen
DOC
Perbandingan kesebangunan
DOC
5. soal dan kunci jawaban
DOC
Bab 6 garis garis pada segitiga
PPTX
Kesebangunan oke
PPTX
Kekongruenan Bangun Datar dan 2 Segitiga
PDF
Soal matematika smp kesebangunan dan kongruensi2
PPTX
Power point untuk pembelajaran kesebangunan
DOCX
Segitiga dan segiempat kelas 7
PDF
Bank soal-kesebangunan-kekongruenan
PPTX
Matematika Belah Ketupat ppt
PPTX
Powerpoint Kesebangunan
PPT
Kesebangunan
PPTX
Mari belajar geometri datar
DOCX
Pengertian dan sifat persegi panjang
PPTX
Matematika "Dalil Menelaus"
PPTX
Geometri bidang
Kesebangunan dan Kongruen
Perbandingan kesebangunan
5. soal dan kunci jawaban
Bab 6 garis garis pada segitiga
Kesebangunan oke
Kekongruenan Bangun Datar dan 2 Segitiga
Soal matematika smp kesebangunan dan kongruensi2
Power point untuk pembelajaran kesebangunan
Segitiga dan segiempat kelas 7
Bank soal-kesebangunan-kekongruenan
Matematika Belah Ketupat ppt
Powerpoint Kesebangunan
Kesebangunan
Mari belajar geometri datar
Pengertian dan sifat persegi panjang
Matematika "Dalil Menelaus"
Geometri bidang
Ad

Viewers also liked (20)

PPT
Ppt media untuk kesebangunan 2
PPTX
Ppt kesebangunan
PPTX
Kesebangunan 1
PPTX
Bioteknologi pembuatan tempe
PPTX
Aritmatika sosial
PPT
Fungsi kuadrat
PPTX
Kesebangunan dan kekongruenan
PPTX
Presentation1
PPT
Transformasi (translasi rotasi)
DOCX
Rpp 1 kesebangunan
PPTX
Aritmatika Sosial
DOC
MAKALAH LAPORAN PEMBUATAN TEMPE
DOCX
Rencana pelaksanaan pembelajaran
PPTX
Bab 1 kesebangunan dan kekongruenan
PPTX
Ppt media transformasi
PPTX
transformasi smp
PPTX
TRANSFORMASI GEOMETRI
DOCX
Analisis skl, ki , kd matematika
DOTX
RPP Transformasi SMP Kelas VII Kurikulum 2013
Ppt media untuk kesebangunan 2
Ppt kesebangunan
Kesebangunan 1
Bioteknologi pembuatan tempe
Aritmatika sosial
Fungsi kuadrat
Kesebangunan dan kekongruenan
Presentation1
Transformasi (translasi rotasi)
Rpp 1 kesebangunan
Aritmatika Sosial
MAKALAH LAPORAN PEMBUATAN TEMPE
Rencana pelaksanaan pembelajaran
Bab 1 kesebangunan dan kekongruenan
Ppt media transformasi
transformasi smp
TRANSFORMASI GEOMETRI
Analisis skl, ki , kd matematika
RPP Transformasi SMP Kelas VII Kurikulum 2013
Ad

Similar to Ppt kesebangunan umar (20)

PPT
kesebangunan.ppt
PPT
kesebangunan.ppt
PPT
kesebangunan bangun datar kurikulum merdeka
PPT
kesebangunan.ppt
PPTX
kongruensi-kesebangunan.pptx
PPTX
Mata Pelajaran Matematika Transformasi kongruen kesebangunan
PPTX
Power_Point_Materi_MTK_Kesebangunan.pptx
PPT
menemukan teorema pythagoras dengan pembuktian teorema pythagoras
PPTX
power-point-materi-mtk-kesebangunan.pptx
PPTX
kongruensi-kesebangunan pres tahun 2017.pptx kelas 9
PPTX
KESEBANGUNAN.pptx
PPT
Kekongruenan dan Kesebangunan.ppt
PPT
TEOREMA PYTAGHORAS
PPTX
PPT Layang-Layang Kelas 7 Semester 2
DOCX
Geometri bidang datar dan dalil dalil pada segitiga
DOC
Lks vektor x peminatan (Bima gusti Ramadan)
DOC
Teorema pythagoras
PPTX
Trigonometri
PPT
4a media pembelajaran
DOC
Soal matematika8lingkaran
kesebangunan.ppt
kesebangunan.ppt
kesebangunan bangun datar kurikulum merdeka
kesebangunan.ppt
kongruensi-kesebangunan.pptx
Mata Pelajaran Matematika Transformasi kongruen kesebangunan
Power_Point_Materi_MTK_Kesebangunan.pptx
menemukan teorema pythagoras dengan pembuktian teorema pythagoras
power-point-materi-mtk-kesebangunan.pptx
kongruensi-kesebangunan pres tahun 2017.pptx kelas 9
KESEBANGUNAN.pptx
Kekongruenan dan Kesebangunan.ppt
TEOREMA PYTAGHORAS
PPT Layang-Layang Kelas 7 Semester 2
Geometri bidang datar dan dalil dalil pada segitiga
Lks vektor x peminatan (Bima gusti Ramadan)
Teorema pythagoras
Trigonometri
4a media pembelajaran
Soal matematika8lingkaran

Recently uploaded (20)

PPTX
7 KEBIASAAN ANAK INDONESIA HEBAT.pptx xx
PDF
2. ATP Fase F - PA. Islam (1)-halaman-1-digabungkan.pdf
PPTX
ppt_bola_basket_kelas x sma mata pelajaran pjok.pptx
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PKWU Rekayasa Kelas XII SMA Terbaru 2025
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Pai & Bp Kelas 10 Terbaru 2025
PDF
Aminullah Assagaf_B34_Statistik Ekonometrika Terapan_22 Agus 2025.pdf
PDF
Jurnal Kode Etik Guru Untuk Persyaratan PPG
PDF
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 6 Kurikulum Merdeka
PDF
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Inggris Kelas 6 Kurikulum Merdeka
PPT
MATA KULIAH FILSAFAT ILMU ADMINISTRASI PENDIDIKAN
PPTX
3. Membuat Peta Konsep Kecerdasan Artifisial.pptx
DOCX
Modul Informatika 8 Bab 1, Kurikulum Merdeka
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PKWU Rekayasa Kelas 12 Terbaru 2025
PPTX
MODUL 2 LK 2.1.pptx MODUL 2 LK 2.1.pptx MODUL 2 LK 2.1.pptx
PDF
12. KSP SD Runiah Makassar OK School.pdf
PDF
BukuKeterampilanMengajar-MNCPublishing2019.pdf
PPTX
Keusahawanan dan Perniagaan Islam - Dr Mohd Adib Abd Muin 20 Ogos 2025.pptx
PPTX
Berpikir_Komputasional_Kelas5_IlustrasiKosong.pptx
PDF
Modul Ajar Deep Learning Seni Rupa Kelas 6 Kurikulum Merdeka
PDF
PPT Materi Kelas Mempraktikkan Prinsip Hermeneutika (MPH) 2025
7 KEBIASAAN ANAK INDONESIA HEBAT.pptx xx
2. ATP Fase F - PA. Islam (1)-halaman-1-digabungkan.pdf
ppt_bola_basket_kelas x sma mata pelajaran pjok.pptx
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PKWU Rekayasa Kelas XII SMA Terbaru 2025
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Pai & Bp Kelas 10 Terbaru 2025
Aminullah Assagaf_B34_Statistik Ekonometrika Terapan_22 Agus 2025.pdf
Jurnal Kode Etik Guru Untuk Persyaratan PPG
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 6 Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Inggris Kelas 6 Kurikulum Merdeka
MATA KULIAH FILSAFAT ILMU ADMINISTRASI PENDIDIKAN
3. Membuat Peta Konsep Kecerdasan Artifisial.pptx
Modul Informatika 8 Bab 1, Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PKWU Rekayasa Kelas 12 Terbaru 2025
MODUL 2 LK 2.1.pptx MODUL 2 LK 2.1.pptx MODUL 2 LK 2.1.pptx
12. KSP SD Runiah Makassar OK School.pdf
BukuKeterampilanMengajar-MNCPublishing2019.pdf
Keusahawanan dan Perniagaan Islam - Dr Mohd Adib Abd Muin 20 Ogos 2025.pptx
Berpikir_Komputasional_Kelas5_IlustrasiKosong.pptx
Modul Ajar Deep Learning Seni Rupa Kelas 6 Kurikulum Merdeka
PPT Materi Kelas Mempraktikkan Prinsip Hermeneutika (MPH) 2025

Ppt kesebangunan umar

  • 1. KESEBANGUNAN UMAR NIM 35.13.3.134 SEMESTER V JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA OLEH:
  • 2. KESEBANGUNA N Skala adalah suatu perbandingan antara ukuran pada gambar dan ukuran sebenarnya. Contoh Soal 1:Contoh Soal 1: Pada suatu peta dengan skala 1 : 4.250.000, jarak antara Surabaya dan Malang adalah 2 cm. Berapa kilometer jarak sebenarnya? Jawab: Skala 1 : 4.250.000 Jarak pada gambar = 2 cm Jarak sebenarnya = 2 cm x 4.250.000 = 8.500.000 cm = 85 km A. Gambar Berskala, Foto Dan Model Berskala
  • 3. Contoh Soal 2:Contoh Soal 2: Jarak dua kota adalah 60 km. Tentukan jarak kedua kota itu pada peta yang mempunyai skala 1 : 1.500.000 Jawab: Skala 1 : 1.500.000 Jarak sebenarnya = 60 km Jarak dua kota pada peta = x 6.000.000 cm = 4 cm 000.500.1 1 Contoh Soal 3: Jarak dua kota pada peta adalah 8 cm, sedangkan jarak sebenarnya adalah 72 km. Tentukan skala peta tersebut. Jawab: Jarak pada peta = 8 cm Jarak sebenarnya = 72 km = 7.200.000 cm Skala = = = Jadi skalanya adalah 1 : 900.000 arnyajarakseben etajarakpadap 000.200.7 8 000.900 1
  • 4. Contoh Soal 4: Tinggi sebuah gedung adalah 25 m dan lebarnya 35 m. Jika pada layar TV ternyata lebar gedung adalah 21 cm, hitung tinggi gedung pada TV. Jawab: Tinggi sebenarnya = 25 m = 2.500 cm Lebar sebenarnya = 35 m = 3.500 cm Lebar pada TV = 21 cm Tinggi pada TV = x cm arnyaTnggiseben TVTinggipada = arnyaLebarseben VLebarpadaT 500.2 x = 500.3 21 3500x = 2500 . 21 3500x = 52500 x = x = 15 500.3 52500 Jadi tinggi gedung pada TV adalah 15 cm
  • 5. B. Bangun-Bangun Yang Sebangun Syarat Dua Bangun yang Sebangun 1. Sudut-sudut yang bersesuaian sama besar 2. Sisi-sisi yang bersesuaian sebanding. Perhatikan gambar berikut 5 cm 3 cm A B D C 10 cm 5 cm P Q S R 15 cm 9 cm K L N M Apakah ABCD sebangun dengan KLMN? Jawab: 1) Sudut A = sudut K Sudut B = sudut L Sudut C = sudut M Sudut D = sudut N 2) AD bersesuaian dgn KN AD : KN = 3 : 9 = 1 : 3 AB bersesuaian dgn KL AB : KL = 5 : 15 = 1 : 3 maka AD : KN = AB : KL = 1:3 Jadi ABCD sebangun dg KLMN
  • 6. Perhatikan gambar berikut 5 cm 3 cm A B D C 10 cm 5 cm P Q S R 15 cm 9 cm K L N M Apakah ABCD sebangun dengan PQRS? Jawab: 1) Sudut A = sudut P Sudut B = sudut Q Sudut C = sudut R Sudut D = sudut S 2) AD bersesuaian dgn PS AD : PS = 3 : 5 AB bersesuaian dgn PQ AB : PQ = 5 : 10 = 1 : 2 karena AD:PS ≠ AB:PQ maka ABCD tidak sebangun dgn PQRS
  • 7. Contoh Soal 5: Perhatikan gambar berikut. Apakah segitiga KLM sebangun dengan segitiga TRS? K L M15 12 9 T S R 10 8 6 Jawab: Untuk menunjukkan sebangun atau tidaknya kedua segitiga itu, maka kita periksa perbandingan sisi-sisi yang bersesuaian mulai yang terpendek sampai sisi yang terpanjang TS KL = 6 9 = 2 3 TR KM = 8 12 = 2 3 SR LM =10 15 = 2 3 Jadi TR KM = TS KL = SR LM Ini berarti sisi-sisi yang bersesuaian dari kedua segitiga itu memiliki per- bandingan yang sama. Dengan kata lain segitiga KLM sebangun dengan segitiga TRS
  • 8. Contoh Soal 6: Perhatikan gambar berikut. Jika segitiga ABC sebangun dengan segitiga AEF, maka tentukan nilai c dan d ! E F B C A 5 cm 10 cm 4 cm d 6 cm c Jawab: Karena segitiga ABC sebangun dengan segitiga AEF, maka berlaku : AB AE =BC EF = AC AF 6 6+c = 4 d = 5 15 Sehingga diperoleh: 6 6+c = = 35 15 C + 6 = 3 x 6 = 18 C = 18 – 6 = 12 4 d = 5 15 = 3 d = 3 x 4 = 12 Jadi panjang c = 12 cm Jadi panjang d = 12 cm
  • 9. Standar Kompetensi : Memahami kesebangunan bangun datar. Kompetensi Dasar : Menggunakan konsep kesebangunan dua bangun. Indikator : - Memecahkan masalah yang melibatkan konsep kesebangunan. Materi Prasyarat : -Memahami syarat dua bangun yang sebangun -Menentukan perbandingan sisi dua segitiga sebangun dan menghitung panjangnya. DUA SEGITIGA SIKU-SIKU SEBANGUN
  • 10. Perhatikan ∆ ABC berikut ! A B C D Lebih jelasnya, lihat langkah berikut ini ! ∆ ABC siku-siku di B. Jika BD adalah garis tinggi ∆ ABC, coba diskusikan dengan teman kamu dan jelaskan tahap demi tahap bagaimana menentukan rumus panjang garis tinggi BD dengan menggunakan dua segitiga sebangun yang telah kalian pelajari sebelumnya. DUA SEGITIGA SIKU-SIKU SEBANGUN
  • 11. Menentukan rumus panjang garis tinggi pada segitiga siku-siku. Diketahui : ∆ ABC siku-siku di B. BD adalah garis tinggi ∆ ABC. Ditanya : panjang BD Jawab : Pada gambar animasi di samping , tampak bahwa : 1. ∠ ADB = ∠ BDC 2. ∠ DBA = ∠ DCB dan 3. ∠ BAD = ∠ CBD 4. Berdasarkan syarat dua segitiga sebangun terbukti bahwa ∆ ADB sebangun dengan ∆ BDC 5. Akibatnya berlaku : AD DB BD DC BD2 = AD x DC atau BD = √ AD x DC
  • 12. Mudah dipahami bukan ? Coba tentukan pula panjang AB. Dan temukan bahwa : AB2 = AC x AD atau AB = √ AC x AD Ada kesulitan dan perlu penjelasan? a.Ya b.Tidak
  • 13. Diketahui : ∆ ABC siku-siku di B. BD adalah garis tinggi ∆ ABC. Ditanya : panjang AB Jawab : Pada gambar animasi di samping , tampak bahwa : 1. ∠ ABC = ∠ ADB 2. ∠ BCA = ∠ DBA dan 3. ∠ CAB = ∠ BAD 4. Berdasarkan syarat dua segitiga sebangun terbukti bahwa ∆ ABC sebangun dengan ∆ ADB 5. Akibatnya berlaku : AB AC AD AB AB2 = AD x AC atau AB = √ AD x AC Penjelasan menentukan panjang AB.
  • 14. Tentunya sekarang kalian bisa menentukan sendiri panjang BC. Bagaimana ? Masih ada kesulitan dan perlu penjelasan lagi ? a. ya b. tidak
  • 15. Diketahui : ∆ ABC siku-siku di B. BD adalah garis tinggi ∆ ABC. Ditanya : panjang BC Jawab : Pada gambar animasi di samping , tampak bahwa : 1. ∠ ABC = ∠ BDC 2. ∠ BCA = ∠ DCB dan 3. ∠ CAB = ∠ CBD 4. Berdasarkan syarat dua segitiga sebangun terbukti bahwa ∆ ABC sebangun dengan ∆ BDC 5. Akibatnya berlaku : BC CA DC CB BC2 = CD x CA atau BC = √ CD x CA Penjelasan menentukan panjang BC.
  • 16. Kesimpulan: Pada segitiga siku-siku, jika dari sudut siku-sikunya ditarik garis tegak lurus pada sisi hipotenusanya, maka berlaku: B A C D B A C D B A C D BD2 = DA x DC atau BD = √ AD x DC BA2 = AD x AC atau BA = √ AD x AC BC2 = CD x CA atau BC = √ CD x CA
  • 17. LATIHAN SOAL: Pilihlah satu jawaban yang benar! 1. Panjang garis tinggi pada ∆ PQR adalah : P Q R S 9 cm 13 cm a. 5 cm c. 7 cm d. 8 cmb. 6 cm
  • 18. Keciaaaan...nnnn ...deh loo.!!! Aku akan coba lagi dan pasti bisa! Aku nyerah dehhh, dan lihat penyelesaiannya Refreshing dulu aaa….hhhhhhh………..
  • 19. Penyelesaian soal latihan 1: Diket : SR = 9 cm PR = 13 cm Ditanya : QS Jawab : QS2 = SP x SR , SP = PR – SR = 13 - 9 = 4 = 4 x 9 QS = √ 36 = 6 Jadi panjang QS adalah 6 cm P Q R S 9 cm 13 cm
  • 20. 2. Panjang PQ pada ∆ PQR adalah : P Q R S 4 cm 16 cm a. 3 cm b. 3√5 cm c. 4 cm d. 4√5 cm
  • 21. Keciaannnnn ….deh loo…!!!Keciaannnnn ….deh loo…!!! Aku akan coba lagi dan pasti bisa Aku nyerah dehhh, dan lihat penyelesaiannya Refreshing dulu aaa….hhhhhhh………..
  • 22. Penyelesaian soal latihan 2: Diket : PS = 4 cm SR = 16 cm Ditanya : QP Jawab : QP2 = PS x PR = 4 x 20 QP = √ 80 = 4√5 Jadi panjang QP adalah 4√5 cm P Q R S 4 cm 16 cm?
  • 25. Teruskan ke soal no. 2 Diakhiri saja boss… Kembali ke soal no.1