SlideShare a Scribd company logo
Studi Kasus Routing
Jurusan Teknik Informatika
Universitas Bunda Mulia
Kelompok :
Ericson Conellie (32120038)
Stefan Paskarido (32120067)
Muhammad Akbar (32120087)
Routing adalah proses untuk memilih jalur (path) yang harus dilalui oleh paket. Jalur yang baik
tergantung pada beban jaringan, panjang datagram, type of service requested dan pola trafik. Pada
umumnya skema routing hanya mempertimbangkan jalur terpendek (the shortest path). Beberapa
contoh item yang dapat di-routing : mail, telepon call, dan data.
Fungsi Routing berguna untuk memilih rute yang terbaik dalam jaringan
Penjelasan Routing
Direct Routing (direct delivery); paket dikirimkan dari satu mesin ke mesin lain secara langsung
(host berada pada jaringan fisik yang sama) sehingga tidak perlu melalui mesin lain atau gateway.
Indirect Routing (indirect delivery); paket dikirimkan dari suatu mesin ke mesin yang lain yang
tidak terhubung langsung (berbeda jaringan) sehingga paket akan melewati satu atau lebih
gateway atau network yang lain sebelum sampai ke mesin yang dituju.
Bentuk Routing
Tabel Routing
Router merekomendasikan tentang jalur yang digunakan untuk melewatkan paket berdasarkan informasi yang terdapat
pada Tabel Routing.
Informasi yang terdapat pada tabel routing dapat diperoleh secara static routing melalui perantara administrator dengan
cara mengisi tabel routing secara manual ataupun secara dynamic routing menggunakan protokol routing, dimana setiap
router yang berhubungan akan saling bertukar informasi routing agar dapat mengetahui alamat tujuan dan memelihara
tabel routing.
Tabel Routing pada umumnya berisi informasi tentang:
- Alamat Network Tujuan
- Interface Router yang terdekat dengan network tujuan
- Metric, yaitu sebuah nilai yang menunjukkan jarak untuk mencapai network tujuan. Metric tersebut menggunakan teknik
berdasarkan jumlah lompatan (Hop Count).
Contoh tabel routing pada MikroTik
Routed Protocol dan Routing Protocol
Routing Protocol maksudnya adalah protocol untuk merouting. Routing protocol digunakan oleh router-router untuk
memelihara /meng-update isi routing table. Pada dasarnya sebuah routing protocol menentukan jalur (path) yang dilalui
oleh sebuah paket melalui sebuah internetwork.
Contoh dari routing protocol adalah RIP, IGRP, EIGRP, dan OSPF
Terdapat tiga kelas routing protocol :
●Distance vector Protocol distance-vector menemukan jalur terbaik ke sebuah network remote dengan menilai jarak.
Route dengan jarak hop yang paling sedikit ke network yang dituju, akan ,menjadi route terbaik. Baik RIP dan IGRP
adalah routing protocol jenis distance-vector. RIP dan IGRP mengirim semua routing table ke router-router yang
terhubung secara lansung.
●Link state Atau disebut juga protocol shortest-path-first, setiap router akan menciptakan tiga buah table terpisah. Satu
dari table ini akan mencatat perubahan dari network-network yang terhubung secara langsung, satu table lain
menentukan topologi dari keseluruhan internetwork, dan table terakhir digunakan sebagai routing table. OSPF adalah
sebuah routing protocol IP yang sepenuhnya link-state. Protocol link-state mengirim update-update yang berisi status
dari link mereka sendiri ke semua router lain di network.
●Hybrid Protokol hybrid menggunakan aspek-aspek dari routing protokol jenis distance-vector dan routing protocol jenis
link-state--sebagai contoh adalah EIGRP.
Sumber : http://www.catatanteknisi.com/2011/05/pengertian-routing-tabel-routing.html
Routed Protocol (protocol yang diroutingkan) maksudnya adalah protokol-protokol yang dapat dirutekan oleh sebuah
router. Jadi protocol ini tidak digunakan untuk membuild routing tables, melainkan dipakai untuk addressing
(pengalamatan). Karena digunakan untuk addressing, maka yang menggunakan routed protocol ini adalah end
devices (laptop, mobile phone, desktop, mac, dll). router akan membaca informasi dari protocol ini sebagai dasar
untuk memforward paket.
Contoh routed protocol adalah IP, NetbeUI, IPX, Apple Talk dan DECNet.
RIP
Routing Information Protocol. Distance vector protocol – merawat daftar jarak tempuh ke network-network lain
berdasarkan jumlah hop, yakni jumlah router yang harus lalui oleh paket-paket untuk mencapai address tujuan. RIP
dibatasi hanya sampai 15 hop. Broadcast di-update dalam setiap 30 detik untuk semua RIP router guna menjaga
integritas. RIP cocok dimplementasikan untuk jaringan kecil.
OSPF
Open Shortest Path First. Link state protocol—menggunakan kecepatan jaringan berdasarkan metric untuk
menetapkan path-path ke jaringan lainnya. Setiap router merawat map sederhana dari keseluruhan jaringan. Update-
update dilakukan via multicast, dan dikirim. Jika terjadi perubahan konfigurasi. OSPF cocok untuk jaringan besar.
EIGRP
Enhanced Interior Gateway Routing Protocol. Distance vector protocol—merawat satu set metric yang kompleks untuk
jarak tempuh ke jaringan lainnya. EIGRP menggabungkan juga konsep link state protocol. Broadcast-broadcast di-
update setiap 90 detik ke semua EIGRP router berdekatan. Setiap update hanya memasukkan perubahan jaringan.
EIGRP sangat cocok untuk jaringan besar.
BGP
Merupakan distance vector exterior gateway protocol yang bekerja secara cerdas untuk merawat path-path ke jaringan
lainnya. Up date-update dikirim melalui koneksi TCP.
Routing Protocol Jenis link-state
Open Shortest Path First (OSPF) adalah sebuah protocol standar terbuka yg telah dimplementasikan oleh sejumlah
vendor jaringan. Jika Anda memiliki banyak router, dan tidak semuanya adalah cisco, maka Anda tidak dapat
menggunakan EIGRP, jadi pilihan Anda tinggal RIP v1, RIP v2, atau OSPF. Jika itu adalah jaringan besar, maka pilihan
Anda satu-satunya hanya OSPF atau sesuatu yg disebut route redistribution-sebuah layanan penerjemah antar-
routing protocol.
OSPF bekerja dengan sebuah algoritma yang disebut algoritma Dijkstra. Pertama sebuah pohon jalur terpendek
(shortest path tree) akan dibangun, dan kemudian routing table akan diisi dengan jalur-jalur terbaik yg dihasilkan dari
pohon tesebut. OSPF hanya mendukung routing IP saja.
Sumber :
http://mikrotikindo.blogspot.co.id/2013/03/apa-itu-routing-pengertian-dan-jenis-routing.html
1. Static Routing
2. Dynamic Routing
Jenis-jenis Routing
Router meneruskan paket dari sebuah network ke network yang lainnya berdasarkan yang ditentukan oleh administrator.
Rute pada static routing tidak berubah, kecuali jika diubah secara manual oleh administrator.
Static Routing
Karakteristik Static Routing
Tidak akan mentolerir jika terjadi kesalahan pada konfigurasi yang ada. Jika terjadi perubahan pada
jaringan atau terjadi kegagalan sambungan antara dua atau lebih titik yang terhubung secara
langsung, arus lalu lintas tidak akan disambungkan oleh router.
Konfigurasi routing jenis ini biasanya dibangun dalam jaringan yang hanya mempunyai beberapa
router, umumnya tidak lebih dari 2 atau 3.
Informasi routingnya diberikan oleh orang (biasa disebut administrator jaringan) secara manual.
Pada satu router hanya memiliki satu table routing.
Jenis Routing Static ini biasanya digunakan untuk jaringan kecil dan stabil.
Keuntungan dan kerugian
Keuntungan Routing Static :
- Lebih aman daripada dynamic routing karena tidak rentan terhadap serangan spoofing.
Kelemahan Routing Static :
- Rentan terhadap kesalahan penulisan dan lebih merepotkan dibandingkan dynamic routing.
Merupakan type Routing dimana Router dapat mempelajari sendiri Rute yang terbaik yang akan
ditempuhnya untuk meneruskan paket dari sebuah network ke network lainnya. Administrator tidak
menentukan rute yang harus ditempuh oleh paket-paket tersebut. Administrator hanya menentukan
bagaimana cara router mempelajari paket, dan kemudian router mempelajarinya sendiri. Rute pada
dynamic routing berubah, sesuai dengan pelajaran yang didapatkan oleh router.
Dynamic Routing
Karakteristik Dynamic Routing
Informasi routingnya tidak lagi diberikan oleh orang (manual), melainkan diberikan oleh software.
Apabila salah satu jalur yang ada mengalami gangguan atau kerusakan peralatan, maka router akan
secara otomatis akan mencari ganti dari jalur yang tidak bisa dipakai lagi.
Menangani jaringan yang lebih kompleks dan luas, atau jaringan yang konfigurasinya sering berubah
ubah (koneksi putus-nyambung).
Jaringannya cerdas (sudah menggunakan komputasi).
Memerlukan routing protokol untuk membuat tablerouting dan routing protokol ini bisa memakan
sumber daya komputer.
Keuntungan dan kerugian
Keuntungan Routing Dynamic :
- Lebih mudah untuk mengatur network yang besar karena Router akan memilih jalur lain bila ada suatu
jalur yang rusak.
Kelemahan Routing Dynamic :
- Update ARP table dibagikan ke semua komputer, berarti mengkonsumsi bandwith butuh RAM untuk
menentukan jalur terbaik bila terjadi down karena jalur ditentukan oleh sistem, bukan admin
Default Routing ( Routing Default)
Routing default merupakan jalur default yang dilalui oleh paket yang mempunyai alamat network tujuan tertentu tetapi
tidak terdapat table routing pada router yang dilewati tersebut.Table routing biasanya digunakan untuk mengirimkan
paket-paket secara manual serta menambahkan beberapa router ke sebuah network tujuan yang tidak terdapat table
routing ke router berikutnya. Default Routing bisanya digunakan pada jaringan yang hanya memiliki satu jalur keluar.
Jika terdapat default routing yang di-set pada sebuah router, maka paket tersebut akan mengikuti rute default yang
telah ditetapkan, jika tidak ada default routing maka paket akan dibuang/discard. Default routing didefiniskan dengan
alamat : 0.0.0.0/0. Default routing pada routing table ditandai dengan flag “S*”.
Sumber :
http://www.komputerjaringan.com/2014/11/pengertian-router-dan-jenis-jenis-router.html
Macam-Macam Topologi Jaringan Komputer
1. Topologi Ring
Pada topologi ring setiap komputer di hubungkan dengan komputer lain dan seterusnya sampai kembali lagi ke
komputer pertama, dan membentuk lingkaran sehingga disebut ring, topologi ini berkomunikasi menggunakan data
token untuk mengontrol hak akses komputer untuk menerima data, misalnya komputer 1 akan mengirim file ke
komputer 4, maka data akan melewati komputer 2 dan 3 sampai di terima oleh komputer 4, jadi sebuah komputer
akan melanjutkan pengiriman data jika yang dituju bukan IP Address dia.
Kelebihan dari topologi jaringan komputer ring adalah pada kemudahan dalam proses pemasangan dan instalasi,
penggunaan jumlah kabel lan yang sedikit sehingga akan menghemat biaya.
Kekurangan paling fatal dari topologi ini adalah, jika salah satu komputer ataupun kabel nya bermasalah, maka
pengiriman data akan terganggu bahkan error.
2. Topologi Bus
Topologi jaringan komputer bus tersusun rapi seperti antrian dan menggunakan cuma satu kabel coaxial dan setiap
komputer terhubung ke kabel menggunakan konektor BNC, dan kedua ujung dari kabel coaxial harus diakhiri oleh
terminator.
Kelebihan dari bus hampir sama dengan ring, yaitu kabel yang digunakan tidak banyak dan menghemat biaya
pemasangan.
Kekurangan topologi bus adalah jika terjadi gangguan atau masalah pada satu komputer bisa menggangu jaringan
di komputer lain, dan untuk topologi ini sangat sulit mendeteksi gangguan, sering terjadinya antrian data, dan jika
jaraknya terlalu jauh harus menggunakan repeater.
3. Topologi Star
Topologi ini membentuk seperti bintang karena semua komputer di hubungkan ke sebuah hub atau switch dengan
kabel UTP, sehingga hub/switch lah pusat dari jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu lintas data, jadi jika
komputer 1 ingin mengirim data ke komputer 4, data akan dikirim ke switch dan langsung di kirimkan ke komputer
tujuan tanpa melewati komputer lain. Topologi jaringan komputer inilah yang paling banyak digunakan sekarang
karena kelebihannya lebih banyak.
Kelebihan topologi ini adalah sangat mudah mendeteksi komputer mana yang mengalami gangguan, mudah untuk
melakukan penambahan atau pengurangan komputer tanpa mengganggu yang lain, serta tingkat keamanan
sebuah data lebih tinggi, .
Kekurangannya topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan biaya yang tinggi untuk pemasangan, karena
membutuhkan kabel yang banyak serta switch/hub, dan kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal
pusat, sehingga jika switch/hub mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan terganggu.
4. Topologi Mesh
Pada topologi ini setiap komputer akan terhubung dengan komputer lain dalam jaringannya menggunakan kabel
tunggal, jadi proses pengiriman data akan langsung mencapai komputer tujuan tanpa melalui komputer lain ataupun
switch atau hub.
Kelebihanya adalah proses pengiriman lebih cepat dan tanpa melalui komputer lain, jika salah satu komputer
mengalami kerusakan tidak akan menggangu komputer lain.
Kekurangan dari topologi ini sudah jelas, akan memakan sangat banyak biaya karena membutuhkan jumlah
kabel yang sangat banyak dan setiap komputer harus memiliki Port I/O yang banyak juga, selain itu proses
instalasi sangat rumit.
5. Topologi Tree
Topologi jaringan komputer Tree merupakan gabungan dari beberapa topologi star yang dihubungan dengan
topologi bus, jadi setiap topologi star akan terhubung ke topologi star lainnya menggunakan topologi bus, biasanya
dalam topologi ini terdapat beberapa tingkatan jaringan, dan jaringan yang berada pada tingkat yang lebih tinggi
dapat mengontrol jaringan yang berada pada tingkat yang lebih rendah.
Kelebihan topologi tree adalah mudah menemukan suatu kesalahan dan juga mudah melakukan perubahan
jaringan jika diperlukan.
Kekurangan nya yaitu menggunakan banyak kabel, sering terjadi tabrakan dan lambat, jika terjadi kesalahan pada
jaringan tingkat tinggi, maka jaringan tingkat rendah akan terganggu juga.
Sumber :
http://www.adalahcara.com/2014/09/macam-pengertian-topologi-jaringan-komputer.html

More Related Content

DOC
Makalah routing
DOCX
Tugas makalah routing
DOCX
Tugas makalah routing
DOCX
Makalah routing
DOCX
Pembahasan Routing
PDF
Routing Dynamic dan Routing Static, pengertian, perbedaan , contoh, dan manfaat
DOCX
Makalah Routing Dynamic
DOC
Laporan routing ospf
Makalah routing
Tugas makalah routing
Tugas makalah routing
Makalah routing
Pembahasan Routing
Routing Dynamic dan Routing Static, pengertian, perbedaan , contoh, dan manfaat
Makalah Routing Dynamic
Laporan routing ospf

What's hot (20)

DOC
Routing dan Macam-Macam Routing
DOC
Makalah manajemen jaringan
DOCX
Tugas Manajemen Jaringan Komputer (Routing)
DOCX
Routing (Routing Statis dan Routing Dinamis)
DOCX
Makalah dan kasus Jaringan
PDF
Static dan-dynamic-routing-pada-cisco-packet-tracer
DOCX
Tugas Management Jaringan Komputer Routing
DOCX
Update routing
DOCX
Contoh Makalah Routing Dinamis
DOCX
Makalah jaringan
DOCX
Makalah Routing - Garry Geraldy 32130110 5PTI2
DOCX
Manajemen jaringan
DOC
Routing
PPTX
Routing protocol
PPTX
Routing Statis dan Routing Dinamis
PDF
Manajemen Jaringan Dalam IT
DOC
Laporan 5 routing static
PPT
Routing dan-internetworking
DOC
Routing Protocol
PDF
Manajemen jaringan
Routing dan Macam-Macam Routing
Makalah manajemen jaringan
Tugas Manajemen Jaringan Komputer (Routing)
Routing (Routing Statis dan Routing Dinamis)
Makalah dan kasus Jaringan
Static dan-dynamic-routing-pada-cisco-packet-tracer
Tugas Management Jaringan Komputer Routing
Update routing
Contoh Makalah Routing Dinamis
Makalah jaringan
Makalah Routing - Garry Geraldy 32130110 5PTI2
Manajemen jaringan
Routing
Routing protocol
Routing Statis dan Routing Dinamis
Manajemen Jaringan Dalam IT
Laporan 5 routing static
Routing dan-internetworking
Routing Protocol
Manajemen jaringan
Ad

Similar to Makalah routing (20)

DOCX
Jaringan komunikasi 7 pti1
DOCX
Routing
DOCX
Routing
PPTX
Routing Protocol
PPTX
MATERI_ROUTING_KELAS_XI_KURIKULUM_2013_P.pptx
DOC
Routing
PPTX
Presentasi slide
PPTX
Routing Protocol
DOCX
Tugas Manajemen Jaringan Komputer (Routing)
PPTX
#4.pptx
PPTX
rangkuman abdimas.pptx
PPTX
Pertemuan 14
PPTX
Konsep Routing - v2.pptx
PPTX
BJAAMANSJSJDJSNAJAANSDynamic Routing.pptx
PPTX
Routing statis vs routing dinamis
PPTX
Routing-Statis-VS-Routing-Dinamis-pptx.pptx
PPT
Protokol_Routing basic fundamental knowledge.ppt
DOCX
Perbedaan dynamik dan statik routing
PPTX
Perte 13 - Materi Routing Protocol .pptx
PPT
12-Protokol_Routing.ppt
Jaringan komunikasi 7 pti1
Routing
Routing
Routing Protocol
MATERI_ROUTING_KELAS_XI_KURIKULUM_2013_P.pptx
Routing
Presentasi slide
Routing Protocol
Tugas Manajemen Jaringan Komputer (Routing)
#4.pptx
rangkuman abdimas.pptx
Pertemuan 14
Konsep Routing - v2.pptx
BJAAMANSJSJDJSNAJAANSDynamic Routing.pptx
Routing statis vs routing dinamis
Routing-Statis-VS-Routing-Dinamis-pptx.pptx
Protokol_Routing basic fundamental knowledge.ppt
Perbedaan dynamik dan statik routing
Perte 13 - Materi Routing Protocol .pptx
12-Protokol_Routing.ppt
Ad

Recently uploaded (20)

PDF
[1]_120325_Penyamaan Persepsi Kepmen 63_M_KEP_2025.pdf
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PAI & BP Kelas X Terbaru 2025
PDF
Laporan On The Job TRaining PM KS Siti Hikmah.pdf
PPTX
SISTEM POLITIK DAN PEMERINTAHAN INDONESIA.pptx
PDF
Presentasi Aplikasi Persiapan ANBK 2025.pdf
PPTX
Slide_Berpikir_Komputasional_Pola_Algoritma_Kelas5SD.pptx
PPTX
PPT POLA PIKIR BERTUMBUH Grow Mindset_2025.pptx
PDF
2021 KREATIFITAS DNA INOVASI DALAM BERWIRAUSAHA.pdf
PDF
PPT Yudisium Ceremony Agusus 2025 - new. pdf
PPTX
Konsep & Strategi Penyusunan HPS _Pelatihan "Ketentuan TERBARU Pengadaan" (...
PPTX
SEJARAH BENDERA MERAH PUTIH - MATERI PRAMUKA
PDF
AI-Driven Intelligence and Cyber Security: Strategi Stabilitas Keamanan untuk...
PDF
RPP PEMBELAJARAN MENDALAM BAHASA INDONESIA _SariIndah_DEWI SINTA (1).pdf
PPTX
Ekspresi_dan_Operasi_Logika informatika smp kelas 9
PPTX
! Keterampilan Digital dalam orgnasisasi.pptx
PPTX
Perubahan Pengertian_Istilah _Pelatihan "Ketentuan TERBARU Pengadaan Pemerin...
PDF
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 6 Kurikulum Merdeka
PPTX
Metode Pemilihan & Evaluasi Penawaran Penyedia Barang/Pek Konstruksi/Jasa Lai...
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PKN Kelas X Terbaru 2025
PDF
GUIDE BOOK DMH SCHOLARSHIP...............................
[1]_120325_Penyamaan Persepsi Kepmen 63_M_KEP_2025.pdf
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PAI & BP Kelas X Terbaru 2025
Laporan On The Job TRaining PM KS Siti Hikmah.pdf
SISTEM POLITIK DAN PEMERINTAHAN INDONESIA.pptx
Presentasi Aplikasi Persiapan ANBK 2025.pdf
Slide_Berpikir_Komputasional_Pola_Algoritma_Kelas5SD.pptx
PPT POLA PIKIR BERTUMBUH Grow Mindset_2025.pptx
2021 KREATIFITAS DNA INOVASI DALAM BERWIRAUSAHA.pdf
PPT Yudisium Ceremony Agusus 2025 - new. pdf
Konsep & Strategi Penyusunan HPS _Pelatihan "Ketentuan TERBARU Pengadaan" (...
SEJARAH BENDERA MERAH PUTIH - MATERI PRAMUKA
AI-Driven Intelligence and Cyber Security: Strategi Stabilitas Keamanan untuk...
RPP PEMBELAJARAN MENDALAM BAHASA INDONESIA _SariIndah_DEWI SINTA (1).pdf
Ekspresi_dan_Operasi_Logika informatika smp kelas 9
! Keterampilan Digital dalam orgnasisasi.pptx
Perubahan Pengertian_Istilah _Pelatihan "Ketentuan TERBARU Pengadaan Pemerin...
Modul Ajar Deep Learning Bahasa Indonesia Kelas 6 Kurikulum Merdeka
Metode Pemilihan & Evaluasi Penawaran Penyedia Barang/Pek Konstruksi/Jasa Lai...
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam PKN Kelas X Terbaru 2025
GUIDE BOOK DMH SCHOLARSHIP...............................

Makalah routing

  • 1. Studi Kasus Routing Jurusan Teknik Informatika Universitas Bunda Mulia Kelompok : Ericson Conellie (32120038) Stefan Paskarido (32120067) Muhammad Akbar (32120087)
  • 2. Routing adalah proses untuk memilih jalur (path) yang harus dilalui oleh paket. Jalur yang baik tergantung pada beban jaringan, panjang datagram, type of service requested dan pola trafik. Pada umumnya skema routing hanya mempertimbangkan jalur terpendek (the shortest path). Beberapa contoh item yang dapat di-routing : mail, telepon call, dan data. Fungsi Routing berguna untuk memilih rute yang terbaik dalam jaringan Penjelasan Routing Direct Routing (direct delivery); paket dikirimkan dari satu mesin ke mesin lain secara langsung (host berada pada jaringan fisik yang sama) sehingga tidak perlu melalui mesin lain atau gateway. Indirect Routing (indirect delivery); paket dikirimkan dari suatu mesin ke mesin yang lain yang tidak terhubung langsung (berbeda jaringan) sehingga paket akan melewati satu atau lebih gateway atau network yang lain sebelum sampai ke mesin yang dituju. Bentuk Routing
  • 3. Tabel Routing Router merekomendasikan tentang jalur yang digunakan untuk melewatkan paket berdasarkan informasi yang terdapat pada Tabel Routing. Informasi yang terdapat pada tabel routing dapat diperoleh secara static routing melalui perantara administrator dengan cara mengisi tabel routing secara manual ataupun secara dynamic routing menggunakan protokol routing, dimana setiap router yang berhubungan akan saling bertukar informasi routing agar dapat mengetahui alamat tujuan dan memelihara tabel routing. Tabel Routing pada umumnya berisi informasi tentang: - Alamat Network Tujuan - Interface Router yang terdekat dengan network tujuan - Metric, yaitu sebuah nilai yang menunjukkan jarak untuk mencapai network tujuan. Metric tersebut menggunakan teknik berdasarkan jumlah lompatan (Hop Count).
  • 4. Contoh tabel routing pada MikroTik
  • 5. Routed Protocol dan Routing Protocol Routing Protocol maksudnya adalah protocol untuk merouting. Routing protocol digunakan oleh router-router untuk memelihara /meng-update isi routing table. Pada dasarnya sebuah routing protocol menentukan jalur (path) yang dilalui oleh sebuah paket melalui sebuah internetwork. Contoh dari routing protocol adalah RIP, IGRP, EIGRP, dan OSPF Terdapat tiga kelas routing protocol : ●Distance vector Protocol distance-vector menemukan jalur terbaik ke sebuah network remote dengan menilai jarak. Route dengan jarak hop yang paling sedikit ke network yang dituju, akan ,menjadi route terbaik. Baik RIP dan IGRP adalah routing protocol jenis distance-vector. RIP dan IGRP mengirim semua routing table ke router-router yang terhubung secara lansung. ●Link state Atau disebut juga protocol shortest-path-first, setiap router akan menciptakan tiga buah table terpisah. Satu dari table ini akan mencatat perubahan dari network-network yang terhubung secara langsung, satu table lain menentukan topologi dari keseluruhan internetwork, dan table terakhir digunakan sebagai routing table. OSPF adalah sebuah routing protocol IP yang sepenuhnya link-state. Protocol link-state mengirim update-update yang berisi status dari link mereka sendiri ke semua router lain di network. ●Hybrid Protokol hybrid menggunakan aspek-aspek dari routing protokol jenis distance-vector dan routing protocol jenis link-state--sebagai contoh adalah EIGRP. Sumber : http://www.catatanteknisi.com/2011/05/pengertian-routing-tabel-routing.html Routed Protocol (protocol yang diroutingkan) maksudnya adalah protokol-protokol yang dapat dirutekan oleh sebuah router. Jadi protocol ini tidak digunakan untuk membuild routing tables, melainkan dipakai untuk addressing (pengalamatan). Karena digunakan untuk addressing, maka yang menggunakan routed protocol ini adalah end devices (laptop, mobile phone, desktop, mac, dll). router akan membaca informasi dari protocol ini sebagai dasar untuk memforward paket. Contoh routed protocol adalah IP, NetbeUI, IPX, Apple Talk dan DECNet.
  • 6. RIP Routing Information Protocol. Distance vector protocol – merawat daftar jarak tempuh ke network-network lain berdasarkan jumlah hop, yakni jumlah router yang harus lalui oleh paket-paket untuk mencapai address tujuan. RIP dibatasi hanya sampai 15 hop. Broadcast di-update dalam setiap 30 detik untuk semua RIP router guna menjaga integritas. RIP cocok dimplementasikan untuk jaringan kecil. OSPF Open Shortest Path First. Link state protocol—menggunakan kecepatan jaringan berdasarkan metric untuk menetapkan path-path ke jaringan lainnya. Setiap router merawat map sederhana dari keseluruhan jaringan. Update- update dilakukan via multicast, dan dikirim. Jika terjadi perubahan konfigurasi. OSPF cocok untuk jaringan besar. EIGRP Enhanced Interior Gateway Routing Protocol. Distance vector protocol—merawat satu set metric yang kompleks untuk jarak tempuh ke jaringan lainnya. EIGRP menggabungkan juga konsep link state protocol. Broadcast-broadcast di- update setiap 90 detik ke semua EIGRP router berdekatan. Setiap update hanya memasukkan perubahan jaringan. EIGRP sangat cocok untuk jaringan besar. BGP Merupakan distance vector exterior gateway protocol yang bekerja secara cerdas untuk merawat path-path ke jaringan lainnya. Up date-update dikirim melalui koneksi TCP. Routing Protocol Jenis link-state Open Shortest Path First (OSPF) adalah sebuah protocol standar terbuka yg telah dimplementasikan oleh sejumlah vendor jaringan. Jika Anda memiliki banyak router, dan tidak semuanya adalah cisco, maka Anda tidak dapat menggunakan EIGRP, jadi pilihan Anda tinggal RIP v1, RIP v2, atau OSPF. Jika itu adalah jaringan besar, maka pilihan Anda satu-satunya hanya OSPF atau sesuatu yg disebut route redistribution-sebuah layanan penerjemah antar- routing protocol. OSPF bekerja dengan sebuah algoritma yang disebut algoritma Dijkstra. Pertama sebuah pohon jalur terpendek (shortest path tree) akan dibangun, dan kemudian routing table akan diisi dengan jalur-jalur terbaik yg dihasilkan dari pohon tesebut. OSPF hanya mendukung routing IP saja. Sumber : http://mikrotikindo.blogspot.co.id/2013/03/apa-itu-routing-pengertian-dan-jenis-routing.html
  • 7. 1. Static Routing 2. Dynamic Routing Jenis-jenis Routing Router meneruskan paket dari sebuah network ke network yang lainnya berdasarkan yang ditentukan oleh administrator. Rute pada static routing tidak berubah, kecuali jika diubah secara manual oleh administrator. Static Routing Karakteristik Static Routing Tidak akan mentolerir jika terjadi kesalahan pada konfigurasi yang ada. Jika terjadi perubahan pada jaringan atau terjadi kegagalan sambungan antara dua atau lebih titik yang terhubung secara langsung, arus lalu lintas tidak akan disambungkan oleh router. Konfigurasi routing jenis ini biasanya dibangun dalam jaringan yang hanya mempunyai beberapa router, umumnya tidak lebih dari 2 atau 3. Informasi routingnya diberikan oleh orang (biasa disebut administrator jaringan) secara manual. Pada satu router hanya memiliki satu table routing. Jenis Routing Static ini biasanya digunakan untuk jaringan kecil dan stabil. Keuntungan dan kerugian Keuntungan Routing Static : - Lebih aman daripada dynamic routing karena tidak rentan terhadap serangan spoofing. Kelemahan Routing Static : - Rentan terhadap kesalahan penulisan dan lebih merepotkan dibandingkan dynamic routing.
  • 8. Merupakan type Routing dimana Router dapat mempelajari sendiri Rute yang terbaik yang akan ditempuhnya untuk meneruskan paket dari sebuah network ke network lainnya. Administrator tidak menentukan rute yang harus ditempuh oleh paket-paket tersebut. Administrator hanya menentukan bagaimana cara router mempelajari paket, dan kemudian router mempelajarinya sendiri. Rute pada dynamic routing berubah, sesuai dengan pelajaran yang didapatkan oleh router. Dynamic Routing Karakteristik Dynamic Routing Informasi routingnya tidak lagi diberikan oleh orang (manual), melainkan diberikan oleh software. Apabila salah satu jalur yang ada mengalami gangguan atau kerusakan peralatan, maka router akan secara otomatis akan mencari ganti dari jalur yang tidak bisa dipakai lagi. Menangani jaringan yang lebih kompleks dan luas, atau jaringan yang konfigurasinya sering berubah ubah (koneksi putus-nyambung). Jaringannya cerdas (sudah menggunakan komputasi). Memerlukan routing protokol untuk membuat tablerouting dan routing protokol ini bisa memakan sumber daya komputer. Keuntungan dan kerugian Keuntungan Routing Dynamic : - Lebih mudah untuk mengatur network yang besar karena Router akan memilih jalur lain bila ada suatu jalur yang rusak. Kelemahan Routing Dynamic : - Update ARP table dibagikan ke semua komputer, berarti mengkonsumsi bandwith butuh RAM untuk menentukan jalur terbaik bila terjadi down karena jalur ditentukan oleh sistem, bukan admin
  • 9. Default Routing ( Routing Default) Routing default merupakan jalur default yang dilalui oleh paket yang mempunyai alamat network tujuan tertentu tetapi tidak terdapat table routing pada router yang dilewati tersebut.Table routing biasanya digunakan untuk mengirimkan paket-paket secara manual serta menambahkan beberapa router ke sebuah network tujuan yang tidak terdapat table routing ke router berikutnya. Default Routing bisanya digunakan pada jaringan yang hanya memiliki satu jalur keluar. Jika terdapat default routing yang di-set pada sebuah router, maka paket tersebut akan mengikuti rute default yang telah ditetapkan, jika tidak ada default routing maka paket akan dibuang/discard. Default routing didefiniskan dengan alamat : 0.0.0.0/0. Default routing pada routing table ditandai dengan flag “S*”. Sumber : http://www.komputerjaringan.com/2014/11/pengertian-router-dan-jenis-jenis-router.html
  • 10. Macam-Macam Topologi Jaringan Komputer 1. Topologi Ring Pada topologi ring setiap komputer di hubungkan dengan komputer lain dan seterusnya sampai kembali lagi ke komputer pertama, dan membentuk lingkaran sehingga disebut ring, topologi ini berkomunikasi menggunakan data token untuk mengontrol hak akses komputer untuk menerima data, misalnya komputer 1 akan mengirim file ke komputer 4, maka data akan melewati komputer 2 dan 3 sampai di terima oleh komputer 4, jadi sebuah komputer akan melanjutkan pengiriman data jika yang dituju bukan IP Address dia. Kelebihan dari topologi jaringan komputer ring adalah pada kemudahan dalam proses pemasangan dan instalasi, penggunaan jumlah kabel lan yang sedikit sehingga akan menghemat biaya. Kekurangan paling fatal dari topologi ini adalah, jika salah satu komputer ataupun kabel nya bermasalah, maka pengiriman data akan terganggu bahkan error.
  • 11. 2. Topologi Bus Topologi jaringan komputer bus tersusun rapi seperti antrian dan menggunakan cuma satu kabel coaxial dan setiap komputer terhubung ke kabel menggunakan konektor BNC, dan kedua ujung dari kabel coaxial harus diakhiri oleh terminator. Kelebihan dari bus hampir sama dengan ring, yaitu kabel yang digunakan tidak banyak dan menghemat biaya pemasangan. Kekurangan topologi bus adalah jika terjadi gangguan atau masalah pada satu komputer bisa menggangu jaringan di komputer lain, dan untuk topologi ini sangat sulit mendeteksi gangguan, sering terjadinya antrian data, dan jika jaraknya terlalu jauh harus menggunakan repeater.
  • 12. 3. Topologi Star Topologi ini membentuk seperti bintang karena semua komputer di hubungkan ke sebuah hub atau switch dengan kabel UTP, sehingga hub/switch lah pusat dari jaringan dan bertugas untuk mengontrol lalu lintas data, jadi jika komputer 1 ingin mengirim data ke komputer 4, data akan dikirim ke switch dan langsung di kirimkan ke komputer tujuan tanpa melewati komputer lain. Topologi jaringan komputer inilah yang paling banyak digunakan sekarang karena kelebihannya lebih banyak. Kelebihan topologi ini adalah sangat mudah mendeteksi komputer mana yang mengalami gangguan, mudah untuk melakukan penambahan atau pengurangan komputer tanpa mengganggu yang lain, serta tingkat keamanan sebuah data lebih tinggi, . Kekurangannya topologi jaringan komputer ini adalah, memerlukan biaya yang tinggi untuk pemasangan, karena membutuhkan kabel yang banyak serta switch/hub, dan kestabilan jaringan sangat tergantung pada terminal pusat, sehingga jika switch/hub mengalami gangguan, maka seluruh jaringan akan terganggu.
  • 13. 4. Topologi Mesh Pada topologi ini setiap komputer akan terhubung dengan komputer lain dalam jaringannya menggunakan kabel tunggal, jadi proses pengiriman data akan langsung mencapai komputer tujuan tanpa melalui komputer lain ataupun switch atau hub. Kelebihanya adalah proses pengiriman lebih cepat dan tanpa melalui komputer lain, jika salah satu komputer mengalami kerusakan tidak akan menggangu komputer lain. Kekurangan dari topologi ini sudah jelas, akan memakan sangat banyak biaya karena membutuhkan jumlah kabel yang sangat banyak dan setiap komputer harus memiliki Port I/O yang banyak juga, selain itu proses instalasi sangat rumit.
  • 14. 5. Topologi Tree Topologi jaringan komputer Tree merupakan gabungan dari beberapa topologi star yang dihubungan dengan topologi bus, jadi setiap topologi star akan terhubung ke topologi star lainnya menggunakan topologi bus, biasanya dalam topologi ini terdapat beberapa tingkatan jaringan, dan jaringan yang berada pada tingkat yang lebih tinggi dapat mengontrol jaringan yang berada pada tingkat yang lebih rendah. Kelebihan topologi tree adalah mudah menemukan suatu kesalahan dan juga mudah melakukan perubahan jaringan jika diperlukan. Kekurangan nya yaitu menggunakan banyak kabel, sering terjadi tabrakan dan lambat, jika terjadi kesalahan pada jaringan tingkat tinggi, maka jaringan tingkat rendah akan terganggu juga. Sumber : http://www.adalahcara.com/2014/09/macam-pengertian-topologi-jaringan-komputer.html