SlideShare a Scribd company logo
STRUKTUR DATA (8.2) double linked list circular Oleh   Antonius Rachmat C, S.Kom
Double Linked List Circular Double Linked List Circular adalah linked list dengan menggunakan pointer, dimana setiap node memiliki 3 field, yaitu 1 field pointer yang menunjuk pointer berikutnya (next), 1 field menunjuk pointer sebelumnya (prev), serta sebuah field yang berisi data untuk node tersebut. Double Linked List Circular pointer next dan prev nya menunjuk ke dirinya sendiri secara circular.   Pengertian: Double: artinya field pointer-nya terdiri dari dua buah dan dua arah, yaitu prev dan next Linked List: artinya node-node tersebut saling terhubung satu sama lain. Circular: artinya pointer next dan prev-nya menunjuk ke dirinya sendiri
Ilustrasi DLLC Setiap node pada linked list mempunyai field yang berisi data dan pointer ke node berikutnya & ke node sebelumnya Untuk pembentukan node baru, mulanya pointer next dan prev akan menunjuk ke dirinya sendiri. Jika sudah lebih dari satu node, maka pointer prev akan menunjuk ke node sebelumnya, dan pointer next akan menunjuk ke node sesudahnya.
Deklarasi dan node baru DLLC Deklarasi node   Dibuat dari struct berikut ini: typedef struct TNode{ int data; TNode *next; Tnode *prev; };   Pembentukan node baru Digunakan keyword new yang berarti mempersiapkan sebuah node baru berserta alokasi memorinya. TNode *baru; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru;
DLLC dengan HEAD Dibutuhkan satu buah variabel pointer: head Head akan selalu menunjuk pada node pertama
DLLNC dengan HEAD Deklarasi Pointer Penunjuk Kepala DLLC Manipulasi linked list tidak bisa dilakukan langsung ke node yang dituju, melainkan harus melalui node pertama dalam linked list.  Deklarasinya sebagai berikut: TNode *head; Fungsi Inisialisasi Single LinkedList Circular void  init(){ head = NULL; }
DLLC dengan HEAD Function untuk mengetahui kosong tidaknya DLLC int  isEmpty(){ if(head == NULL) return 1; else return 0; } Penambahan data di depan Penambahan node baru akan dikaitan di node  paling depan,  namun pada saat pertama kali (data masih kosong), maka penambahan data dilakukan pada head nya. Pada prinsipnya adalah mengkaitkan data baru dengan head, kemudian head akan menunjuk pada data baru tersebut sehingga head akan tetap selalu menjadi data terdepan.  Untuk menghubungkan node terakhir dengan node terdepan dibutuhkan pointer bantu.
DLLC menggunakan Head void  insertDepan(int databaru){ TNode *baru, *bantu; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru; if(isEmpty()==1){ head=baru; head->next = head; head->prev = head; } else { bantu = head->prev; baru->next = head; head->prev = baru; head = baru; head->prev = bantu; bantu->next = head; } cout<<&quot;Data masuk\n&quot;; }
DLLC dengan HEAD
DLLC dengan HEAD Penambahan data di belakang Penambahan data dilakukan  di belakang , namun pada saat pertama kali data langsung ditunjuk pada head-nya. Penambahan di belakang lebih sulit karena kita membutuhkan pointer bantu untuk mengetahui data terbelakang, kemudian dikaitkan dengan data baru.  Untuk mengetahui data terbelakang perlu digunakan perulangan.
DLLC dengan Head void insertBelakang (int databaru){ TNode *baru,*bantu; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru; if(isEmpty()==1){   head=baru;   head->next = head;   head->prev = head; } else {   bantu=head->prev;   bantu->next = baru;   baru->prev = bantu;   baru->next = head;   head->prev = baru; } cout<<&quot;Data masuk\n&quot;; }
DLLC dengan HEAD
DLLC dengan HEAD Function untuk menampilkan isi linked list void tampil(){ TNode *bantu; bantu = head; if(isEmpty()==0){ do{ cout<<bantu->data<<&quot; &quot;; bantu=bantu->next; }while(bantu!=head); cout<<endl; } else cout<<&quot;Masih kosong\n&quot;; }
DLLC dgn HEAD void  hapusDepan (){ TNode *hapus,*bantu; int d; if (isEmpty()==0){   if(head->next != head){ hapus = head; d = hapus->data; bantu = head->prev; head = head->next; bantu->next = head; head->prev = bantu; delete hapus;   } else { d = head->data; head = NULL;   }   cout<<d<<&quot; terhapus\n&quot;; } else cout<<&quot;Masih kosong\n&quot;; }
DLLC dengan HEAD Function untuk menghapus node terbelakang void  hapusBelakang(){ TNode *hapus,*bantu; int d; if (isEmpty()==0){   if(head->next != head){ bantu = head; while(bantu->next->next != head){ bantu = bantu->next; } hapus = bantu->next; d = hapus->data; bantu->next = head; delete hapus;   } else { d = head->data; head = NULL;   }   cout<<d<<&quot; terhapus\n&quot;; } else cout<<&quot;Masih kosong\n&quot;; }
DLLC dengan HEAD Diperlukan pointer bantu yang mengikuti pointer hapus yang berguna untuk menunjuk ke node sebelum terakhir. Kemudian pointer hapus ditunjukkan ke node setelah pointer bantu, kemudian hapus pointer hapus dengan perintah delete.
DLLC dengan HEAD
DLLC dengan HEAD Function untuk menghapus semua elemen void  clear(){ TNode *bantu,*hapus; if (isEmpty()==0){ bantu = head; while(bantu->next!=head){ hapus = bantu; bantu = bantu->next; delete hapus; } head = NULL; } }
DLLC dengan HEAD dan TAIL Dibutuhkan dua buah variabel pointer: head dan tail Head akan selalu menunjuk pada node pertama, sedangkan tail akan selalu menunjuk pada node terakhir.
DLLC dengan HEAD dan TAIL Inisialisasi DLLNC TNode *head, *tail; Fungsi Inisialisasi DLLNC void  init(){ head = NULL; tail = NULL; } Function untuk mengetahui kosong tidaknya DLLNC int  isEmpty(){ if(tail == NULL) return 1; else return 0; }
DLLC dengan HEAD dan TAIL void  insertDepan (int databaru){ TNode *baru; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru; if(isEmpty()==1){ head=baru; tail=baru; head->next = head; head->prev = head; tail->next = tail; tail->prev = tail; } else { baru->next = head; head->prev = baru; head = baru; head->prev = tail; tail->next = head; } cout<<&quot;Data masuk\n&quot;; }
DLLC dengan HEAD dan TAIL
DLLC dengan HEAD & TAIL Penambahan node di belakang Penambahan node di belakang akan selalu dikaitkan dengan tail dan kemudian  node baru tersebut akan menjadi tail void  insertBelakang(int databaru){ TNode *baru; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru; if(isEmpty()==1){   head=baru;   tail=baru;   head->next = head;   head->prev = head;   tail->next = tail;   tail->prev = tail; } else {   tail->next = baru;   baru->prev = tail;   tail = baru;   tail->next = head;   head->prev = tail; } cout<<&quot;Data masuk\n&quot;; }
DLLC dengan HEAD & TAIL
DLLC dengan HEAD & TAIL
DLLC dengan HEAD & TAIL Function untuk menampilkan isi linked list void  tampil(){ TNode *bantu; bantu = head; if(isEmpty()==0){ do{ cout<<bantu->data<<&quot; &quot;; bantu=bantu->next; }while(bantu!=tail->next); cout<<endl; } else cout<<&quot;Masih kosong\n&quot;; }
DLLC dengan HEAD & TAIL Function untuk menghapus data di data terdepan void hapusDepan(){ TNode *hapus; int d; if (isEmpty()==0){   if(head != tail){ hapus = head; d = hapus->data; head = head->next; tail->next = head; head->prev = tail; delete hapus;   } else { d = head->data; head = NULL; tail = NULL;   }   cout<<d<<&quot; terhapus\n&quot;; } else cout<<&quot;Masih kosong\n&quot;; }
DLLC dengan HEAD & TAIL
DLLC dengan HEAD & TAIL Function untuk menghapus node terbelakang void  hapusBelakang(){ TNode *hapus; int d; if (isEmpty()==0){   if(head != tail){ hapus = tail; d = hapus->data; tail = tail->prev; tail->next = head; head->prev = tail; delete hapus;   } else { d = head->data; head = NULL; tail = NULL;   }   cout<<d<<&quot; terhapus\n&quot;; } else cout<<&quot;Masih kosong\n&quot;; }
DLLC dengan HEAD & TAIL Pointer hapus tidak perlu di loop untuk mencari node terakhir.  Pointer hapus hanya perlu menunjuk pada pointer tail saja. Karena pointer hapus sudah bisa menunjuk ke pointer sebelumnya dengan menggunakan elemen prev ke node sebelumnya.  Kemudian pointer tail akan berpindah ke node sebelumnya.
DLLC dengan HEAD & TAIL
DLLC dengan HEAD & TAIL Function untuk menghapus semua elemen LinkedList void clear(){ TNode *bantu,*hapus; if (isEmpty()==0){ bantu = head; while(bantu->next!=head){ hapus = bantu; bantu = bantu->next; delete hapus; } head = NULL; } }
DLLNC dengan HEAD & TAIL Menggunakan pointer bantu yang digunakan untuk bergerak sepanjang list, dan menggunakan pointer hapus yang digunakan untuk menunjuk node-node yang akan dihapus. Pada saat pointer hapus menunjuk pada node yang akan dihapus, pointer bantu akan bergerak ke node selanjutnya, dan kemudian pointer hapus akan didelete.
SOAL-SOAL Buatlah program lengkap dari semua algoritma dan function di atas dalam bentuk menu untuk menambah data, melihat data, dan menghapus data! Buatlah function tambahan yang berguna untuk mencari data yang ada dalam linked list baik dengan head maupun head & tail! Buatlah function untuk menghapus data tertentu dalam linked list! Buatlah function untuk menampilkan data secara terbalik!  NEXT:  RECURSIVE FUNCTION

More Related Content

PPT
Tistrukdat8 1
PPT
Tistrukdat7
PPT
Tistrukdat6
PDF
Pertemuan 4 revisijan2013-mhs
PPT
Bab 6 singly_linked_list
PPT
Tugas kelompok mi d3_sore
PPT
Bab 7 double_linked_list
PPT
Bab 5 linked list
Tistrukdat8 1
Tistrukdat7
Tistrukdat6
Pertemuan 4 revisijan2013-mhs
Bab 6 singly_linked_list
Tugas kelompok mi d3_sore
Bab 7 double_linked_list
Bab 5 linked list

What's hot (20)

PDF
Laporan Praktikum Struktur Data Modul 3
PPTX
Pertemuan V
PDF
teori Struktur data full
PPTX
Linked list
PPTX
Pertemuan vi (Function Java)
PPTX
Pert.5 linked list
DOC
Modul 3 strukdat
PPTX
Circular linked list
PDF
5 6 single-linked_list
DOCX
Laporan praktikum modul ix
DOCX
Bab8.array
PDF
Double linked list
DOCX
Materi linked list dan bubble sort
PDF
circular linked list
PDF
Resume praktikum 5__linked_list
PDF
7. Queue (Struktur Data)
PDF
Linkedlist
PDF
Bab8.array
Laporan Praktikum Struktur Data Modul 3
Pertemuan V
teori Struktur data full
Linked list
Pertemuan vi (Function Java)
Pert.5 linked list
Modul 3 strukdat
Circular linked list
5 6 single-linked_list
Laporan praktikum modul ix
Bab8.array
Double linked list
Materi linked list dan bubble sort
circular linked list
Resume praktikum 5__linked_list
7. Queue (Struktur Data)
Linkedlist
Bab8.array
Ad

Similar to Tistrukdat8 2 (19)

PPTX
Pertemuan 3.pptx
DOCX
DOUBLE LINKED LIST..docx
DOCX
Stack with linked list(algodat)
PPTX
04-STRUKDAT-LINKED LIST - Linked List adalah objek di-link atau dihubungkan y...
PPTX
POWER POINT STRUKTUR DATA AMIK BSI PURWOKERTO
DOCX
MAKALAH DOUBLE LINKED LIST BAHASA C.docx
PPTX
Pemahaman dasar tentang Struktur Data Linked List dan Algoritmanya
PDF
4.1 Operasi Dasar Singly Linked List 1 (primitive list)
PDF
9.double linked list circular
PPTX
SINGLE_LINKED_LIST.pptx
PPT
Linked List.ppt
PPTX
Single Linked List - Insert .pptx
PPSX
Pertemuan 11 (ASD_SD 2022)- Linked List.ppsx
PDF
5. Doubly Linked List (Struktur Data)
PDF
Linked List dalam Struktur Data
PPT
Salinan 2. linked-listnnnnnnnn-materi.ppt
PPTX
Slide minggu 2 pertemuan 2 (struktur data1)
PPTX
PPT Doubly Linked List open updatee.pptx
PPTX
PPT STRUKTUR DATA(1).pptx
Pertemuan 3.pptx
DOUBLE LINKED LIST..docx
Stack with linked list(algodat)
04-STRUKDAT-LINKED LIST - Linked List adalah objek di-link atau dihubungkan y...
POWER POINT STRUKTUR DATA AMIK BSI PURWOKERTO
MAKALAH DOUBLE LINKED LIST BAHASA C.docx
Pemahaman dasar tentang Struktur Data Linked List dan Algoritmanya
4.1 Operasi Dasar Singly Linked List 1 (primitive list)
9.double linked list circular
SINGLE_LINKED_LIST.pptx
Linked List.ppt
Single Linked List - Insert .pptx
Pertemuan 11 (ASD_SD 2022)- Linked List.ppsx
5. Doubly Linked List (Struktur Data)
Linked List dalam Struktur Data
Salinan 2. linked-listnnnnnnnn-materi.ppt
Slide minggu 2 pertemuan 2 (struktur data1)
PPT Doubly Linked List open updatee.pptx
PPT STRUKTUR DATA(1).pptx
Ad

More from Antonius Rachmat C (6)

PPT
Tistrukdat10
PPT
Tistrukdat9
PPT
Tistrukdat4
PPT
Tistrukdat5
PPT
Tistrukdat1
PPT
Algoritma Pemrograman
Tistrukdat10
Tistrukdat9
Tistrukdat4
Tistrukdat5
Tistrukdat1
Algoritma Pemrograman

Recently uploaded (8)

PPTX
PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN VIDEO GAME SEBAGAI MEDIA TERAPI DEPRESI
PPT
pengantar-sistem-informasi manajemen.ppt
PPTX
Materi_Array_Karakter_String untuk kelas XI sma.pptx
DOCX
Antivirus Versi.FULL.JALiN.KB.PRO Keutuhan Aplikasi Konsep dan Praktik dalam ...
PPTX
PEMAHAMAN MAPEL KODING DAN KECERDASAN ARTIFICIAL
DOCX
Keutuhan Aplikasi Konsep dan Praktik dalam Upaya menciptakan aplikasi Anti Vi...
PPTX
Implementasi Microservices pada Manufaktur
PPTX
Peranan AI dalam Dunia Pendidikan dan Industri Aplikasinya
PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN VIDEO GAME SEBAGAI MEDIA TERAPI DEPRESI
pengantar-sistem-informasi manajemen.ppt
Materi_Array_Karakter_String untuk kelas XI sma.pptx
Antivirus Versi.FULL.JALiN.KB.PRO Keutuhan Aplikasi Konsep dan Praktik dalam ...
PEMAHAMAN MAPEL KODING DAN KECERDASAN ARTIFICIAL
Keutuhan Aplikasi Konsep dan Praktik dalam Upaya menciptakan aplikasi Anti Vi...
Implementasi Microservices pada Manufaktur
Peranan AI dalam Dunia Pendidikan dan Industri Aplikasinya

Tistrukdat8 2

  • 1. STRUKTUR DATA (8.2) double linked list circular Oleh Antonius Rachmat C, S.Kom
  • 2. Double Linked List Circular Double Linked List Circular adalah linked list dengan menggunakan pointer, dimana setiap node memiliki 3 field, yaitu 1 field pointer yang menunjuk pointer berikutnya (next), 1 field menunjuk pointer sebelumnya (prev), serta sebuah field yang berisi data untuk node tersebut. Double Linked List Circular pointer next dan prev nya menunjuk ke dirinya sendiri secara circular. Pengertian: Double: artinya field pointer-nya terdiri dari dua buah dan dua arah, yaitu prev dan next Linked List: artinya node-node tersebut saling terhubung satu sama lain. Circular: artinya pointer next dan prev-nya menunjuk ke dirinya sendiri
  • 3. Ilustrasi DLLC Setiap node pada linked list mempunyai field yang berisi data dan pointer ke node berikutnya & ke node sebelumnya Untuk pembentukan node baru, mulanya pointer next dan prev akan menunjuk ke dirinya sendiri. Jika sudah lebih dari satu node, maka pointer prev akan menunjuk ke node sebelumnya, dan pointer next akan menunjuk ke node sesudahnya.
  • 4. Deklarasi dan node baru DLLC Deklarasi node Dibuat dari struct berikut ini: typedef struct TNode{ int data; TNode *next; Tnode *prev; }; Pembentukan node baru Digunakan keyword new yang berarti mempersiapkan sebuah node baru berserta alokasi memorinya. TNode *baru; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru;
  • 5. DLLC dengan HEAD Dibutuhkan satu buah variabel pointer: head Head akan selalu menunjuk pada node pertama
  • 6. DLLNC dengan HEAD Deklarasi Pointer Penunjuk Kepala DLLC Manipulasi linked list tidak bisa dilakukan langsung ke node yang dituju, melainkan harus melalui node pertama dalam linked list. Deklarasinya sebagai berikut: TNode *head; Fungsi Inisialisasi Single LinkedList Circular void init(){ head = NULL; }
  • 7. DLLC dengan HEAD Function untuk mengetahui kosong tidaknya DLLC int isEmpty(){ if(head == NULL) return 1; else return 0; } Penambahan data di depan Penambahan node baru akan dikaitan di node paling depan, namun pada saat pertama kali (data masih kosong), maka penambahan data dilakukan pada head nya. Pada prinsipnya adalah mengkaitkan data baru dengan head, kemudian head akan menunjuk pada data baru tersebut sehingga head akan tetap selalu menjadi data terdepan. Untuk menghubungkan node terakhir dengan node terdepan dibutuhkan pointer bantu.
  • 8. DLLC menggunakan Head void insertDepan(int databaru){ TNode *baru, *bantu; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru; if(isEmpty()==1){ head=baru; head->next = head; head->prev = head; } else { bantu = head->prev; baru->next = head; head->prev = baru; head = baru; head->prev = bantu; bantu->next = head; } cout<<&quot;Data masuk\n&quot;; }
  • 10. DLLC dengan HEAD Penambahan data di belakang Penambahan data dilakukan di belakang , namun pada saat pertama kali data langsung ditunjuk pada head-nya. Penambahan di belakang lebih sulit karena kita membutuhkan pointer bantu untuk mengetahui data terbelakang, kemudian dikaitkan dengan data baru. Untuk mengetahui data terbelakang perlu digunakan perulangan.
  • 11. DLLC dengan Head void insertBelakang (int databaru){ TNode *baru,*bantu; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru; if(isEmpty()==1){ head=baru; head->next = head; head->prev = head; } else { bantu=head->prev; bantu->next = baru; baru->prev = bantu; baru->next = head; head->prev = baru; } cout<<&quot;Data masuk\n&quot;; }
  • 13. DLLC dengan HEAD Function untuk menampilkan isi linked list void tampil(){ TNode *bantu; bantu = head; if(isEmpty()==0){ do{ cout<<bantu->data<<&quot; &quot;; bantu=bantu->next; }while(bantu!=head); cout<<endl; } else cout<<&quot;Masih kosong\n&quot;; }
  • 14. DLLC dgn HEAD void hapusDepan (){ TNode *hapus,*bantu; int d; if (isEmpty()==0){ if(head->next != head){ hapus = head; d = hapus->data; bantu = head->prev; head = head->next; bantu->next = head; head->prev = bantu; delete hapus; } else { d = head->data; head = NULL; } cout<<d<<&quot; terhapus\n&quot;; } else cout<<&quot;Masih kosong\n&quot;; }
  • 15. DLLC dengan HEAD Function untuk menghapus node terbelakang void hapusBelakang(){ TNode *hapus,*bantu; int d; if (isEmpty()==0){ if(head->next != head){ bantu = head; while(bantu->next->next != head){ bantu = bantu->next; } hapus = bantu->next; d = hapus->data; bantu->next = head; delete hapus; } else { d = head->data; head = NULL; } cout<<d<<&quot; terhapus\n&quot;; } else cout<<&quot;Masih kosong\n&quot;; }
  • 16. DLLC dengan HEAD Diperlukan pointer bantu yang mengikuti pointer hapus yang berguna untuk menunjuk ke node sebelum terakhir. Kemudian pointer hapus ditunjukkan ke node setelah pointer bantu, kemudian hapus pointer hapus dengan perintah delete.
  • 18. DLLC dengan HEAD Function untuk menghapus semua elemen void clear(){ TNode *bantu,*hapus; if (isEmpty()==0){ bantu = head; while(bantu->next!=head){ hapus = bantu; bantu = bantu->next; delete hapus; } head = NULL; } }
  • 19. DLLC dengan HEAD dan TAIL Dibutuhkan dua buah variabel pointer: head dan tail Head akan selalu menunjuk pada node pertama, sedangkan tail akan selalu menunjuk pada node terakhir.
  • 20. DLLC dengan HEAD dan TAIL Inisialisasi DLLNC TNode *head, *tail; Fungsi Inisialisasi DLLNC void init(){ head = NULL; tail = NULL; } Function untuk mengetahui kosong tidaknya DLLNC int isEmpty(){ if(tail == NULL) return 1; else return 0; }
  • 21. DLLC dengan HEAD dan TAIL void insertDepan (int databaru){ TNode *baru; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru; if(isEmpty()==1){ head=baru; tail=baru; head->next = head; head->prev = head; tail->next = tail; tail->prev = tail; } else { baru->next = head; head->prev = baru; head = baru; head->prev = tail; tail->next = head; } cout<<&quot;Data masuk\n&quot;; }
  • 22. DLLC dengan HEAD dan TAIL
  • 23. DLLC dengan HEAD & TAIL Penambahan node di belakang Penambahan node di belakang akan selalu dikaitkan dengan tail dan kemudian node baru tersebut akan menjadi tail void insertBelakang(int databaru){ TNode *baru; baru = new TNode; baru->data = databaru; baru->next = baru; baru->prev = baru; if(isEmpty()==1){ head=baru; tail=baru; head->next = head; head->prev = head; tail->next = tail; tail->prev = tail; } else { tail->next = baru; baru->prev = tail; tail = baru; tail->next = head; head->prev = tail; } cout<<&quot;Data masuk\n&quot;; }
  • 26. DLLC dengan HEAD & TAIL Function untuk menampilkan isi linked list void tampil(){ TNode *bantu; bantu = head; if(isEmpty()==0){ do{ cout<<bantu->data<<&quot; &quot;; bantu=bantu->next; }while(bantu!=tail->next); cout<<endl; } else cout<<&quot;Masih kosong\n&quot;; }
  • 27. DLLC dengan HEAD & TAIL Function untuk menghapus data di data terdepan void hapusDepan(){ TNode *hapus; int d; if (isEmpty()==0){ if(head != tail){ hapus = head; d = hapus->data; head = head->next; tail->next = head; head->prev = tail; delete hapus; } else { d = head->data; head = NULL; tail = NULL; } cout<<d<<&quot; terhapus\n&quot;; } else cout<<&quot;Masih kosong\n&quot;; }
  • 29. DLLC dengan HEAD & TAIL Function untuk menghapus node terbelakang void hapusBelakang(){ TNode *hapus; int d; if (isEmpty()==0){ if(head != tail){ hapus = tail; d = hapus->data; tail = tail->prev; tail->next = head; head->prev = tail; delete hapus; } else { d = head->data; head = NULL; tail = NULL; } cout<<d<<&quot; terhapus\n&quot;; } else cout<<&quot;Masih kosong\n&quot;; }
  • 30. DLLC dengan HEAD & TAIL Pointer hapus tidak perlu di loop untuk mencari node terakhir. Pointer hapus hanya perlu menunjuk pada pointer tail saja. Karena pointer hapus sudah bisa menunjuk ke pointer sebelumnya dengan menggunakan elemen prev ke node sebelumnya. Kemudian pointer tail akan berpindah ke node sebelumnya.
  • 32. DLLC dengan HEAD & TAIL Function untuk menghapus semua elemen LinkedList void clear(){ TNode *bantu,*hapus; if (isEmpty()==0){ bantu = head; while(bantu->next!=head){ hapus = bantu; bantu = bantu->next; delete hapus; } head = NULL; } }
  • 33. DLLNC dengan HEAD & TAIL Menggunakan pointer bantu yang digunakan untuk bergerak sepanjang list, dan menggunakan pointer hapus yang digunakan untuk menunjuk node-node yang akan dihapus. Pada saat pointer hapus menunjuk pada node yang akan dihapus, pointer bantu akan bergerak ke node selanjutnya, dan kemudian pointer hapus akan didelete.
  • 34. SOAL-SOAL Buatlah program lengkap dari semua algoritma dan function di atas dalam bentuk menu untuk menambah data, melihat data, dan menghapus data! Buatlah function tambahan yang berguna untuk mencari data yang ada dalam linked list baik dengan head maupun head & tail! Buatlah function untuk menghapus data tertentu dalam linked list! Buatlah function untuk menampilkan data secara terbalik! NEXT: RECURSIVE FUNCTION