PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
POLITEKNIK BINA TRADA SEMARANG
SOSIALISASI KESEHATAN REPRODUKSI
(KEBIJAKAN & PERAN PMI DALAM HIV/AIDS)
Semarang, 2 Oktober 2022
Curiculum Vitae
Destri Maya Rani, S.Tr.Keb., M.H (Kes)
Muara Rupit 15 Desember 1992
Tahun 2013 Akademi Kebidanan Budi Mulia Palembang.
Tahun 2016 Sarjana Terapan Kebidanan di Universitas Ngudi Waluyo Tahun 2018 Magister Hukum
Kesehatan di Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.
Tahun 2013 hingga 2015 bekerja sebagai bidan pelaksana di RSIA. Tahun 2019 hingga saat ini (2022)
menjadi seorang Dosen dan menjabat sebagai Ka.Prodi D3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan di
Politeknik Bina Trada Semarang. Di Tahun 2022 juga bekerja sebagai Staf Kesekretariatan Pengurus PMI
Kota Semarang.
Mulai menjadi penulis aktif sejak Tahun 2020 hingga saat ini (2022).
STOP HIV AIDS
Destri Maya Rani, MH.Kes
Pendahuluan
• Sejak pertama kali ditemukan HIV/AIDS Pada Tahun 1987 sampai saat ini telah
tersebar hampir seluruh provinsi di Indonesia.
• Pengobatan utama dari orang yang hidup dengan HIV/AIDS (ODHA) adalah
pengobatan  ARV (Anti Retro Viral)
• Pada saat ini telah tersedia layanan baik RS maupun Puskesmas yang dapat
diakses untuk mendapatkan pengobatan ARV lebih dari 540 layanan yang
tersebar hampir disemua Kabupaten/ Kota di Indonesia.
• Selain akses ke fasilitas kesehatan seperti RS dan Puskesmas, dukungan
keluarga dan masyarakat dalam perawatan ODHA di rumah sangat penting
untuk keberhasilan pengobatannya.
• Palang Merah Indonesia (PMI) yang berperan sebagai auxiliary to the
government, juga turut terlibat aktif dalam upaya pencegahan HIV AIDS. Komitmen
PMI terhadap penanggulangan HIV AIDS, dibuktikan dengan bergabungnya PMI
dengan Asian Red Cross and Red Crescent HIV Task Force (ART) pada akhir tahun
1994.
• Pada tahun 2000, PMI mulai meluaskan program ke cabang-cabang yang dinilai
memiliki kapasitas dan kemampuan untuk menerapkan program tersebut. Secara
bertahap, PMI meningkatkan program intervensi HIV & AIDS sebagai tindak lanjut
Deklarasi Jenewa (2001).
• “PMI Berpartisipasi aktif dalam penanggulangan HIV & AIDS melalui tiga
pendekatan yakni pencegahan, perawatan & dukungan terhadap Orang dengan
HIV dan AIDS (ODHA), anti stigma & diskriminasi terhadap ODHA, serta berupaya
melibatkan ODHA pada tiap tahapan kegiatan.
Definisi
HIV
(Human Immunodeficiency
Virus)
• Retrovirus golongan RNA yang spesifik menyerang /melemahkan kekebalan tubuh
manusia. Penurunan sistem kekebalan tubuhn pada orang yang terinfeksi HIV
memudahkan berbagai infeksi, sehingga dapat menyebabkan timbunya AIDS
AIDS
(Acquired Immuno Deficiency
Syndroms)
• Sekumpulan gejala dan tanda klinis pada pengidap HIV akibat infeksi tumpangan
(oportunistik) karena penurunan sistem imun
ODHA
(Orang Dengan HIV AIDS)
• Mudah terinfeksi berbagai penyakit karena imunitas tubuh yang sangat lemah,
sehingga tubuh gagal melawan kuman yang biasanya tidak menimbulkan penyakit
Mitos dan Fakta tentang HIV AIDS
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) baru saja mengeluarkan data teranyar
orang dengan HIV di Indonesia. Hingga Juni 2022, total pengidap HIV yang
tersebar di seluruh provinsi mencapai 519.158 orang.
HIV AIDS.pptx
Tahapan Perjalanan HIV menjadi AIDS
Periode
Jendela
Virus masuk ke dalam
tubuh dan berkembang,
kalo kita melakukan tes,
virus belum tentu bisa
terdeteksi dengan
pemeriksaan antibodi
darah. Tidak ada gejala
yang muncul namun
sudah bisa menularkan
ke orang lain.
Tanpa
Gejala
Di tahap ini virus sudah bisa
terdeteksi jika melakukan
tes HIV dengan tes darah.
Namun, di tahap ini tidak
ada gejala apapun dan
tampak sehat, tergantung
juga pada daya tahan tubuh.
Biasanya 5-10 tahun.
Orang yang sudah terinfeksi
disebut dengan ODHA
(Orang dengan HIV dan
AIDS).
Muncul
Gejala
Demam berkepanjangan,
penurunan berat badan, diare
terus menerus tanpa sebab
yang jelas, batuk, dan sesak
nafas lebih dari satu bulan terus
menerus, kulit gatal-gatal dan
muncul bercak merah kebiruan
adalah gejala-gejala yang
muncul pada tahap ini.
Gejala-gejala tersebut
menunjukkan sudah ada
kerusakan pada sistem
kekebalan tubuh.
AIDS
Tahap ini merupakan tahap
akhir dimana kekebalan tubuh
sudah sangat menurun
sehingga terserang berbagai
macam penyakit, seperti:
1.radang paru-paru
(TBC/Tuberculosis),
2.radang karna jamur di mulut
dan kerongkongan,
3.gangguan saraf
(toxoplasmosis),
4.kanker kulit,
5.infeksi usus,
6.dan infeksi lainnya.
Perkembangan HIV menjadi AIDS
3 - 6 BULAN 5 - 10 TAHUN 1 - 2 TAHUN
Periode
Jendela HIV + AIDS
Tertular
Stadium Klinis Infeksi HIV pada Orang Dewasa Menurut WHO
Stadium Klinis Infeksi HIV
pada Anak Menurut WHO
Bagaimana Cara Penularan HIV
AIDS ??
Menularkan HIV ??
Melakukan hub seks
yang beresiko tanpa
menggunakan kondom
Menggunakan jarum
suntik yang sudah
tercemar HIV secara
bergantian tanpa
disterilkan
1.Melalui transfusi
darah yang tidak
melalui uji saring dan
produk darah yang
sudah tercemar HIV
1.Melalui ibu hamil
yang HIV positif kepada
janin tanpa
pencegahan penularan
dan melalui ASI ibu
positif HIV
Saya tidak ingin Terkena
HIV AIDS !!
Mari kita lakukan pencegahan dengan cara :
A B C
D
E
FUN
Sebagai remaja kita harus fun dalam
melakukan tindakan pencegahan
diatas terutama puasa seks sebelum
menikah, Ayo ikuti kegiatan Positif dan
Kreatif!!
Bagaimana Saya Tahu Kalau Sudah Terinfeksi HIV ??
Seseorang hanya dapat diketahui terinfeksi HIV atau tidak,
mealalui pemeriksaan darahnya
• Melalui tes darah untuk melihat ada tidaknya antibodi HIV
• Proses VCT = voluntary counseling and testing (Rahasia, sukarela dan
jelas tujuannya)
• Test HIV tidak boleh dipaksakan
Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 38 tahun
2004 menyatakan” Tidak boleh mewajibkan adanya tes HIV secara
mandatory atau tes HIV secara wajib bagi pekerja/buruh dalam proses
rekruitmen”
Pengobatan HIV AIDS
Hingga saat ini obat yang ditemukan adalah Anti Retroviral Virus (ARV) yaitu obat ODHA untuk
mengendalikan pertumbuhan jumlah HIV dalam tubuh agar tidak terkena infeksi Oportinistik
sehingga ODHA dapat hidup sehat sama seperti orang yang tidak terinfeksi HIV. ARV dikonsumsi
ODHA seumur hidup (sesuai petunjuk dokter). Saat ini ARV yang tersedia antara lain:
• Kombinasi Dosis Tetap berisi Tenofovir, Lamifudin dan Efavirens (TDF, 3TC, EFV) yang dikemas
dalam 1 tablet, diminum 1X1 pada waktu yang sama setiap harinya.
• Obat lepas sesuai petunjuk dokter.
ODHA tetap bisa berkarya dan produktif
Permenkes Nomor 21 Tahun 2013 tentang Penanggulangan HIV AIDS
NONTON YUUUUK ….
HIV AIDS.pptx
Dengan mengetahui cara penularan dan
pencegahan HIV, maka tidak lagi ada
STIGMA dan DISKRIMINASI terhadap
ODHA.
Untuk itu kita bisa bergaul dengan siapa
saja, dan jika kita mengetahui ada
keluarga atau teman dengan status HIV
maka jangan dikucilkan, namun kita
berikan dukungan untuk mereka hidup
sehat.
HIV AIDS.pptx

More Related Content

PPTX
Ns mei 2021 15.00 hiv
PPTX
hiv-aids remaja.pptx
PPTX
Power point hiv aids
PPT
HIV/AIDS
PDF
Remaja dan HIV AIDS .pdf
PPTX
Review kebijakan program pencegahan dan pengendalian kusta dan frambusia
PPT
Hiv aids smu
PPT
HIV & AIDS
Ns mei 2021 15.00 hiv
hiv-aids remaja.pptx
Power point hiv aids
HIV/AIDS
Remaja dan HIV AIDS .pdf
Review kebijakan program pencegahan dan pengendalian kusta dan frambusia
Hiv aids smu
HIV & AIDS

What's hot (20)

PPTX
PowerPoint Presentasi Penyakit HIV AIDS.pptx
PPT
Ukbm di puskesmas
PPTX
Penyuluhan HIV/AIDS
PPTX
MATERI PENYULUHAN DEMAM BERDARAH
PPT
Konseling hiv
PDF
POWERPOINT GERMAS (PPT GERMAS)
PPTX
Sosialisasi HIV - AIDS
PPTX
Pencegahan dan pengendalian penyakit nov 2020
PPTX
Usaha kesehatan sekolah
PPTX
Ppt DBD
PPT
PENCEGAHAN PENYAKIT MENULAR (P2M)
PPTX
Xii tkj 2 hiv aids
PPTX
MATERI SMD DAN MMD
PPT
PPTX
Screening EPIDEMIOLOGI
PPT
Jamban Sehat.ppt
PDF
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) (bagian 2/5)
DOCX
Leaflet Diabetes Mellitus
PPTX
Kebijakan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer (2).pptx
PPT
4. program kespro (2)
PowerPoint Presentasi Penyakit HIV AIDS.pptx
Ukbm di puskesmas
Penyuluhan HIV/AIDS
MATERI PENYULUHAN DEMAM BERDARAH
Konseling hiv
POWERPOINT GERMAS (PPT GERMAS)
Sosialisasi HIV - AIDS
Pencegahan dan pengendalian penyakit nov 2020
Usaha kesehatan sekolah
Ppt DBD
PENCEGAHAN PENYAKIT MENULAR (P2M)
Xii tkj 2 hiv aids
MATERI SMD DAN MMD
Screening EPIDEMIOLOGI
Jamban Sehat.ppt
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) (bagian 2/5)
Leaflet Diabetes Mellitus
Kebijakan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer (2).pptx
4. program kespro (2)
Ad

Similar to HIV AIDS.pptx (20)

PPTX
PPT HIV.pptx
PPTX
TM_7_HIV.pptx
PPTX
Penyuuhan Penyakit Menular HIV AIDs revisi.pptx
PPTX
Dasar Tentang HIV AIDS (Nasdem JPR 2020).pptx
PDF
Power point materi Bimbingan konseling kelas 9.2. HIV.pdf
PPTX
kenali dan cegah HIV AIDS. jauhi penyakit nya bukan orangnya.pptx
PPTX
HIV presentasi...........................
PDF
4. Chapter 2.pdf
PDF
HAND OUT HIV AIDS BUMI KARSA_HAND OUT HIV AIDS BUMI KARSA.pdf
PPT
367180850-Materi-Penyuluhan-Hiv-Aids-Dasar.ppt
DOCX
Makalah hiv aids
PPT
Hiv & Aids
PPTX
PAPARAN PRESENTASI TRIPLE ELIMINASI.pptx
PPTX
Upaya Pendekatan Epidemologi HIV / AIDS, Pendekatan Sosial, Religius, Medis d...
PDF
Pedoman penerapan pitc
PDF
Juknis HIV: Pedoman PITC
PPT
Power point hiv pkm blega new
PPT
Materi Sos.HIV.Kec.Mataram(20-11-15).ppt
PDF
Presentasi Pemuda, Mahasiswa dan HIV/AIDS di Tanah Papua
PPTX
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
PPT HIV.pptx
TM_7_HIV.pptx
Penyuuhan Penyakit Menular HIV AIDs revisi.pptx
Dasar Tentang HIV AIDS (Nasdem JPR 2020).pptx
Power point materi Bimbingan konseling kelas 9.2. HIV.pdf
kenali dan cegah HIV AIDS. jauhi penyakit nya bukan orangnya.pptx
HIV presentasi...........................
4. Chapter 2.pdf
HAND OUT HIV AIDS BUMI KARSA_HAND OUT HIV AIDS BUMI KARSA.pdf
367180850-Materi-Penyuluhan-Hiv-Aids-Dasar.ppt
Makalah hiv aids
Hiv & Aids
PAPARAN PRESENTASI TRIPLE ELIMINASI.pptx
Upaya Pendekatan Epidemologi HIV / AIDS, Pendekatan Sosial, Religius, Medis d...
Pedoman penerapan pitc
Juknis HIV: Pedoman PITC
Power point hiv pkm blega new
Materi Sos.HIV.Kec.Mataram(20-11-15).ppt
Presentasi Pemuda, Mahasiswa dan HIV/AIDS di Tanah Papua
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
Ad

More from destriRani (11)

PPTX
komunikasi terapeutik.pptx
PPTX
Manajemen RM Pertemuan ke 7.pptx
PPTX
Manajemen RM pertemuan 1.pptx
PPTX
Prinsip dasar formulir.pptx
PPTX
Peran PMIK.pptx
PPTX
Aspek Hukum dan Etika RME 1.pptx
PPTX
PKM Pengelolaan Rekam Medis.pptx
PPTX
Rute dan efek Pemberian Obat.pptx
PPTX
Farmakologi.pptx
PPTX
PERAN PMI.pptx
PPTX
KESPRO.pptx
komunikasi terapeutik.pptx
Manajemen RM Pertemuan ke 7.pptx
Manajemen RM pertemuan 1.pptx
Prinsip dasar formulir.pptx
Peran PMIK.pptx
Aspek Hukum dan Etika RME 1.pptx
PKM Pengelolaan Rekam Medis.pptx
Rute dan efek Pemberian Obat.pptx
Farmakologi.pptx
PERAN PMI.pptx
KESPRO.pptx

Recently uploaded (20)

PDF
Novel Puskesmas Adalah Cinta. Karya Ferizal Bapak Sastra Kesehatan Indonesia
PPTX
PPT LAPORAN KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE GRADE I
PDF
Buku Digital - KEBIJAKAN KESEHATAN LANJUT_compressed.pdf
PDF
NOVEL PERADABAN AI TERINSPIRASI MAJAPAHIT, MUHAMMAD YAMIN DAN FERIZAL ...
PDF
NOVEL MENGHADANG KRISIS 2030 : Memanfaatkan Kecerdasan Buatan Untuk Menciptak...
PPTX
Laporan Kasus Diare_Puskesmas Purbalingga.pptx
PPTX
Klaster 2a Yankes Bumil Bersalin Bufas.pptx
PPTX
MONITORING DAN EVALUASI HASIL CKG PUSKESMAS.pptx
PDF
NOVEL SEJARAH PERJUANGAN KEMERDEKAAN : PRESIDEN SUKARNO DAN TIGA SERANGKAI . ...
PDF
Novel Legenda Trisula Cahaya : Hippocrates, Pierre Fauchard, dan Ferizal . K...
PPTX
Pengenalan mengenai penyakit polio pada anak dan balita
PDF
NOVEL MELINDUNGI DOKTER SEDUNIA DARI DISRUPSI AI : Karya Ferizal The Father o...
PPTX
Laporan Kasus Intracerebral haemorrhage up.pptx
PDF
NOVEL MOMENTUM KESEHATAN ABAD INI ADALAH VISI INDONESIA EMAS 2045. KARYA Fer...
PDF
NOVEL SEJARAH PERJUANGAN KEMERDEKAAN : PRESIDEN SUKARNO DAN TIGA SERANGKAI . ...
PDF
NOVEL MELINDUNGI DOKTER SEDUNIA DARI DISRUPSI AI : Karya Ferizal The Father o...
PDF
NOVEL MENGHADANG KRISIS 2030 : Memanfaatkan Kecerdasan Buatan Untuk Menciptak...
PDF
Ferizal has been dubbed the "Father of Indonesian Health Literature" ( Bapak ...
PDF
Garis_Panduan_Kawalan_Infeksi_Di_Fasiliti_Kesihatan_Primer.pdf
PPTX
4. Materi BIMBINGAN BELAJAR GERONTIK.pptx
Novel Puskesmas Adalah Cinta. Karya Ferizal Bapak Sastra Kesehatan Indonesia
PPT LAPORAN KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE GRADE I
Buku Digital - KEBIJAKAN KESEHATAN LANJUT_compressed.pdf
NOVEL PERADABAN AI TERINSPIRASI MAJAPAHIT, MUHAMMAD YAMIN DAN FERIZAL ...
NOVEL MENGHADANG KRISIS 2030 : Memanfaatkan Kecerdasan Buatan Untuk Menciptak...
Laporan Kasus Diare_Puskesmas Purbalingga.pptx
Klaster 2a Yankes Bumil Bersalin Bufas.pptx
MONITORING DAN EVALUASI HASIL CKG PUSKESMAS.pptx
NOVEL SEJARAH PERJUANGAN KEMERDEKAAN : PRESIDEN SUKARNO DAN TIGA SERANGKAI . ...
Novel Legenda Trisula Cahaya : Hippocrates, Pierre Fauchard, dan Ferizal . K...
Pengenalan mengenai penyakit polio pada anak dan balita
NOVEL MELINDUNGI DOKTER SEDUNIA DARI DISRUPSI AI : Karya Ferizal The Father o...
Laporan Kasus Intracerebral haemorrhage up.pptx
NOVEL MOMENTUM KESEHATAN ABAD INI ADALAH VISI INDONESIA EMAS 2045. KARYA Fer...
NOVEL SEJARAH PERJUANGAN KEMERDEKAAN : PRESIDEN SUKARNO DAN TIGA SERANGKAI . ...
NOVEL MELINDUNGI DOKTER SEDUNIA DARI DISRUPSI AI : Karya Ferizal The Father o...
NOVEL MENGHADANG KRISIS 2030 : Memanfaatkan Kecerdasan Buatan Untuk Menciptak...
Ferizal has been dubbed the "Father of Indonesian Health Literature" ( Bapak ...
Garis_Panduan_Kawalan_Infeksi_Di_Fasiliti_Kesihatan_Primer.pdf
4. Materi BIMBINGAN BELAJAR GERONTIK.pptx

HIV AIDS.pptx

  • 1. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT POLITEKNIK BINA TRADA SEMARANG SOSIALISASI KESEHATAN REPRODUKSI (KEBIJAKAN & PERAN PMI DALAM HIV/AIDS) Semarang, 2 Oktober 2022
  • 2. Curiculum Vitae Destri Maya Rani, S.Tr.Keb., M.H (Kes) Muara Rupit 15 Desember 1992 Tahun 2013 Akademi Kebidanan Budi Mulia Palembang. Tahun 2016 Sarjana Terapan Kebidanan di Universitas Ngudi Waluyo Tahun 2018 Magister Hukum Kesehatan di Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Tahun 2013 hingga 2015 bekerja sebagai bidan pelaksana di RSIA. Tahun 2019 hingga saat ini (2022) menjadi seorang Dosen dan menjabat sebagai Ka.Prodi D3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan di Politeknik Bina Trada Semarang. Di Tahun 2022 juga bekerja sebagai Staf Kesekretariatan Pengurus PMI Kota Semarang. Mulai menjadi penulis aktif sejak Tahun 2020 hingga saat ini (2022).
  • 3. STOP HIV AIDS Destri Maya Rani, MH.Kes
  • 4. Pendahuluan • Sejak pertama kali ditemukan HIV/AIDS Pada Tahun 1987 sampai saat ini telah tersebar hampir seluruh provinsi di Indonesia. • Pengobatan utama dari orang yang hidup dengan HIV/AIDS (ODHA) adalah pengobatan  ARV (Anti Retro Viral) • Pada saat ini telah tersedia layanan baik RS maupun Puskesmas yang dapat diakses untuk mendapatkan pengobatan ARV lebih dari 540 layanan yang tersebar hampir disemua Kabupaten/ Kota di Indonesia. • Selain akses ke fasilitas kesehatan seperti RS dan Puskesmas, dukungan keluarga dan masyarakat dalam perawatan ODHA di rumah sangat penting untuk keberhasilan pengobatannya.
  • 5. • Palang Merah Indonesia (PMI) yang berperan sebagai auxiliary to the government, juga turut terlibat aktif dalam upaya pencegahan HIV AIDS. Komitmen PMI terhadap penanggulangan HIV AIDS, dibuktikan dengan bergabungnya PMI dengan Asian Red Cross and Red Crescent HIV Task Force (ART) pada akhir tahun 1994. • Pada tahun 2000, PMI mulai meluaskan program ke cabang-cabang yang dinilai memiliki kapasitas dan kemampuan untuk menerapkan program tersebut. Secara bertahap, PMI meningkatkan program intervensi HIV & AIDS sebagai tindak lanjut Deklarasi Jenewa (2001). • “PMI Berpartisipasi aktif dalam penanggulangan HIV & AIDS melalui tiga pendekatan yakni pencegahan, perawatan & dukungan terhadap Orang dengan HIV dan AIDS (ODHA), anti stigma & diskriminasi terhadap ODHA, serta berupaya melibatkan ODHA pada tiap tahapan kegiatan.
  • 6. Definisi HIV (Human Immunodeficiency Virus) • Retrovirus golongan RNA yang spesifik menyerang /melemahkan kekebalan tubuh manusia. Penurunan sistem kekebalan tubuhn pada orang yang terinfeksi HIV memudahkan berbagai infeksi, sehingga dapat menyebabkan timbunya AIDS AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndroms) • Sekumpulan gejala dan tanda klinis pada pengidap HIV akibat infeksi tumpangan (oportunistik) karena penurunan sistem imun ODHA (Orang Dengan HIV AIDS) • Mudah terinfeksi berbagai penyakit karena imunitas tubuh yang sangat lemah, sehingga tubuh gagal melawan kuman yang biasanya tidak menimbulkan penyakit
  • 7. Mitos dan Fakta tentang HIV AIDS
  • 8. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) baru saja mengeluarkan data teranyar orang dengan HIV di Indonesia. Hingga Juni 2022, total pengidap HIV yang tersebar di seluruh provinsi mencapai 519.158 orang.
  • 10. Tahapan Perjalanan HIV menjadi AIDS Periode Jendela Virus masuk ke dalam tubuh dan berkembang, kalo kita melakukan tes, virus belum tentu bisa terdeteksi dengan pemeriksaan antibodi darah. Tidak ada gejala yang muncul namun sudah bisa menularkan ke orang lain. Tanpa Gejala Di tahap ini virus sudah bisa terdeteksi jika melakukan tes HIV dengan tes darah. Namun, di tahap ini tidak ada gejala apapun dan tampak sehat, tergantung juga pada daya tahan tubuh. Biasanya 5-10 tahun. Orang yang sudah terinfeksi disebut dengan ODHA (Orang dengan HIV dan AIDS). Muncul Gejala Demam berkepanjangan, penurunan berat badan, diare terus menerus tanpa sebab yang jelas, batuk, dan sesak nafas lebih dari satu bulan terus menerus, kulit gatal-gatal dan muncul bercak merah kebiruan adalah gejala-gejala yang muncul pada tahap ini. Gejala-gejala tersebut menunjukkan sudah ada kerusakan pada sistem kekebalan tubuh. AIDS Tahap ini merupakan tahap akhir dimana kekebalan tubuh sudah sangat menurun sehingga terserang berbagai macam penyakit, seperti: 1.radang paru-paru (TBC/Tuberculosis), 2.radang karna jamur di mulut dan kerongkongan, 3.gangguan saraf (toxoplasmosis), 4.kanker kulit, 5.infeksi usus, 6.dan infeksi lainnya.
  • 11. Perkembangan HIV menjadi AIDS 3 - 6 BULAN 5 - 10 TAHUN 1 - 2 TAHUN Periode Jendela HIV + AIDS Tertular
  • 12. Stadium Klinis Infeksi HIV pada Orang Dewasa Menurut WHO
  • 13. Stadium Klinis Infeksi HIV pada Anak Menurut WHO
  • 16. Melakukan hub seks yang beresiko tanpa menggunakan kondom Menggunakan jarum suntik yang sudah tercemar HIV secara bergantian tanpa disterilkan 1.Melalui transfusi darah yang tidak melalui uji saring dan produk darah yang sudah tercemar HIV 1.Melalui ibu hamil yang HIV positif kepada janin tanpa pencegahan penularan dan melalui ASI ibu positif HIV
  • 17. Saya tidak ingin Terkena HIV AIDS !!
  • 18. Mari kita lakukan pencegahan dengan cara : A B C D E
  • 19. FUN Sebagai remaja kita harus fun dalam melakukan tindakan pencegahan diatas terutama puasa seks sebelum menikah, Ayo ikuti kegiatan Positif dan Kreatif!!
  • 20. Bagaimana Saya Tahu Kalau Sudah Terinfeksi HIV ?? Seseorang hanya dapat diketahui terinfeksi HIV atau tidak, mealalui pemeriksaan darahnya
  • 21. • Melalui tes darah untuk melihat ada tidaknya antibodi HIV • Proses VCT = voluntary counseling and testing (Rahasia, sukarela dan jelas tujuannya) • Test HIV tidak boleh dipaksakan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 38 tahun 2004 menyatakan” Tidak boleh mewajibkan adanya tes HIV secara mandatory atau tes HIV secara wajib bagi pekerja/buruh dalam proses rekruitmen”
  • 22. Pengobatan HIV AIDS Hingga saat ini obat yang ditemukan adalah Anti Retroviral Virus (ARV) yaitu obat ODHA untuk mengendalikan pertumbuhan jumlah HIV dalam tubuh agar tidak terkena infeksi Oportinistik sehingga ODHA dapat hidup sehat sama seperti orang yang tidak terinfeksi HIV. ARV dikonsumsi ODHA seumur hidup (sesuai petunjuk dokter). Saat ini ARV yang tersedia antara lain: • Kombinasi Dosis Tetap berisi Tenofovir, Lamifudin dan Efavirens (TDF, 3TC, EFV) yang dikemas dalam 1 tablet, diminum 1X1 pada waktu yang sama setiap harinya. • Obat lepas sesuai petunjuk dokter. ODHA tetap bisa berkarya dan produktif
  • 23. Permenkes Nomor 21 Tahun 2013 tentang Penanggulangan HIV AIDS
  • 26. Dengan mengetahui cara penularan dan pencegahan HIV, maka tidak lagi ada STIGMA dan DISKRIMINASI terhadap ODHA. Untuk itu kita bisa bergaul dengan siapa saja, dan jika kita mengetahui ada keluarga atau teman dengan status HIV maka jangan dikucilkan, namun kita berikan dukungan untuk mereka hidup sehat.