SlideShare a Scribd company logo
2
Most read
3
Most read
4
Most read
ZERO OXYGEN BALANCE
( Keseimbangan Oksigen )
1. Pendahuluan
Pada setiap proses peledakan, umumya terbentuk terbentuk reaksi kimia yang
menghasilkan gas, baik itu gas yang beracun maupun gas yang tidak beracun.
Karenanya dalam pembuatan bahan peledak perlu diperhatikan komposisi dari
unsur-unsur yang digunakan.
Bahan peledak umumnya terdiri dari unsur-unsur fuel dan dan unsur-unsur
oxidizer. Unsur fuel kaya akan karbon ( C ) dan hidrogen ( H ). Dalam
pembuatan bahan peledak, harus diperhitungkan dengan teliti komposisi dari
bahan peledak dan prosentase dari setiap bahan peledak. Sehingga gas yang
dihasilkan tidak menimbulkan gas beracun yang sangat berbahaya bagi
lingkungan.
Dengan demikian perlu diperhatikan kesetimbangan reaksi yang terjadi dari bahan
peledak yang digunakan dengan metoda Zero Oxygen Balance.
2. Definisi
Zero oxygen balance adalah kesetimbangan jumlah oksigen yang tepat dalam
suatu campuran bahan peledak sehingga seluruh reaksi menghasilkan hidrogen
menjadi hidrogen dioksida (H2O), Carbon menjadi CO2 dan nitrogen menjadi N2
bebas, sehingga dalam hasil reaksinya hanya ketiga nsur tersebut yang terbentuk.
Pada suatu proses peledakan akan terbentuk gas-gas akibat terjadinya reaksi
kimiawi dari bahan peledak antara lain :
 Gas H2O, CO2, N2 disebut SMOKE ( asap ).
Gas yang dihasilkan adalah bentuk gas tidak beracun.
 Gas CO, NO, NO2 disebut FUMES.
Gas yang dihasilkan adalah bentuk gas yang sangat beracun.
Karakteristik gas hasil peledakan dapat diklasifikasikan sebagai berikut;
a. ZOB ( zero oxygen balance ) ; terjadi kesetimbangan rekasi kimiawi sehingga
semua gas bereaksi dan terbentuk smoke.
Contoh :
3NH4NO3 + CH2 7H2O + CO2 + 3N2
AN FO
b. Deficient Oxygen Balance ( Negative / Minus Oxygen Balance ) ; tidak
terjadi kesetimbangan reaksi yang mengakibatkan hasil reaksi kekurangan
Oksigen, sehingga terbentuk gas fumes.
Contoh :
2NH4NO3 + CH2 5H2O + CO+ N2
AN FO
c. Excessive Oxygen Balance ( Positive / Surplus Oxygen Balace ) ; tidak
terjadi kesetimbangan reaksi yang mengakibatkan hasil reaksi kelebihan
Oksigen, sehingga terbentuk gas fumes.
Contoh :
5NH4NO3 + CH2 11H2O + CO2 + 9N2 + 2NO
AN FO
3. Kalkulasi Zero Oxygen Balance
Persamanaan – persamaan yang digunakan untuk melihat apakah bahan peledak
yang kita gunakan menghasilkan reaksi yang setimbang atau tidak. Persamaan-
persamaan tersebut antara lain;
a) Bahan peledak yang hanya menggunakan unsur C, H, O dan N.
Oxygen Balance = Oo - 2Co - ½Ho
b) Bahan peledak yang terdiri dari unsur-unsur tambahan yang afinitas terhadap
oksigen, misalnya; CaO, Na2O, Al2O3
Oxygen Balance = ( Oo - ½Nao - Cao ) - 2Co - ½Ho
Dapat dilihat pada studi kasus berikut, contoh perhitungan-perhitungan metoda
zero oxygen balance.
Kasus 1;
Bahan peledak dengan menggunakan campuran Amonium Nitrat ( AN )
94,5 % dan fuel oil ( FO ) 5,5 %. ( tidak diketahui persamaan reaksinya )
Berat atom C = 12, N = 14, O = 16, H = 1
Berat Molekul AN = (2 x 14) + (4 x 1) + (3 x 16) = 80
Jumlah grat tiap unsure per 100 gr pada masing-masing unsur ;
N = 2 grat/mole ; grgratx 100/5,2100
80
2
=
H = 4 grat/mole ; grgratx 100/5100
80
4
=
O = 3 grat/mole ; grgratx 100/75,3100
80
3
=
Berat Molekul FO = (1 x 12) + (2 x 1) = 14
Jumlah gram/molekul pada masing-masing unsur ;
C = 1 grat/mole ; grgrx 100/14,7100
14
1
=
H = 2 grat/mole ; grgrx 100/2,14100
14
2
=
Analisa Grat per 100 gram
Bahan
Peledak
(%) Ho Co No Oo
AN 94,5 94,5% x 5 =
4,725
94,5% x 2,5 =
2,3625
94,5% x 3,75 =
3,54375
FO 5,5 5,5 % x14,2 =
0,781
5,5 % x 7,14 =
0,39275
Jumlah 5,506 0,3927 2,365 3,5384
Hasil di atas jika kita subsitusikan ke persamaan ;
Oxygen Balance = Oo - 2Co - ½Ho
= 3,5384 - 2 ( 0,3927) - ½(5,506)
= 0
dari hasil tersebut di dapat harga 0 mengindikasikan tidak ada gas yang
tersisa atau berlebih sehingga terjadi Zero Oxygen Balance pada
prosentase yang telah ditentukan di atas.
Kasus 2;
Bahan peledak dengan menggunakan campuran Amonium Nitrat ( AN ),
Fuel Oil ( FO ) dan Alumunium ( Al ) dengan reaksi kimia sebagai
berikut ;
4,5NH4NO3 + CH2 + Al 10H2O + CO2 + 4,5N2 + 0,5Al2O3
AN FO
4,5 ( 80 ) + 14 + 27 180 + 44 + 126 + 51
401 401
Dengan melihat jumlah dari berat molekul reaksi kiri dan kanan menghasil
jumlah berat molekul yang sama, sehingga terbentuk Zero Oxygen Balance.
Dengan demikian dapat ditentukan prosentase dari tiap bahan peledak dalam
campuran sebagai berikut ;
AN = %8,89%100
401
360
=x
FO = %5,3%100
401
14
=x
Al = %7,6%100
401
27
=x
Prosentase di atas menunjukkan komposisi yang akan membentuk zero
oxygen balance.
Zero oxygen balance

More Related Content

DOCX
paper underground mining
PDF
pola peledakan tamka dan tamda
DOCX
laporan modul 1- kominusi - crushing
PPT
Materi 2
PPTX
Primer, booster dan alat pemicu peledakan. OBEL MINE'13 UNIPA
PDF
Pola peledakan
PPTX
Deskripsi core
DOCX
Tugas tambang terbuka hubungan rumus bser dan sr tambang terbuka
paper underground mining
pola peledakan tamka dan tamda
laporan modul 1- kominusi - crushing
Materi 2
Primer, booster dan alat pemicu peledakan. OBEL MINE'13 UNIPA
Pola peledakan
Deskripsi core
Tugas tambang terbuka hubungan rumus bser dan sr tambang terbuka

What's hot (20)

PPTX
Room and pillar_dan_longwall_batubara
DOCX
Tahapan eksplorasi
PDF
Komponen dan fungsi alatbor
PDF
Sni 13 4726-1998 klasifikasi sumberdaya mineral dan cadangan-
PDF
estimasi bucket fill factor berdasarkan volume angkut DumpTruck
DOCX
Makalah sistem penambangan auger kel 5
PDF
Istilah istilah underground mining
PPTX
Sistem ventilasi tbt
PPT
Pengenalan bahan peledak
DOCX
Manifestasi panas bumi (estrela bellia muaja, geotermal b semester dua)
DOCX
Disposal Pertambangan
PPTX
Teknik Eksplorasi Tambang
PDF
9 pemantauan lereng
PPTX
Distribusi tegangan sekitar terowongan
PDF
Laporan KP PT ANTAM Yogi
PDF
1.geoteknik tambang
PPT
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
PDF
75455276 diktat ventilasitambang
PPT
Menentukan lokasi pemboran dan peledakan
PPTX
Istilah-istilah Pertambangan
Room and pillar_dan_longwall_batubara
Tahapan eksplorasi
Komponen dan fungsi alatbor
Sni 13 4726-1998 klasifikasi sumberdaya mineral dan cadangan-
estimasi bucket fill factor berdasarkan volume angkut DumpTruck
Makalah sistem penambangan auger kel 5
Istilah istilah underground mining
Sistem ventilasi tbt
Pengenalan bahan peledak
Manifestasi panas bumi (estrela bellia muaja, geotermal b semester dua)
Disposal Pertambangan
Teknik Eksplorasi Tambang
9 pemantauan lereng
Distribusi tegangan sekitar terowongan
Laporan KP PT ANTAM Yogi
1.geoteknik tambang
Dasar Dasar Peledakan Untuk Tambang Umum
75455276 diktat ventilasitambang
Menentukan lokasi pemboran dan peledakan
Istilah-istilah Pertambangan
Ad

Viewers also liked (6)

PPT
PPT
Cruise module2
PPTX
Explosive products ppt
PPTX
The anatomy of a cruise ship (report)
PPTX
Chemical hazard
PPT
Differential scanning calorimetry
Cruise module2
Explosive products ppt
The anatomy of a cruise ship (report)
Chemical hazard
Differential scanning calorimetry
Ad

Recently uploaded (20)

PPTX
Patuh_Terhadap_Norma_PPKn_Kelas_7 oke.pptx
PDF
AI-Driven Intelligence and Cyber Security: Strategi Stabilitas Keamanan untuk...
PPTX
Paparan Penyesuaian Juknis BOSP Tahun 2025
PPTX
Pembelajaran-Mendalam-RTL-dan-Umpan-Baliknya.pptx
PDF
RPP PEMBELAJARAN MENDALAM BAHASA INDONESIA _SariIndah_DEWI SINTA (1).pdf
PPTX
1. Bhn Tayang,Kebijaka,Deep Learning,AI & Koding.pptx
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PJOK Kelas X Terbaru 2025
PPTX
PROGRAM KOKURIKULER KELAS 9 TEMA 1_20250811_075823_0000.pptx
PPTX
Modul 4 Asesmen-dalam-Pembelajaran-Mendalam.pptx
PPTX
Saint Maximilian Kolbe, Polish friar, priest, missionary and martyr (indonesi...
PDF
Tren dan Isu Kebutuhan Soft Skill dan Hard Skill Tenaga Kesehatan di RS - dr....
PPTX
SISTEM POLITIK DAN PEMERINTAHAN INDONESIA.pptx
PDF
PPT Yudisium Ceremony Agusus 2025 - new. pdf
PDF
RPP PEMBELAJARAN MENDALAM BAHASA INDONESIA _SariIndah_DEWI SINTA (1).pdf
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PKN Kelas 10 SMA Terbaru 2025
PDF
System Requirement Enterprise Resource Planning Peternakan Ayam dan Daftar Ju...
DOCX
Modul Ajar Deep Learning Prakarya Budidaya Kelas 12 SMA Terbaru 2025
PPTX
Perubahan Pengertian_Istilah _Pelatihan "Ketentuan TERBARU Pengadaan Pemerin...
PDF
Laporan On The Job TRaining PM KS Siti Hikmah.pdf
PPTX
Materi Besaran, Satuan, Pengukuran.pptx
Patuh_Terhadap_Norma_PPKn_Kelas_7 oke.pptx
AI-Driven Intelligence and Cyber Security: Strategi Stabilitas Keamanan untuk...
Paparan Penyesuaian Juknis BOSP Tahun 2025
Pembelajaran-Mendalam-RTL-dan-Umpan-Baliknya.pptx
RPP PEMBELAJARAN MENDALAM BAHASA INDONESIA _SariIndah_DEWI SINTA (1).pdf
1. Bhn Tayang,Kebijaka,Deep Learning,AI & Koding.pptx
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PJOK Kelas X Terbaru 2025
PROGRAM KOKURIKULER KELAS 9 TEMA 1_20250811_075823_0000.pptx
Modul 4 Asesmen-dalam-Pembelajaran-Mendalam.pptx
Saint Maximilian Kolbe, Polish friar, priest, missionary and martyr (indonesi...
Tren dan Isu Kebutuhan Soft Skill dan Hard Skill Tenaga Kesehatan di RS - dr....
SISTEM POLITIK DAN PEMERINTAHAN INDONESIA.pptx
PPT Yudisium Ceremony Agusus 2025 - new. pdf
RPP PEMBELAJARAN MENDALAM BAHASA INDONESIA _SariIndah_DEWI SINTA (1).pdf
Modul Ajar Deep Learning PKN Kelas 10 SMA Terbaru 2025
System Requirement Enterprise Resource Planning Peternakan Ayam dan Daftar Ju...
Modul Ajar Deep Learning Prakarya Budidaya Kelas 12 SMA Terbaru 2025
Perubahan Pengertian_Istilah _Pelatihan "Ketentuan TERBARU Pengadaan Pemerin...
Laporan On The Job TRaining PM KS Siti Hikmah.pdf
Materi Besaran, Satuan, Pengukuran.pptx

Zero oxygen balance

  • 1. ZERO OXYGEN BALANCE ( Keseimbangan Oksigen ) 1. Pendahuluan Pada setiap proses peledakan, umumya terbentuk terbentuk reaksi kimia yang menghasilkan gas, baik itu gas yang beracun maupun gas yang tidak beracun. Karenanya dalam pembuatan bahan peledak perlu diperhatikan komposisi dari unsur-unsur yang digunakan. Bahan peledak umumnya terdiri dari unsur-unsur fuel dan dan unsur-unsur oxidizer. Unsur fuel kaya akan karbon ( C ) dan hidrogen ( H ). Dalam pembuatan bahan peledak, harus diperhitungkan dengan teliti komposisi dari bahan peledak dan prosentase dari setiap bahan peledak. Sehingga gas yang dihasilkan tidak menimbulkan gas beracun yang sangat berbahaya bagi lingkungan. Dengan demikian perlu diperhatikan kesetimbangan reaksi yang terjadi dari bahan peledak yang digunakan dengan metoda Zero Oxygen Balance. 2. Definisi Zero oxygen balance adalah kesetimbangan jumlah oksigen yang tepat dalam suatu campuran bahan peledak sehingga seluruh reaksi menghasilkan hidrogen menjadi hidrogen dioksida (H2O), Carbon menjadi CO2 dan nitrogen menjadi N2 bebas, sehingga dalam hasil reaksinya hanya ketiga nsur tersebut yang terbentuk. Pada suatu proses peledakan akan terbentuk gas-gas akibat terjadinya reaksi kimiawi dari bahan peledak antara lain :  Gas H2O, CO2, N2 disebut SMOKE ( asap ). Gas yang dihasilkan adalah bentuk gas tidak beracun.  Gas CO, NO, NO2 disebut FUMES. Gas yang dihasilkan adalah bentuk gas yang sangat beracun. Karakteristik gas hasil peledakan dapat diklasifikasikan sebagai berikut; a. ZOB ( zero oxygen balance ) ; terjadi kesetimbangan rekasi kimiawi sehingga semua gas bereaksi dan terbentuk smoke. Contoh : 3NH4NO3 + CH2 7H2O + CO2 + 3N2 AN FO b. Deficient Oxygen Balance ( Negative / Minus Oxygen Balance ) ; tidak terjadi kesetimbangan reaksi yang mengakibatkan hasil reaksi kekurangan Oksigen, sehingga terbentuk gas fumes. Contoh : 2NH4NO3 + CH2 5H2O + CO+ N2 AN FO
  • 2. c. Excessive Oxygen Balance ( Positive / Surplus Oxygen Balace ) ; tidak terjadi kesetimbangan reaksi yang mengakibatkan hasil reaksi kelebihan Oksigen, sehingga terbentuk gas fumes. Contoh : 5NH4NO3 + CH2 11H2O + CO2 + 9N2 + 2NO AN FO 3. Kalkulasi Zero Oxygen Balance Persamanaan – persamaan yang digunakan untuk melihat apakah bahan peledak yang kita gunakan menghasilkan reaksi yang setimbang atau tidak. Persamaan- persamaan tersebut antara lain; a) Bahan peledak yang hanya menggunakan unsur C, H, O dan N. Oxygen Balance = Oo - 2Co - ½Ho b) Bahan peledak yang terdiri dari unsur-unsur tambahan yang afinitas terhadap oksigen, misalnya; CaO, Na2O, Al2O3 Oxygen Balance = ( Oo - ½Nao - Cao ) - 2Co - ½Ho Dapat dilihat pada studi kasus berikut, contoh perhitungan-perhitungan metoda zero oxygen balance. Kasus 1; Bahan peledak dengan menggunakan campuran Amonium Nitrat ( AN ) 94,5 % dan fuel oil ( FO ) 5,5 %. ( tidak diketahui persamaan reaksinya ) Berat atom C = 12, N = 14, O = 16, H = 1 Berat Molekul AN = (2 x 14) + (4 x 1) + (3 x 16) = 80 Jumlah grat tiap unsure per 100 gr pada masing-masing unsur ; N = 2 grat/mole ; grgratx 100/5,2100 80 2 = H = 4 grat/mole ; grgratx 100/5100 80 4 = O = 3 grat/mole ; grgratx 100/75,3100 80 3 = Berat Molekul FO = (1 x 12) + (2 x 1) = 14 Jumlah gram/molekul pada masing-masing unsur ; C = 1 grat/mole ; grgrx 100/14,7100 14 1 = H = 2 grat/mole ; grgrx 100/2,14100 14 2 =
  • 3. Analisa Grat per 100 gram Bahan Peledak (%) Ho Co No Oo AN 94,5 94,5% x 5 = 4,725 94,5% x 2,5 = 2,3625 94,5% x 3,75 = 3,54375 FO 5,5 5,5 % x14,2 = 0,781 5,5 % x 7,14 = 0,39275 Jumlah 5,506 0,3927 2,365 3,5384 Hasil di atas jika kita subsitusikan ke persamaan ; Oxygen Balance = Oo - 2Co - ½Ho = 3,5384 - 2 ( 0,3927) - ½(5,506) = 0 dari hasil tersebut di dapat harga 0 mengindikasikan tidak ada gas yang tersisa atau berlebih sehingga terjadi Zero Oxygen Balance pada prosentase yang telah ditentukan di atas. Kasus 2; Bahan peledak dengan menggunakan campuran Amonium Nitrat ( AN ), Fuel Oil ( FO ) dan Alumunium ( Al ) dengan reaksi kimia sebagai berikut ; 4,5NH4NO3 + CH2 + Al 10H2O + CO2 + 4,5N2 + 0,5Al2O3 AN FO 4,5 ( 80 ) + 14 + 27 180 + 44 + 126 + 51 401 401 Dengan melihat jumlah dari berat molekul reaksi kiri dan kanan menghasil jumlah berat molekul yang sama, sehingga terbentuk Zero Oxygen Balance. Dengan demikian dapat ditentukan prosentase dari tiap bahan peledak dalam campuran sebagai berikut ; AN = %8,89%100 401 360 =x FO = %5,3%100 401 14 =x Al = %7,6%100 401 27 =x Prosentase di atas menunjukkan komposisi yang akan membentuk zero oxygen balance.