SlideShare a Scribd company logo
Analisis Beban Kerja (Workload Analysis)
www.humanikaconsulting.com
Workshop
Analysis
Seta A. Wicaksana, M.Psi., Psikolog
0811 19 53 43
wicaksana@humanikaconsulting.com
• Komite Kinerja dan SDM di Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan.
• Pendiri dan Direktur Humanika Consulting
• Pembina Yayasan Humanika Edukasi Indonesia
• Penulis Buku “SOBAT” Elexmedia Gramedia 2016
• Trainer, Psikolog, karir Konselor dan Assessor di Humanika Consulting
• Pengembang Alat Tes minat bakat BRIGHT dan Sistem Tes Psikologi berbasis
aplikasi HITS dan HABIT
• Narasumber di Radio DFM 103,4FM
• Dosen Tetap Fakultas Psikologi Universitas Pancasila
• Sedang mengikuti tugas belajar Doktoral (S3) di Fakultas Ilmu Ekonomi dan
Bisnis Universitas Pancasila Bidang MSDM
• Lulusan Fakultas Psikologi S1 dan S2 Universitas Indonesia (Psikologi Industri
dan Organisasi)
• Lulusan sekolah ikatan dinas Akademi Sandi Negara
DASAR HUKUM ANALISIS BEBAN KERJA
DASAR HUKUM :
• Undang-Undang no. 5 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara, psl 56 ayat (1) “ Setiap
instansi pemerintah wajib menyusun
kebutuhan jumlah dan jenis jabatan PNS
berdasarkan analisis jabatan dan analisis beban
kerja “.
• KEPMENPAN NO. KEP/75/M.PAN/2004 : Beban
kerja adalah sejumlah target pekerjaan atau
target hasil yang harus dicapai dalam satuan
waktu tertentu.
• PERKA BKN NO. 19 TAHUN 2011: Beban kerja
ditetapkan berdasarkan tugas dan fungsi unit
organisasi yang diuraikan menjadi rincian tugas
yang diselesaikan pada jangka waktu tertentu.
MEKANISME
PENYUSUNAN
KEBUTUHAN PEGAWAI
TUGAS
POKOK DAN
FUNGSI
ANALISIS
JABATAN
INFORMASI
JABATAN
• NAMA JABATAN
• IKHTISAR JABATAN
• URAIAN TUGAS
ANALISIS BEBAN
KERJA
KEBUTUHAN
PEGAWAI
PETA JABATAN
KEBUTUHAN
ANALISIS BEBAN KERJA
Analisa Beban Kerja (ABK) adalah
proses/teknik yang digunakan
untuk menetapkan berapa jumlah
dan jenis tugas kegiatan, serta
pegawai yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan pekerjaan dan
mendapatkan hasil dalam waktu
tertentu.
INDIKATOR ABK
1) Nama jabatan
2) Standar kompetensi jabatan;
3) Ihktisar jabatan;
4) Hasil Kerja secara fisik (Bukti Kerja / BK).
5) Volume beban kerja;
6) Jam kerja setiap bukti kerja/BK;
7) Total jam kerja pertahun;
8) Jam kerja efektif pertahun;
9) Jumlah pemangku jabatan saat ini;
10) Kebutuhan standar PNS perjabatan;
11) Kebutuhan PNS kurang;
12) Kebutuhan PNS lebih
KEGUNAAN
• Penataan/penyempurnaan struktur organisasi;
• Bahan penyempurnaan sistem dan prosedur kerja;
• Penyusunan rencana kebutuhan riil pegawai sesuai
beban kerja
• Penilaian kinerja dengan metode Sasaran Kerja Pegawai
• Program seleksi, rotasi, dan promosi pegawai dari unit
yang kelebihan pegawai ke unit yang kekurangan
pegawai;
• Bahan penentuan kebutuhan diklat
3 ASPEK
PERHITUNGAN
BEBAN KERJA
1. Fisik, Aspek fisik meliputi perhitungan beban kerja
berdasarkan kriteria-kriteria fisik manusia.
2. Mental, Aspek mental merupakan perhitungan beban kerja
dengan mempertimbangkan aspek mental (psikologis).
3. Penggunaan waktu, Sedangkan pemanfaatan waktu lebih
mempertimbangkan pada aspek penggunaan waktu untuk
bekerja.
Subjective Workload Assessment Technique
- SWAT -
Metode dengan menggunakan Teknik Pengukuran Beban Kerja Subjektif (Subjective
Workload Assessment Technique - SWAT). Metode SWAT merupakan multi dimensional
scale. Dalam model SWAT, performansi kerja manusia terdiri dari tiga dimensi ukuran
beban kerja yang dihubungkan dengan performansi, yaitu :
• Time load atau beban waktu yang
menunjukan jumlah waktu yang tersedia
dalam perencanaan, pelaksanaan dan
monitoring tugas.
• Mental effort atau beban usaha mental,
yang berarti banyaknya usaha mental
dalam melaksanakan suatu pekerjaan.
• Psychological stress atau beban tekanan
psikologis yang menunjukkan tingkat
• resiko pekerjaan, kebingungan, dan
frustasi.
METODE ABK
KUESIONER
 Daftar pertanyaan terbuka tentang uraian/rincian tugas
 Tugas tambahan sesuai renja/renstra
WAWANCARA
 Panduan wawancara terbuka tentang uraian / rincian tugas dan tugas
tambahan
 Sampel / seluruh pegawai
METODE PENGAMATAN LANGSUNG
 Lembar observasi (check list)
 Lokasi tempat kerja.
STANDAR KEMAMPUAN RATA2
Standar kemampuan rata-rata diukur dari:
 Satuan Waktu (Norma Waktu)
 Satuan Hasil (Norma Hasil)
ORANG x WAKTU
NORMA WAKTU =
HASIL
HASIL
NORMA HASIL =
ORANG x WAKTU
PENDEKATAN ABK
Pendekatan ini untuk jabatan yang hasil kerjanya fisik/kebendaan atau non fisik yang
dapat dikuantifikasi.
Informasi yang diperlukan :
 Wujud hasil kerja dan satuannya
 Jumlah beban kerja yang tercermin dari target hasil kerja yang harus dicapai
 Standar kemampuan rata-rata untuk memperoleh hasil kerja
HASIL KERJA1
Contoh :
Jabatan : Pengentri Data
Hasil Kerja : Data
Beban Kerja : 200 Data
Standar Kemampuan Rata2 : 30 Data/Hari
Beban Kerja 200 Data
SKR 30 Data
= 6,67 orang = 7 orang (dibulatkan)
Kebutuhan Pegawai = x 1 orang = x 1 orang
LANJUTAN…
Pendekatan ini untuk jabatan yang beban kerjanya tergantung dari jumlah objek yang
harus dilayani.
Informasi yang diperlukan :
 Wujud objek kerja dan satuannya
 Jumlah beban kerja yang tercermin dari objek kerja yang harus dilayani
 Standar kemampuan rata-rata untuk memperoleh hasil kerja
OBJEK KERJA2
Contoh :
Jabatan : Dokter
Objek Kerja : Pasien
Jumlah Objek Kerja : 80 Pasien
Standar Kemampuan Rata2 : 25 Pasien/Hari
Objek Kerja 80 Pasien
SKR 25 Pasien
= 3,2 orang = 3 orang (dibulatkan)
Kebutuhan Pegawai = x 1 orang = x 1 orang
LANJUTAN…
Pendekatan ini untuk jabatan yang beban kerjanya tergantung pada peralatan
kerjanya. Informasi yang diperlukan :
 Jumlah dan satuan alat kerja
 Jabatan yang diperlukan dalam pengoperasian alat kerja
 Rasio jumlah pegawai per alat kerja
PERALATAN KERJA3
Contoh :
Satuan & jumlah alat kerja : 20 Bis
Jabatan yg diperlukan & rasio : 1 Sopir dan 1 Kernet untuk 1 Bis
1 Montir untuk 5 Bis
20 Bis 20 Bis 20 Bis
1 Bis 1 Bis 5 Bis
= 20 Sopir + 20 Kernet + 4 Montir = 44
K. Peg = x 1 Sopir + x 1 Kernet + x 1 Montir
LANJUTAN…
Pendekatan ini dipergunakan untuk menghitung kebutuhan pegawai pada
jabatan yang hasil kerjanya abstrak atau beragam yang artinya hasil kerja
dalam jabatan tersebut banyak jenisnya.
Informasi yang dibutuhkan :
 Uraian tugas
 Satuan hasil
 Waktu penyelesaian rata-rata setiap uraian tugas
 Volume/beban kerja dari setiap uraian tugas
 Waktu kerja efektif
TUGAS PER TUGAS4
PETA STANDAR KEBUTUHAN PEGAWAI
KEPALA KANTOR ………
KASUBBAG TATA USAHA KASI PENGERUKAN
Jabatan B ABK + - Jabatan B ABK + -
PENGOLAH KEPEG 5 0 5 0 ANALIS PELABUHAN
AGENDARIS 4 6 0 2
ANALISIS DAMPAK
LINGKUNGAN
PENGELOLA BMN DAN SAI 2 1 1 0 TEKNISI PELAYANAN
PENGADIMINISTRASI UMUM
0 1 0 1
PETUGAS
KEPELABUHANAN
Regulasi Jam Efektif
• Dalam Keputusan Presiden Nomor
58 Tahun 1964 tentang Jam kerja
Kantor Pemerintah jis. Keputusan
Presiden Nomor 24 Tahun 1972
dan Keputusan Presiden Nomor 68
tahun 1995 telah ditentukan jam
kerja instansi pemerintah sebanyak
37 jam per minggu.
• Keputusan Menteri Keuangan
Nomor: 71/KMK.01/1996 tentang
Hari dan Jam Kerja di Lingkungan
Departemen Keuangan adalah 42
jam 45 menit per minggu.
Penghitungan Jam Efektif
Penghitungan Jam Efektif
Terdapat 4 waktu kerja yang dianggap efektif, yaitu per hari,
per minggu, per bulan dan juga per tahun. Rumus yang akan
diterapkan adalah:
• Per hari = 1 hari x 5 jam =300 menit
• Per per minggu = 5 hari x 5 jam =25 jam = 1.500 menit
• Per bulan = 20 hari x 5 jam =100 jam = 6.000 menit
• Per tahun = 240 hari x 5 jam =1.200 jam = 72.000 menit
METODE TUGAS PER TUGAS
Uraian tugas pokok yang mencerminkan apa yang dikerjakan (what),
bagaimana cara mengerjakan (how) dan mengapa dikerjakan (why)
URAIAN TUGAS1
WAKTU PENYELESAIAN RATA-RATA2
Waktu rata-rata yang di ukur dari satuan waktu yang digunakan
menyelesaikan suatu tugas jabatan yang di pengaruhi beberapa
faktor, antara lain :
 Perangkat kerja
 Kondisi lingkungan kerja
 Prosedur kerja
 Kompetensi pemegang jabatan
LANJUTAN…
Jumlah banyaknya satuan hasil kerja yang harus diselesaikan dalam
waktu kerja efektif harian, mingguan, bulanan, atau tahunan
VOLUME / BEBAN KERJA4
JUMLAH KEBUTUHAN
PER JABATAN
Waktu Penyelesaian Rata2 x Beban Kerja
Waktu Kerja Efektif
=
FORMULIR PENGUKURAN BEBAN
KERJA PEGAWAI
No Uraian Tugas
Hasil
Kerja
Waktu
Penyele-
saian
Rata2
Waktu
Kerja
Efektif
Beban/
Volume
Kerja
Pegawai
Yg Dibu-
tuhkan
Ket.
1
2
3
4
5
6
7
8
Jumlah
Nama Jabatan :
Unit Kerja :
Ikhtisar Jabatan :
PETUNJUK PENGISIAN
U R A I A N KETERANGAN
Nama Jabatan Tulislah nama jabatan yang sekarang saudara pangku dengan nama yg
tersebut dalam surat keputusan
Unit Kerja Tulislah unit kerja tempat saudara bekerja
Ikhtisar Jabatan
Adalah uraian jabatan dalam bentuk ringkas yang memberikan gambaran
secara umum tentang ruang lingkup atau kompleksitas jabatan dalam
satu kalimat yang mencerminkan apa yang dikerjakan (What), bagaimana
cara mengerjakan (How), dan mengapa dikerjakan (Why)
Uraian Tugas
Tulislah dengan ringkas , jelas, dan lengkap uraian tugas pokok saudara
secara berurutan dari yang paling berat, kurang berat dan ringan dalam
satu kalimat yang mencerminkan apa yang dikerjakan (what), bagaimana
cara mengerjakan (how) dan mengapa dikerjakan (why)
Hasil Kerja Tulislah hasil kerja yang saudara peroleh dalam melaksanakan tugas pada
setiap uraian tugas, hasil kerja tersebut diisi dalam bentuk kata, yaitu
rencana, surat, data, berkas, buku, laporan, dll.
PETUNJUK PENGISIAN
U R A I A N KETERANGAN
Waktu
Penyelesaian
Rata2
Rata-rata yang diukur satuan waktu yang digunakan dalam penyelesaian
suatu tugas jabatan
Waktu Kerja
Efektif
Waktu yang efektif digunakan untuk bekerja, yaitu 1 hari waktu efektif =
300 menit, 1 minggu = 1500 menit, 1 bulan = 6000 menit dan 1 tahun
72000 menit
Beban/Volume
Kerja
Beban/volume kerja yang harus diselesaikan dalam harian, mingguan,
bulanan, atau tahunan
Pegawai Yang
Dibutuhkan
Diisi dengan menggunakan rumus perbandingan antara isi jabatan (IKJ)
dengan Waktu Kerja Efektif (WKE) selama satu tahun
CONTOH (1)
No Uraian Tugas
Hasil
Kerja
Waktu
Penye-
lesaian
Rata2
Waktu
Kerja
Efektif
Volu-
me/
Beban
Kerja
Pegawai Yg
Dibutuh-
kan
Ket
1
Memeriksa data usulan formasi
yang disampaikan oleh Instansi
Pusat dan Daerah sesuai dengan
format formulir yang ditentukan
agar data akurat
Laporan
Checklist
15 menit
72.000
menit
600
Instansi
0,125
Nama Jabatan : Pengolah Data Formasi
Unit Kerja : Sub Dit. Perencanaan Formasi Pegawai
Ikhtisar Jabatan : Menginventarisasi, merekapitulasi, dan membuat konsep
pertimbangan Kepala BKN mengenai alokasi tambahan formasi
Instansi Pusat dan Daerah sesuai dengan peraturan yang berlaku,
untuk kelancaran pelaksanaan tugas di lingkungan Direktorat
Perencanaan Kepegawaian dan Formasi - BKN
CONTOH (2)
No Uraian Tugas
Hasil
Kerja
Waktu
Penye-
lesaian
Rata2
Waktu
Kerja
Efektif
Volu-
me/
Beban
Kerja
Pegawai Yg
Dibutuh-
kan
Ket
2
Menginventarisasi data usulan
formasi yang disampaikan oleh
Instansi Pusat dan Daerah
dengan cara mengelompokkan
sesuai dengan instansi dan
jabatannya agar memudahkan
dalam pencarian data
Rekap
Data
30 menit
72.000
menit
600
Instansi
0,250
3
Mengolah data usulan formasi
berdasarkan jenis jabatan untuk
membuat bahan pertimbangan
Informasi
per Jenis
Jabatan
45 menit
72.000
menit
600
Instansi
0,375
CONTOH (3)
No Uraian Tugas
Hasil
Kerja
Waktu
Penye-
lesaian
Rata2
Waktu
Kerja
Efektif
Volu-
me/
Beban
Kerja
Pegawai Yg
Dibutuh-
kan
Ket
4
Memberikan informasi yang
dibutuhkan Penganalisis Formasi
Pegawai berdasarkan data usul
formasi sebagai bahan
pembuatan kebijakan formasi
dan pertimbangan alokasi
tambahan formasi pegawai
Instansi Pusat dan Daerah
Laporan 45 menit
72.000
menit
600
Instansi
0,375
5
Membuat konsep pertimbangan
Kepala BKN mengenai alokasi
tambahan formasi pegawai
Instansi Pusat dan Daerah
berdasarkan data usul formasi
sebagai bahan pertimbangan
teknis Kepala BKN
Draft
Pertim-
bangan
3.000
menit
72.000
menit
1 0,042
CONTOH (4)
No Uraian Tugas
Hasil
Kerja
Waktu
Penye-
lesaian
Rata2
Waktu
Kerja
Efektif
Volu-
me/
Beban
Kerja
Pegawai Yg
Dibutuh-
kan
Ket
6
Membuat laporan statistik
mingguan mengenai formasi
pegawai Instansi Pusat dan
Daerah berdasarkan data usul
formasi untuk diserahkan kepada
atasan langsung
Laporan 60 menit
1.500
menit
1 0,040
7
Memelihara database formasi
pegawai dengan cara
menyimpan, memperbaharui
dan memproteksi data agar tetap
akurat dan terjaga
kerahasiaannya
Kegiatan 30 menit
6.000
menit
1 0,005
8
Melaksanakan tugas kedinasan
lain yang diperintahkan oleh
atasan baik lisan maupun tertulis
untuk kelancaran pelaksanaan
tugas
Kegiatan 30 menit
300
menit
3 Tugas 0,300
Jumlah 1,512
TEKNIK PENGOLAHAN DATA
• Menghitung beban kerja setiap jabatan yang berada pada satu unit
organisasi sesuai dengan produk-produk/hasil kerjanya dengan
Rumus:
• Membuat rekapitulasi beban kerja jabatan untuk menghitung
jumlah beban kerja per jabatan dengan menjumlahkan beban kerja
seluruh produk pada masing-masing jabatan.
• Menghitung kebutuhan pegawai dan efektivitas dan efisiensi kerja
jabatan dengan menggunakan rumus:
TEKNIK PENGOLAHAN DATA
• Membuat rekapitulasi kebutuhan pegawai unit dengan cara
menjumlahkan kebutuhan pegawai/pejabat dalam satu unit organisasi
serta efektivitas/efisiensi unit dengan menggunakan rumus:
• Menghitung jumlah kelebihan/kekurangan pegawai dengan menggunakan
rumus:
Contoh Tabel Data yang dihasilkan dari ABK
GLOSARIUM
GLOSARIUM
GLOSARIUM
Learning and Giving for Better
Indonesia

More Related Content

PPSX
Perhitungan Workload Analysis
PPSX
Analisis Beban Kerja
PDF
Analisa Beban Kerja Workload analysis
PDF
Workload analysis
PPTX
Analisis Jabatan & Beban Kerja 085881153889
PDF
Perjanjian jasa konsultansi
PDF
HR People Development
PDF
Contoh laporan
Perhitungan Workload Analysis
Analisis Beban Kerja
Analisa Beban Kerja Workload analysis
Workload analysis
Analisis Jabatan & Beban Kerja 085881153889
Perjanjian jasa konsultansi
HR People Development
Contoh laporan

What's hot (20)

PPTX
Manpower Planning dan Workload Analysis
PPTX
presentasi hrd.pptx
PDF
Man Power Analysis & Workload Analysis
PPT
Laporan Bulanan HRD
PPTX
Performance Appraisal Berbasis KPI
PPT
Contoh KPI SDM dan HR
PPT
Analisis Beban Kerja
XLS
Form permintaan tenaga kerja
PDF
Kamus dan matriks kompetensi
PPT
Contoh kpi
PPT
KPI Manajer SDM - KPI HR Manager
PDF
Standar Operasional Prosedur (SOP) HRD
PDF
Workload Analysis Analisa Beban Kerja
PPTX
Tugas dan program kerja manager sdm
PPT
Analisis jabatan
PDF
Konsep Umum Evaluasi Jabatan PNS
PDF
SOP GA - Standar Operasional Prosedur General Affair
PPT
Mengukur Efektivitas Training
PPT
Contoh Performance appraisal - Penilaian Kinerja Karyawan
PDF
Panduan Membuat Job Description
Manpower Planning dan Workload Analysis
presentasi hrd.pptx
Man Power Analysis & Workload Analysis
Laporan Bulanan HRD
Performance Appraisal Berbasis KPI
Contoh KPI SDM dan HR
Analisis Beban Kerja
Form permintaan tenaga kerja
Kamus dan matriks kompetensi
Contoh kpi
KPI Manajer SDM - KPI HR Manager
Standar Operasional Prosedur (SOP) HRD
Workload Analysis Analisa Beban Kerja
Tugas dan program kerja manager sdm
Analisis jabatan
Konsep Umum Evaluasi Jabatan PNS
SOP GA - Standar Operasional Prosedur General Affair
Mengukur Efektivitas Training
Contoh Performance appraisal - Penilaian Kinerja Karyawan
Panduan Membuat Job Description
Ad

Similar to Workload Analysis Workshop (20)

DOCX
Analisis beban kerja
PDF
Kebutuhan_Tenaga_Berdasarkan_Beban_Kerja_14.pdf
PDF
Analisis Beban Kerja (ABK) dalam menghitung jumlah pegawai dalam suatu intitusi
PPTX
Perencanaan dan pengadaan_pegawai-rev
PPTX
01 Penyusunan Peta Jabatan & ABK_final.pptx
PPT
Perhitungan_Beban_Kerja.ppt
PPTX
Prof.Dr.Elisabet Siahaan (FORMULASI IDEAL PENENTUAN BEBAN KERJA HAKIM).pptx
PPTX
Anjab-ABK di lingkungan Pemerintah Daerah.pptx
PPT
Anjab-ABK New .ppt
PPTX
Presentasi Manajemen Sumber Daya Manusia.pptx
PPTX
PPT MO PERTEMUAN 8.pptx
PPT
01 penyusunan peta jabatan & abk
PPTX
Analisis pekerjaan lastono 143111231 6 g
PPTX
ANJAB dan ABK.pptx
PPTX
ABK DALAM TATA KELOLA PEMERINTAHAN ATAU SWASTA.pptx
PPT
Perencanaan sumber daya manusia
PDF
Using Workload Analysis for Manpower Planning
PPTX
Analisis beban kerja rekam medis
PPTX
ANALISIS - BEBAN - KERJA ( ABK ) ppt
Analisis beban kerja
Kebutuhan_Tenaga_Berdasarkan_Beban_Kerja_14.pdf
Analisis Beban Kerja (ABK) dalam menghitung jumlah pegawai dalam suatu intitusi
Perencanaan dan pengadaan_pegawai-rev
01 Penyusunan Peta Jabatan & ABK_final.pptx
Perhitungan_Beban_Kerja.ppt
Prof.Dr.Elisabet Siahaan (FORMULASI IDEAL PENENTUAN BEBAN KERJA HAKIM).pptx
Anjab-ABK di lingkungan Pemerintah Daerah.pptx
Anjab-ABK New .ppt
Presentasi Manajemen Sumber Daya Manusia.pptx
PPT MO PERTEMUAN 8.pptx
01 penyusunan peta jabatan & abk
Analisis pekerjaan lastono 143111231 6 g
ANJAB dan ABK.pptx
ABK DALAM TATA KELOLA PEMERINTAHAN ATAU SWASTA.pptx
Perencanaan sumber daya manusia
Using Workload Analysis for Manpower Planning
Analisis beban kerja rekam medis
ANALISIS - BEBAN - KERJA ( ABK ) ppt
Ad

More from Seta Wicaksana (20)

PDF
Mengembangkan Model dan kamus Kompetensi
PDF
Bab 8 Analisis Data Kuantitatif dalam Riset Human Capital
PDF
Bab 7 Instrumen Pengukuran dan Validasi Data dalam Riset Human
PDF
Bab 6 Pengumpulan Data dalam Riset Human Capital
PDF
Bab 5 Desain Penelitian dalam Human Capital
PDF
Bab 4 Perumusan Masalah dan Hipotesis dalam Riset Human Capital
PDF
Bab 3 Review Literatur dan Tren Riset Human Capital
PDF
Bab 2 Paradigma dan Metode Riset dalam Human Capital
PDF
Bab 1 Pendahuluan Riset Human Capital Konsep Dasar dan Ruang Lingkup
PDF
Developing Tools Assessment Center_Analisis Kasus
PDF
Developing Tools Assessment Center_In tray
PDF
Beyond HR: Human Experience, Business Psychology, and the Future of Work
PDF
PENGEMBANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT (KM) DI ORGANISASI
PDF
Menuju Pengelolaan SDM Berbasis Pengalaman (Human Experience Management)
PDF
Happy Mental for Gen Z in Agile Organization
PDF
Wawancara Konfirmatori dalam Assessment Center
PDF
Business Psychology: 7 Perspectives and 7 Processes with 7 Recommendations fo...
PDF
Topik 8 Kepemimpinan yang Beretika dan Berintegritas
PDF
Topik 11 Kepemimpinan Inklusif dan Diversity Management
PDF
Topik 14 Evaluasi dan Implementasi Leadership dalam Praktik.pdf
Mengembangkan Model dan kamus Kompetensi
Bab 8 Analisis Data Kuantitatif dalam Riset Human Capital
Bab 7 Instrumen Pengukuran dan Validasi Data dalam Riset Human
Bab 6 Pengumpulan Data dalam Riset Human Capital
Bab 5 Desain Penelitian dalam Human Capital
Bab 4 Perumusan Masalah dan Hipotesis dalam Riset Human Capital
Bab 3 Review Literatur dan Tren Riset Human Capital
Bab 2 Paradigma dan Metode Riset dalam Human Capital
Bab 1 Pendahuluan Riset Human Capital Konsep Dasar dan Ruang Lingkup
Developing Tools Assessment Center_Analisis Kasus
Developing Tools Assessment Center_In tray
Beyond HR: Human Experience, Business Psychology, and the Future of Work
PENGEMBANGAN KNOWLEDGE MANAGEMENT (KM) DI ORGANISASI
Menuju Pengelolaan SDM Berbasis Pengalaman (Human Experience Management)
Happy Mental for Gen Z in Agile Organization
Wawancara Konfirmatori dalam Assessment Center
Business Psychology: 7 Perspectives and 7 Processes with 7 Recommendations fo...
Topik 8 Kepemimpinan yang Beretika dan Berintegritas
Topik 11 Kepemimpinan Inklusif dan Diversity Management
Topik 14 Evaluasi dan Implementasi Leadership dalam Praktik.pdf

Recently uploaded (20)

DOCX
Desain Certificate Template Free Download 15(2).docx
PPTX
Pesentasi Rencana Bisnis Web DesignIn.pptx
PPTX
pengenalan digital marketing untuk kewirausahaan
DOCX
pembelajaran besok.docsaddeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeew
PPTX
Tentang Marketing dan Inovasi Produk.pptx
PPTX
LAPORAN TAHUNAN BIDANG PELAYANAN MEDIS TH. 2016.pptx
DOCX
02. BAB I Pendahuluan ACCS SKRIPSI OKE 1-7.docx
PPTX
Workshop Business Plan.pptx untuk business
PDF
Company Profile 2025_compressed CV KBM.pdf
PPTX
KERTAS KERJA KELOMPOK 111111112 (1).pptx
PDF
company profil prusahaan. sebagai refrensi
PPTX
BAHAYA PENGGUNAAN GADGET KELOMPOK 3.pptx
PPTX
PPT Stres Kerja dan Work life Balance bagus
PDF
Brown and Black Modern Watercolor Presentation_20250616_102803_0000.pdf
PPTX
Paparan Human Capital Development Plan instansi pemerintah
PDF
Shopee Multi warehouse guide and requirements
PPTX
MATERI PSAK 409_UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
PDF
4. Model Pelatihan Pengembangan Bisnis UMKM 250730.pdf
PDF
TAIPANQQ | PLATFORM PERMAINAN KARTU DIGITAL, SLOT DAN BETTING BOLA SEINDONESI...
PDF
6. Model Inkubasi Bisnis UMKM 250730.pdf
Desain Certificate Template Free Download 15(2).docx
Pesentasi Rencana Bisnis Web DesignIn.pptx
pengenalan digital marketing untuk kewirausahaan
pembelajaran besok.docsaddeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeew
Tentang Marketing dan Inovasi Produk.pptx
LAPORAN TAHUNAN BIDANG PELAYANAN MEDIS TH. 2016.pptx
02. BAB I Pendahuluan ACCS SKRIPSI OKE 1-7.docx
Workshop Business Plan.pptx untuk business
Company Profile 2025_compressed CV KBM.pdf
KERTAS KERJA KELOMPOK 111111112 (1).pptx
company profil prusahaan. sebagai refrensi
BAHAYA PENGGUNAAN GADGET KELOMPOK 3.pptx
PPT Stres Kerja dan Work life Balance bagus
Brown and Black Modern Watercolor Presentation_20250616_102803_0000.pdf
Paparan Human Capital Development Plan instansi pemerintah
Shopee Multi warehouse guide and requirements
MATERI PSAK 409_UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
4. Model Pelatihan Pengembangan Bisnis UMKM 250730.pdf
TAIPANQQ | PLATFORM PERMAINAN KARTU DIGITAL, SLOT DAN BETTING BOLA SEINDONESI...
6. Model Inkubasi Bisnis UMKM 250730.pdf

Workload Analysis Workshop

  • 1. Analisis Beban Kerja (Workload Analysis) www.humanikaconsulting.com Workshop Analysis
  • 2. Seta A. Wicaksana, M.Psi., Psikolog 0811 19 53 43 wicaksana@humanikaconsulting.com • Komite Kinerja dan SDM di Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan. • Pendiri dan Direktur Humanika Consulting • Pembina Yayasan Humanika Edukasi Indonesia • Penulis Buku “SOBAT” Elexmedia Gramedia 2016 • Trainer, Psikolog, karir Konselor dan Assessor di Humanika Consulting • Pengembang Alat Tes minat bakat BRIGHT dan Sistem Tes Psikologi berbasis aplikasi HITS dan HABIT • Narasumber di Radio DFM 103,4FM • Dosen Tetap Fakultas Psikologi Universitas Pancasila • Sedang mengikuti tugas belajar Doktoral (S3) di Fakultas Ilmu Ekonomi dan Bisnis Universitas Pancasila Bidang MSDM • Lulusan Fakultas Psikologi S1 dan S2 Universitas Indonesia (Psikologi Industri dan Organisasi) • Lulusan sekolah ikatan dinas Akademi Sandi Negara
  • 3. DASAR HUKUM ANALISIS BEBAN KERJA DASAR HUKUM : • Undang-Undang no. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, psl 56 ayat (1) “ Setiap instansi pemerintah wajib menyusun kebutuhan jumlah dan jenis jabatan PNS berdasarkan analisis jabatan dan analisis beban kerja “. • KEPMENPAN NO. KEP/75/M.PAN/2004 : Beban kerja adalah sejumlah target pekerjaan atau target hasil yang harus dicapai dalam satuan waktu tertentu. • PERKA BKN NO. 19 TAHUN 2011: Beban kerja ditetapkan berdasarkan tugas dan fungsi unit organisasi yang diuraikan menjadi rincian tugas yang diselesaikan pada jangka waktu tertentu.
  • 4. MEKANISME PENYUSUNAN KEBUTUHAN PEGAWAI TUGAS POKOK DAN FUNGSI ANALISIS JABATAN INFORMASI JABATAN • NAMA JABATAN • IKHTISAR JABATAN • URAIAN TUGAS ANALISIS BEBAN KERJA KEBUTUHAN PEGAWAI PETA JABATAN KEBUTUHAN
  • 5. ANALISIS BEBAN KERJA Analisa Beban Kerja (ABK) adalah proses/teknik yang digunakan untuk menetapkan berapa jumlah dan jenis tugas kegiatan, serta pegawai yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan dan mendapatkan hasil dalam waktu tertentu.
  • 6. INDIKATOR ABK 1) Nama jabatan 2) Standar kompetensi jabatan; 3) Ihktisar jabatan; 4) Hasil Kerja secara fisik (Bukti Kerja / BK). 5) Volume beban kerja; 6) Jam kerja setiap bukti kerja/BK; 7) Total jam kerja pertahun; 8) Jam kerja efektif pertahun; 9) Jumlah pemangku jabatan saat ini; 10) Kebutuhan standar PNS perjabatan; 11) Kebutuhan PNS kurang; 12) Kebutuhan PNS lebih
  • 7. KEGUNAAN • Penataan/penyempurnaan struktur organisasi; • Bahan penyempurnaan sistem dan prosedur kerja; • Penyusunan rencana kebutuhan riil pegawai sesuai beban kerja • Penilaian kinerja dengan metode Sasaran Kerja Pegawai • Program seleksi, rotasi, dan promosi pegawai dari unit yang kelebihan pegawai ke unit yang kekurangan pegawai; • Bahan penentuan kebutuhan diklat
  • 8. 3 ASPEK PERHITUNGAN BEBAN KERJA 1. Fisik, Aspek fisik meliputi perhitungan beban kerja berdasarkan kriteria-kriteria fisik manusia. 2. Mental, Aspek mental merupakan perhitungan beban kerja dengan mempertimbangkan aspek mental (psikologis). 3. Penggunaan waktu, Sedangkan pemanfaatan waktu lebih mempertimbangkan pada aspek penggunaan waktu untuk bekerja.
  • 9. Subjective Workload Assessment Technique - SWAT - Metode dengan menggunakan Teknik Pengukuran Beban Kerja Subjektif (Subjective Workload Assessment Technique - SWAT). Metode SWAT merupakan multi dimensional scale. Dalam model SWAT, performansi kerja manusia terdiri dari tiga dimensi ukuran beban kerja yang dihubungkan dengan performansi, yaitu : • Time load atau beban waktu yang menunjukan jumlah waktu yang tersedia dalam perencanaan, pelaksanaan dan monitoring tugas. • Mental effort atau beban usaha mental, yang berarti banyaknya usaha mental dalam melaksanakan suatu pekerjaan. • Psychological stress atau beban tekanan psikologis yang menunjukkan tingkat • resiko pekerjaan, kebingungan, dan frustasi.
  • 10. METODE ABK KUESIONER  Daftar pertanyaan terbuka tentang uraian/rincian tugas  Tugas tambahan sesuai renja/renstra WAWANCARA  Panduan wawancara terbuka tentang uraian / rincian tugas dan tugas tambahan  Sampel / seluruh pegawai METODE PENGAMATAN LANGSUNG  Lembar observasi (check list)  Lokasi tempat kerja.
  • 11. STANDAR KEMAMPUAN RATA2 Standar kemampuan rata-rata diukur dari:  Satuan Waktu (Norma Waktu)  Satuan Hasil (Norma Hasil) ORANG x WAKTU NORMA WAKTU = HASIL HASIL NORMA HASIL = ORANG x WAKTU
  • 12. PENDEKATAN ABK Pendekatan ini untuk jabatan yang hasil kerjanya fisik/kebendaan atau non fisik yang dapat dikuantifikasi. Informasi yang diperlukan :  Wujud hasil kerja dan satuannya  Jumlah beban kerja yang tercermin dari target hasil kerja yang harus dicapai  Standar kemampuan rata-rata untuk memperoleh hasil kerja HASIL KERJA1 Contoh : Jabatan : Pengentri Data Hasil Kerja : Data Beban Kerja : 200 Data Standar Kemampuan Rata2 : 30 Data/Hari Beban Kerja 200 Data SKR 30 Data = 6,67 orang = 7 orang (dibulatkan) Kebutuhan Pegawai = x 1 orang = x 1 orang
  • 13. LANJUTAN… Pendekatan ini untuk jabatan yang beban kerjanya tergantung dari jumlah objek yang harus dilayani. Informasi yang diperlukan :  Wujud objek kerja dan satuannya  Jumlah beban kerja yang tercermin dari objek kerja yang harus dilayani  Standar kemampuan rata-rata untuk memperoleh hasil kerja OBJEK KERJA2 Contoh : Jabatan : Dokter Objek Kerja : Pasien Jumlah Objek Kerja : 80 Pasien Standar Kemampuan Rata2 : 25 Pasien/Hari Objek Kerja 80 Pasien SKR 25 Pasien = 3,2 orang = 3 orang (dibulatkan) Kebutuhan Pegawai = x 1 orang = x 1 orang
  • 14. LANJUTAN… Pendekatan ini untuk jabatan yang beban kerjanya tergantung pada peralatan kerjanya. Informasi yang diperlukan :  Jumlah dan satuan alat kerja  Jabatan yang diperlukan dalam pengoperasian alat kerja  Rasio jumlah pegawai per alat kerja PERALATAN KERJA3 Contoh : Satuan & jumlah alat kerja : 20 Bis Jabatan yg diperlukan & rasio : 1 Sopir dan 1 Kernet untuk 1 Bis 1 Montir untuk 5 Bis 20 Bis 20 Bis 20 Bis 1 Bis 1 Bis 5 Bis = 20 Sopir + 20 Kernet + 4 Montir = 44 K. Peg = x 1 Sopir + x 1 Kernet + x 1 Montir
  • 15. LANJUTAN… Pendekatan ini dipergunakan untuk menghitung kebutuhan pegawai pada jabatan yang hasil kerjanya abstrak atau beragam yang artinya hasil kerja dalam jabatan tersebut banyak jenisnya. Informasi yang dibutuhkan :  Uraian tugas  Satuan hasil  Waktu penyelesaian rata-rata setiap uraian tugas  Volume/beban kerja dari setiap uraian tugas  Waktu kerja efektif TUGAS PER TUGAS4
  • 16. PETA STANDAR KEBUTUHAN PEGAWAI KEPALA KANTOR ……… KASUBBAG TATA USAHA KASI PENGERUKAN Jabatan B ABK + - Jabatan B ABK + - PENGOLAH KEPEG 5 0 5 0 ANALIS PELABUHAN AGENDARIS 4 6 0 2 ANALISIS DAMPAK LINGKUNGAN PENGELOLA BMN DAN SAI 2 1 1 0 TEKNISI PELAYANAN PENGADIMINISTRASI UMUM 0 1 0 1 PETUGAS KEPELABUHANAN
  • 17. Regulasi Jam Efektif • Dalam Keputusan Presiden Nomor 58 Tahun 1964 tentang Jam kerja Kantor Pemerintah jis. Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 1972 dan Keputusan Presiden Nomor 68 tahun 1995 telah ditentukan jam kerja instansi pemerintah sebanyak 37 jam per minggu. • Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 71/KMK.01/1996 tentang Hari dan Jam Kerja di Lingkungan Departemen Keuangan adalah 42 jam 45 menit per minggu.
  • 19. Penghitungan Jam Efektif Terdapat 4 waktu kerja yang dianggap efektif, yaitu per hari, per minggu, per bulan dan juga per tahun. Rumus yang akan diterapkan adalah: • Per hari = 1 hari x 5 jam =300 menit • Per per minggu = 5 hari x 5 jam =25 jam = 1.500 menit • Per bulan = 20 hari x 5 jam =100 jam = 6.000 menit • Per tahun = 240 hari x 5 jam =1.200 jam = 72.000 menit
  • 20. METODE TUGAS PER TUGAS Uraian tugas pokok yang mencerminkan apa yang dikerjakan (what), bagaimana cara mengerjakan (how) dan mengapa dikerjakan (why) URAIAN TUGAS1 WAKTU PENYELESAIAN RATA-RATA2 Waktu rata-rata yang di ukur dari satuan waktu yang digunakan menyelesaikan suatu tugas jabatan yang di pengaruhi beberapa faktor, antara lain :  Perangkat kerja  Kondisi lingkungan kerja  Prosedur kerja  Kompetensi pemegang jabatan
  • 21. LANJUTAN… Jumlah banyaknya satuan hasil kerja yang harus diselesaikan dalam waktu kerja efektif harian, mingguan, bulanan, atau tahunan VOLUME / BEBAN KERJA4 JUMLAH KEBUTUHAN PER JABATAN Waktu Penyelesaian Rata2 x Beban Kerja Waktu Kerja Efektif =
  • 22. FORMULIR PENGUKURAN BEBAN KERJA PEGAWAI No Uraian Tugas Hasil Kerja Waktu Penyele- saian Rata2 Waktu Kerja Efektif Beban/ Volume Kerja Pegawai Yg Dibu- tuhkan Ket. 1 2 3 4 5 6 7 8 Jumlah Nama Jabatan : Unit Kerja : Ikhtisar Jabatan :
  • 23. PETUNJUK PENGISIAN U R A I A N KETERANGAN Nama Jabatan Tulislah nama jabatan yang sekarang saudara pangku dengan nama yg tersebut dalam surat keputusan Unit Kerja Tulislah unit kerja tempat saudara bekerja Ikhtisar Jabatan Adalah uraian jabatan dalam bentuk ringkas yang memberikan gambaran secara umum tentang ruang lingkup atau kompleksitas jabatan dalam satu kalimat yang mencerminkan apa yang dikerjakan (What), bagaimana cara mengerjakan (How), dan mengapa dikerjakan (Why) Uraian Tugas Tulislah dengan ringkas , jelas, dan lengkap uraian tugas pokok saudara secara berurutan dari yang paling berat, kurang berat dan ringan dalam satu kalimat yang mencerminkan apa yang dikerjakan (what), bagaimana cara mengerjakan (how) dan mengapa dikerjakan (why) Hasil Kerja Tulislah hasil kerja yang saudara peroleh dalam melaksanakan tugas pada setiap uraian tugas, hasil kerja tersebut diisi dalam bentuk kata, yaitu rencana, surat, data, berkas, buku, laporan, dll.
  • 24. PETUNJUK PENGISIAN U R A I A N KETERANGAN Waktu Penyelesaian Rata2 Rata-rata yang diukur satuan waktu yang digunakan dalam penyelesaian suatu tugas jabatan Waktu Kerja Efektif Waktu yang efektif digunakan untuk bekerja, yaitu 1 hari waktu efektif = 300 menit, 1 minggu = 1500 menit, 1 bulan = 6000 menit dan 1 tahun 72000 menit Beban/Volume Kerja Beban/volume kerja yang harus diselesaikan dalam harian, mingguan, bulanan, atau tahunan Pegawai Yang Dibutuhkan Diisi dengan menggunakan rumus perbandingan antara isi jabatan (IKJ) dengan Waktu Kerja Efektif (WKE) selama satu tahun
  • 25. CONTOH (1) No Uraian Tugas Hasil Kerja Waktu Penye- lesaian Rata2 Waktu Kerja Efektif Volu- me/ Beban Kerja Pegawai Yg Dibutuh- kan Ket 1 Memeriksa data usulan formasi yang disampaikan oleh Instansi Pusat dan Daerah sesuai dengan format formulir yang ditentukan agar data akurat Laporan Checklist 15 menit 72.000 menit 600 Instansi 0,125 Nama Jabatan : Pengolah Data Formasi Unit Kerja : Sub Dit. Perencanaan Formasi Pegawai Ikhtisar Jabatan : Menginventarisasi, merekapitulasi, dan membuat konsep pertimbangan Kepala BKN mengenai alokasi tambahan formasi Instansi Pusat dan Daerah sesuai dengan peraturan yang berlaku, untuk kelancaran pelaksanaan tugas di lingkungan Direktorat Perencanaan Kepegawaian dan Formasi - BKN
  • 26. CONTOH (2) No Uraian Tugas Hasil Kerja Waktu Penye- lesaian Rata2 Waktu Kerja Efektif Volu- me/ Beban Kerja Pegawai Yg Dibutuh- kan Ket 2 Menginventarisasi data usulan formasi yang disampaikan oleh Instansi Pusat dan Daerah dengan cara mengelompokkan sesuai dengan instansi dan jabatannya agar memudahkan dalam pencarian data Rekap Data 30 menit 72.000 menit 600 Instansi 0,250 3 Mengolah data usulan formasi berdasarkan jenis jabatan untuk membuat bahan pertimbangan Informasi per Jenis Jabatan 45 menit 72.000 menit 600 Instansi 0,375
  • 27. CONTOH (3) No Uraian Tugas Hasil Kerja Waktu Penye- lesaian Rata2 Waktu Kerja Efektif Volu- me/ Beban Kerja Pegawai Yg Dibutuh- kan Ket 4 Memberikan informasi yang dibutuhkan Penganalisis Formasi Pegawai berdasarkan data usul formasi sebagai bahan pembuatan kebijakan formasi dan pertimbangan alokasi tambahan formasi pegawai Instansi Pusat dan Daerah Laporan 45 menit 72.000 menit 600 Instansi 0,375 5 Membuat konsep pertimbangan Kepala BKN mengenai alokasi tambahan formasi pegawai Instansi Pusat dan Daerah berdasarkan data usul formasi sebagai bahan pertimbangan teknis Kepala BKN Draft Pertim- bangan 3.000 menit 72.000 menit 1 0,042
  • 28. CONTOH (4) No Uraian Tugas Hasil Kerja Waktu Penye- lesaian Rata2 Waktu Kerja Efektif Volu- me/ Beban Kerja Pegawai Yg Dibutuh- kan Ket 6 Membuat laporan statistik mingguan mengenai formasi pegawai Instansi Pusat dan Daerah berdasarkan data usul formasi untuk diserahkan kepada atasan langsung Laporan 60 menit 1.500 menit 1 0,040 7 Memelihara database formasi pegawai dengan cara menyimpan, memperbaharui dan memproteksi data agar tetap akurat dan terjaga kerahasiaannya Kegiatan 30 menit 6.000 menit 1 0,005 8 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan oleh atasan baik lisan maupun tertulis untuk kelancaran pelaksanaan tugas Kegiatan 30 menit 300 menit 3 Tugas 0,300 Jumlah 1,512
  • 29. TEKNIK PENGOLAHAN DATA • Menghitung beban kerja setiap jabatan yang berada pada satu unit organisasi sesuai dengan produk-produk/hasil kerjanya dengan Rumus: • Membuat rekapitulasi beban kerja jabatan untuk menghitung jumlah beban kerja per jabatan dengan menjumlahkan beban kerja seluruh produk pada masing-masing jabatan. • Menghitung kebutuhan pegawai dan efektivitas dan efisiensi kerja jabatan dengan menggunakan rumus:
  • 30. TEKNIK PENGOLAHAN DATA • Membuat rekapitulasi kebutuhan pegawai unit dengan cara menjumlahkan kebutuhan pegawai/pejabat dalam satu unit organisasi serta efektivitas/efisiensi unit dengan menggunakan rumus: • Menghitung jumlah kelebihan/kekurangan pegawai dengan menggunakan rumus:
  • 31. Contoh Tabel Data yang dihasilkan dari ABK
  • 35. Learning and Giving for Better Indonesia