SlideShare a Scribd company logo
Darpi Supriyanto, S.Si

                  Email : darpisupriyanto@yahoo.co.id
                          darpisupriyanto02@gmail.com

                            HP : 081310985321

@stikomiu.ac.id
Penilaian
 Kehadiran (10%)
 Tugas (20%)
 Kuis (20%)
 UTS (20%)
 UAS (30%)
 Perilaku/Etika
Pokok Bahasan
   Pendahuluan
   Algoritma, Flowchart dan Program
   Input dan Output
   Tipe Data dan Operator
   Variabel dan Konstanta
   Percabangan/Pemilihan
   Perulangan
   Array
   Fungsi
   Struktur
Referensi
 Andul kadir, Pemrograman C++, Andi,
  yogyakarta, 2003.
 Antony Pranata, Algoritma dan
  Pemrograman, J&J Learning,
  Yogyakarta, 2002.
 Rinadi Munir, Algoritma dan
  Pemrograman Buku 1, Informatika,
  Bandung,2002.
Tahapan Pemrograman

1.   Analisa masalah
2.   Memilih algoritma untuk menyelesaikan
     masalah itu
3.   Menulis Coding/program (IPO)
4.   Menguji program
5.   Merawat program

 Programming tidak hanya sekedar mengetik di keyboard
Penulisan Algoritma
 Dalam bahasa natural (Bahasa Indonesia,
  Bahasa Inggris, dan bahasa manusia lainnya)
  – Tapi sering membingungkan (ambiguous)
 Menggunakan flow chart (diagram alir)
 – Bagus secara visual akan tetapi repot kalau
  algoritmanya panjang
 Menggunakan pseudo-code
  – Sudah lebih dekat ke bahasa pemrograman,
  namun sulit dimengerti oleh orang yang tidak
  mengerti pemrograman
Algoritma


Urutan langkah-langkah untuk memecahkan
 masalah logika atau matematika.

Kamus Besar Bahasa Indonesia :
  Algoritma adalah urutan logis pengambilan
  putusan untuk pemecahan masalah
Flowchart dan Program
Flowchart :
  Gambar atau simbol yang digunakan untuk
  menjelaskan algoritma.

Program :
  Algoritma yang diimplementasikan dalam
  bahasa pemrograman tertentu
Soal (1) :
1.   Penjumlahan 2 buah bilangan
2.   Menghitung luas persegi panjang
3.   Menghitung Umur seseorang
4.   Menghitung luas segitiga
5.   Menghitung Luas lingkaran (Luas =
     ∏*R*R )
Soal (2)
6.   Perusahaan Telepon di kota „X‟ mempunyai tarif
     Rp. 500,- per pulsa. Setiap pelanggan dikenakan
     biaya langganan Rp. 30.000,- per bulan.
     Input    : Nama Pelanggan, Jumlah Pulsa
     Output : Jumlah bayar
7.   Sebuah Supermarket di Cilegon akan
     memberikan discount sebesar 30 % bagi setiap
     pembelian.
     Input    : Nama barang, jumlah pembelian
     Output : Diskon,Jumlah pembayaran
Soal (3)
8.  Tentukan Nilai Akhir (NA) mata kuliah Algoritma dan
    Pemrograman dengan ketentuan penilaian sebagai berikut
    :
    Kehadiran (5%), Tugas (25%), Kuis (15%), UTS (25%)
    UAS (30%)
    Input      : NIM, Nama, Kehadiran, Tugas, Kuis, UTS,
    UAS
    Output     : Nilai Akhir (NA)
9. Tentukan jumlah tagihan pembayaran PDAM jika
    Harga pemakaian per Meter (M)3 = Rp. 7.500,-.
    Biaya administrasi = Rp. 3.000,-
    Biaya pemeliharaan = Rp. 5.000,-
    Input      : Meter awal, Meter akhir
    Output     : Jumlah pembayaran
Menjumlahkan 2 buah bilangan
Untuk Menjumlahkan 2 buah bilangan,
harus diketuhui :
1.Besarnya bilangan 1 dan bilangan 2
2.Rumus menjumlahkan
     Jumlah = bilangan 1 + bilangan 2
3.Mencetak hasil penjumlahan
Algoritma No. 1 :
 Input x, y
 Jumlah  x + y
 Cetak Jumlah
Simbol Flowchart
No.   Simbol   Keterangan
 1             Start(mulai) / end (akhir)
 2             Input atau output
 3             Proses
 4             Pemilihan/percabangan
 5             Perulangan
 6             Arus data
 7             Konektor
 8             Sub program
Input dan Output
   Output : cout dan printf
    cout <<“Belajar C++n”;

   Input : cin dan scanf
    cin>>x;
pseudo-code

 Algoritma penjumlahan
  {menghitung jumlah x dan y, dengan
  inputan x dan y}
 Deklarasi
  x,y,jumlah : int;
 Deskripsi
  cin>>x,y
  jumlah x +y
  cout<<jumlah


                                       16
pseudo-code

 Algoritma luas_persegipanjang
  {menghitung luas persegi panjang, dengan
  inputan p dan l}
 Deklarasi
  p,l,luas : int;
 Deskripsi
  cin>>p,l
  luas p * l
  cout<<luas


                                             17
Contoh program
#include<iostream.h>
#include<conio.h>

Void main()
{ clrscr();
  cout<<“belajar C++n”;
  getch();
}
Variabel
   Variabel adalah parameter yang
    digunakan untuk menyimpan data yang
    bersifat sementara.
    Contoh
    float a;
    char nama[25];
Konstanta
   Konstanta adalah parameter yang
    digunakan untuk menyimpan data yang
    bersifat tetap.
    Contoh
    Const
       A = 100;
       Nama =‟Amir‟;
Pengenal
Nama yang digunakan dalam
pemrograman C++ disebut pengenal
(Identifier). Pengenal dapat didefinisikan
sendiri (dibuat sendiri). Pengenal dapat
berbentuk sebagai pengenal program,
pengenal variabel, pengenal konstanta,
pengenal prosedur, pengenal fungsi, dan
sebagainya.
Aturan Pengenal
   karakter pertama harus berupa huruf, kedua
    boleh huruf atau angka. Huruf besar dan
    huruf kecil diangkap BERBEDA.
   Tidak boleh mengandung blank karakter atau
    spasi.
   Tidak boleh mengandung symbol-simbol
    khusus, kecuali garis bawah
   Tidak boleh menggunakan kata – kata
    cadangan (reseved words ) karena sudah di
    definisikan oleh C++ untuk maksud tertentu.
Tipe Data
 Menentukan jenis nilai atau data yang
  disimpan dalam variabel/konstanta.
 Tipe data terbagi atas : Dasar dan
  Bentukan
 Tipe data Dasar : Tipe data yang tidak
  terbentuk dari tipe data lain.
 Tipe data Bentukan : Tipe data yang
  dibentuk dari tipe data lain.
Tipe Data Dasar
Tipe Data     Ukuran    Jangkauan Nilai
              Memori
char          1 byte    -128 s/d +127
int           2 byte    -32768 s/d +32767
long          4 byte    -2.147.438.648 s/d
                        +2.147.438.647
float         4 byte    3.4 x 10-38 s/d
                        3.4 x 10+38
double        8 byte    1.7 x 10-308 s/d
                        1.7 x 10+308
long double   10 byte   3.4 x 10-4932 s/d
                        1.1 x 10+4932
Tipe Data Bentukan
 Array
 Record
 Set
 File Text
 Pointer
Operator
 Operator Aritmatika, digunakan untuk
  operasi matematis terhadap nilai data.
 Operator Perbandingan, digunakan untuk
  operasi yang membandingkan nilai data.
 Operator logika, digunakan untuk operasi
  yang membandingkan suatu perbandingan.
 Operator penurunan dan penaikan,
  digunakan untuk operasi menurunkan dan
  menaikan nilai variabel sebesar satu.
Operator Aritmatika
Simbol          Operasi Matematis               Contoh
  ^      Pemangkatan                     5 ^ 2 hasilnya 25
  *      Perkalian                       5 * 2 hasilnya 10
  /      Pembagian ( hasil Pecahan )     5 /2 hasilnya 2,5
        Pembagian ( hasil bulat /div)   52 hasilnya 2
  %      Sisa pembagian                  5 % 2 hasilnay 1
  +      Penjumlahan                     5 + 2 hasilnya 7
  -      Pengurangan                     5 – 2 hasilnya 3
Operator Perbandingan
Simbol        Operasi perbandingan             Contoh

  <      Lebih kecil                    5 < 2 hasilnya FALSE

  >      Lebih besar                    5 >2 hasilnya TRUE

 <=      Lebih kecil atau sama dengan   5<=2 hasilnya FALSE

 >=      Lebih besar atau sama dengan   5>=2 hasilnya TRUE

  =      Sama dengan                    5 = 2 hasilnya FALSE

 <>      Tidak sama dengan              5 <> 2 hasilnya TRUE
Operator logika
Simbol   Operasi logika              Contoh

 ||          Atau         (5<2) || (5>2) Hasilnya TRUE

 &&           Dan         (5<2) &&(5>2) hasilnya FALSE

  |          Tidak        | (5<2) hasilnya TRUE
Operator Penurunan dan
Penaikan

   Operator            Contoh

     ++       Operator penaikan

     __       Operator penurunan
Pemilihan/Percabangan
 IF ( IF Sederhana, IF-Else dan IF
  Berkalang/Bersarang)
 CASE /SWITCH
Statemen IF Sederhana
 Statemen IF sederhana digunakan untuk menguji
  sebuah kondisi. Bila kondisi yang diuji terpenuhi,
  program akan menjalankan statemen1, dan bila kondisi
  salah, program akan menjalankan statemen lain.
  Bentuk umum statemen IF sederhana adalah sebagai
  berikut :
      IF kondisi
          Statemen1 ; { Pernyataan yang dijalankan
                            jika kondisi bernilai benar }
 Kondisi merupakan suatu ekspresi bertipe boolean,
  artinya hanya bernilai benar ( True ) atau salah ( False
  ).
Soal (1) :
1. Memeriksa inputan sebuah bilangan /
   angka bernilai positif atau negatif
2. Memeriksa masukan sebuah bilangan
   apakah bilangan genap atau ganjil
3. Memeriksa “lulus” atau “tidak lulus”
   dengan ketentuan
   Nilai Akhir >= 70 ket = “lulus”
   Nilai Akhir < 70  ket = “tidak lulus”
Soal (2)
4.   Sebuah Supermarket di Cilegon akan memberikan
     discount sebesar 30 % untuk pembelian >= 300.000,-.
     Input      : Nama barang, jumlah pembelian
     Output     : Diskon, Jumlah pembayaran
5.   Sebuah perusahaan Taxi mempunyai peraturan
     mengenai tarif yang dibebankan kepada penumpang
     sebagai berikut :
     Untuk Kilometer pertama = Tarif Rp 5000
     Untuk Kilometer kedua dan selanjutnya = Tarif Rp
     3000
     Masukan : Jarak yang ditempuh
     Keluaran : Jumlah pembayaran
Statemen IF-Else
   Statemen IF-Else digunakan untuk menguji dua buah
    kondisi atau lebih. Bila kondisi yang teruji
    terpenuhi/bernilai benar, program akan menjalankan
    statemen1, dan bila kondisi yang diuji salah, program
    akan menjalankan statemen2.
    Bentuk umum pernyataan If- Else sebagai berikut :
    IF kondisi
       Statemen1 { Pernyataan yang dijalankan,
                           jika kondisi bernilai benar }
    ELSE
        Statemen2 ; {Pernyataan yang dijalankan,
                           jika kondisi benilai salah }
Soal
    Soal no. 1 s/d 5 sama dengan soal pada statemen
     IF-Then
6.   Tentukan Grade/Nilai mata kuliah Algoritma dan
     Pemrograman dengan ketentuan penilaian sebagai
     berikut : Kehadiran (5%), Tugas (25%), Kuis (15%),
     UTS (25%), UAS (30%)
     80 – 100=A; 70-79=B;60-69=C;50-59=D;0-49=E;
     Input      : NIM, Nama, Kehadiran, Tugas,
                  Kuis, UTS, UAS
     Output : Nilai Akhir (NA), Grade/Nilai
7.    Hitung gaji bersih karyawan dengan ketentuan:

       Gol         Gaji Pokok        Tunjangan
       IIA         1.000.000         200.000
       IIB         1.500.000         300.000
       IIC         2.000.000         400.000

     Gaji Kotor = Gaji Poko + Tunjangan
     Pajak sebesar 2,5% dari gaji pokok
     Gaji bersih = gaji kotor - pajak
Statemen IF Tersarang/
         Berkalang
   Statemen If berkalang/tersarang digunakan untuk menguji kondisi
    yang berada di dalam kondisi lain. Bentuk umum :
    IF (kondisi1)
         IF (kondisi2)
          Statemen1 { Pernyataan yang dijalankan,
                         jika kondisi1 dan kondisi2 bernilai benar }
        ELSE
         statemen2 { Pernyataan yang dijalankan,
                         jika kondisi1 benar dan kondisi2 salah }
    ELSE
       Statemen3 ; {Pernyataan yang dijalankan,
                         jika kondisi1 dan kondisi2 benilai salah }


                                                                       38
Soal If-Berkalang/Tersarang(1)

1.   Sebuah perusahaan memberikan tunjangan keluarga
     yang sudah menikah dan sudah bekerja lebih dari 5
     tahun.
     Tunjangan keluarga = 15 % dari gaji pokok.
     Buatlah program untuk menghitung total gaji.
     Input = Nama, Status (M / B), Lama bekerja, Gaji
     pokok.
     Output = Nama, Status, Tunjangan Keluarga, Gaji
     Pokok, dan Total Gaji.



                                                         39
Soal IF Berkalang(2)
2.       Sebuah perusahaan membagi pegawainya menjadi 3 golongan ( 1,2
         dan 3 ). Ketentuan Upah Harian dan Upah Per jam ketiga golongan
         pegawai tersebut sebagai berikut :
 Gol         Upah harian          Upah
                               lembur/jam
     1          30000              3000
     2          35000              4000
     3          40000              5000

        Upah Lembur jika bekerja lebih dari atau > 8 jam sehari. Upah dihitung
         setiap hari
         Input       = Nama, Golongan, dan Jam kerja
         Output      = Upah Lembur, Nama dan Upah Total

                                                                                  40
SWITCH/CASE
Bentuk umum :
switch (ungkapan)
{
  case ungkapan1:statemen1;break;
  case ungkapan2:statemen2;break;
  …..
  case ungkapann:statemenn;break;
}
Ungkapan harus bertipe integer dan char. Tipe
  string dan real tidak boleh sebagai ungkapan.

                                                  41
SOAL CASE (1)
  1.   Cetak keterangan dari nilai:
       Nilai A  ket = „Sangat baik‟
       Nilai B  ket = „Baik‟
       Nilai C  ket = „Cukup‟
       Nilai D  ket = „Kurang‟
       Nilai E  ket = „Gagal‟
  2.   Tentukan jumlah bayar jika :
Jumlah beli        Harga satuan
 1 – 100                Rp. 15.000,-
101 – 200               Rp. 14.000,-
201 – 300               Rp.13.000,-
                                       42
SOAL CASE(2)
3. Rubah soal if berkalang no. 2 ke dalam
   case
4. Rubah soal if berkalang no. 3 ke dalam
   case
5. Rubah soal 1 – 5 case menjadi case of
   else.



                                            43
PERULANGAN
   Mencetak sejumlah statemen atau nilai
    dengan jumlah yang telah ditentukan.
   Macam perulangan :
-   FOR
-   WHILE –DO
-   WHILE



                                            44
Perulangan FOR
   Terbagi menjadi 2 : perulangan positip dan perulangan
    negatif.
   Perulangan positif = perulangan dengan nilai
    pencacah/counter dari kecil ke besar atau pertambahan
    positif.
    FOR (nilai awal;nilai akhir; pertambahan)
              statemen;
   Perulangan Negatif = perulangan dengan nilai
    pencacah/counter dari besar ke kecil atau pertambahan
    negatif.
    FOR (nilaiakhir; nilai awal;pengurangan)
              statemen;


                                                      45
Contoh for :
   for (bil=1;bil<=5;bil++)
     cout<<bil<<endl;
   for (bil=5;bil>=1;bil--)
     cout<< bil <<endl;
   for (bil=1;bil<=5;bil+=2)
     cout<< bil <<endl;
SOAL FOR
1.   Cetak bilangan asli dari 1 s/d 10
2.   Cetak kata „Turbo C++‟ sebanyak jumlah
     data yang diinputkan
3.   Buat tabel harga BBM
4.   Buat tabel operasi matematika
5.   Buat tabel nilai diskriminan



                                              47
SOAL WHILE DO DAN
       WHILE
   Rubah program dari soal for menjadi while
    do dan while.




                                                48
ARRAY
 Tipe data terstruktur yang terdiri dari
  sejumlah komponen-komponen yang
  memiliki tipe data yang sama.
  contoh :
  int cacah[10];
  char kota[10][25];
 Terbagi menjadi array dimensi satu,array
  dimensi dua dan array dimensi banyak.

                                             49
SOAL
1.   Menerima inputan n buat nama dan
     mencetaknya
2.   Input sejumlah suhu dan mencetaknya
3.   Mencari jumlah dan rata2 dari n buah data
     yang diinputkan
4.   Buat tabel operasi matematika
5.   Hitung nilai akhir dan grade mata kuliah
     „X‟
6.   Hitung gaji total pegawai
Array no. 7
Sebuah perusahaan membagi pegawainya menjadi 3 golongan ( 1,2
dan 3 ). Ketentuan Upah Harian dan Upah Per jam ketiga golongan
pegawai tersebut sebagai berikut :

       Gol      Upah harian         Upah
                                 lembur/jam
         1         30000             3000
         2         35000             4000
         3         40000             5000
Upah Lembur jika bekerja lebih dari atau > 8 jam sehari. Upah dihitung
setiap hari
     Input       = Nama, Golongan, dan Jam kerja
     Output      = Upah Lembur, Nama dan Upah Total
Fungsi (1)
 Merupakan suatu program terpisah dalam blok
  sendiri yang berfungsi sebagai sub program.
 Ada 2 jenis deklarasi variabel dalam fungsi, yaitu
  lokal dan global
 Lokal : variabel yang digunakan hanya dalam
  fungsi itu saja dan tidak dikenal diluar fungsi.
 Global : variabel yang digunakan seluruh program
  baik program utama maupun subprogram.
Fungsi (2)
    Tujuan Pembuatan Fungsi :
1.   Memudahkan dalam pengembangan program
2.   Menghemat dalam ukuran program. Manfaat
     ini akan terasa jika ada beberapa deret
     instruksi yang sama digunakan pada
     bebebrapa tempat di dalam program.
Fungsi (3) :
1.   Penjumlahan 2 buah bilangan
2.   Menghitung luas persegi panjang
3.   Menghitung Umur seseorang
4.   Menghitung luas segitiga
5.   Menghitung Luas lingkaran (Luas =
     ∏*R*R )
Fungsi (4)
6.   Perusahaan Telepon di kota „X‟ mempunyai tarif
     Rp. 500,- per pulsa. Setiap pelanggan dikenakan
     biaya langganan Rp. 30.000,- per bulan.
     Input    : Nama Pelanggan, Jumlah Pulsa
     Output : Jumlah bayar
7.   Sebuah Supermarket di Cilegon akan
     memberikan discount sebesar 30 % bagi setiap
     pembelian.
     Input    : Nama barang, jumlah pembelian
     Output : Diskon,Jumlah pembayaran

More Related Content

PPTX
Algoritma powerpoint
PDF
Algoritma flowchart
PPTX
konsep & struktur algoritma
PDF
Struktur Runtunan Algoritma
PDF
Struktur Algoritma
DOC
modul algoritma Bab 4
PDF
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
PPSX
02 algoritma
Algoritma powerpoint
Algoritma flowchart
konsep & struktur algoritma
Struktur Runtunan Algoritma
Struktur Algoritma
modul algoritma Bab 4
Algoritma dan Pemrograman C++ (Pseudocode & Flowchart)
02 algoritma

What's hot (19)

PDF
Algoritma pertemuan 1
PPT
Dasar Pemrogaman Algoritma
PPT
Dasar dasar algoritma - 2
PDF
Algoritma & Pemograman - 01.Pendahuluan
PPTX
2 struktur dasar algoritma dan notasi algoritmik pseudo-code
PDF
Diktat kuliah Algoritma dan Pemograman
PPT
3.algoritma dasar
PPTX
Algoritma dan pemrograman - Disusun oleh Fitri Ratna Dewi
PPTX
Bab 3 notasi algoritma
PPT
Algoritma dan flowchart
PDF
Algoritma dan flowchart
PDF
Logika pemrograman hand out
PDF
Algoritam1
PPTX
Pengertian algoritma
PDF
Kondisional If then Algoritma
PDF
M03b algoritma lanjutan
PDF
Jobsheet algoritma dan pemrograman 01
PPT
Dasar dasar algoritma - 1-1
PPTX
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & Flowchart
Algoritma pertemuan 1
Dasar Pemrogaman Algoritma
Dasar dasar algoritma - 2
Algoritma & Pemograman - 01.Pendahuluan
2 struktur dasar algoritma dan notasi algoritmik pseudo-code
Diktat kuliah Algoritma dan Pemograman
3.algoritma dasar
Algoritma dan pemrograman - Disusun oleh Fitri Ratna Dewi
Bab 3 notasi algoritma
Algoritma dan flowchart
Algoritma dan flowchart
Logika pemrograman hand out
Algoritam1
Pengertian algoritma
Kondisional If then Algoritma
M03b algoritma lanjutan
Jobsheet algoritma dan pemrograman 01
Dasar dasar algoritma - 1-1
Algoritma Pemrograman - Pseudocode & Flowchart
Ad

Viewers also liked (6)

PPTX
Presentasi Algoritma dan Pemrograman
PPTX
Tugas Powerpoint Pemrograman Dasar
DOCX
Algoritma Pemrograman - Contoh Program Penjurusan Mhs
PDF
Dasar pemrograman
PDF
Kumpulan contoh-program-pascal
PPTX
Presentasi pemograman dasar
Presentasi Algoritma dan Pemrograman
Tugas Powerpoint Pemrograman Dasar
Algoritma Pemrograman - Contoh Program Penjurusan Mhs
Dasar pemrograman
Kumpulan contoh-program-pascal
Presentasi pemograman dasar
Ad

Similar to Materi algoritma dan pemrograman insan unggul new (20)

PPTX
DASAR - DASAR ALGORITMA
PPTX
bab3_alpro1.pptx
PPTX
Algoritma Pemrograman
PPTX
bab3_alpro1algoritma pemrograman komputer.pptx
PPTX
Prosim 01_Algoritma_Pemrograman nosil.pptx
DOCX
modul algoritma Bab 1
PPTX
BAB 1 ALGORITMA DAN PEMROGRMANA INFORMATIKA
PPTX
Pertemuan 3 - Konsep Dasar Pemrograman
PPTX
Materi Algoritma dan Pemograman oca.pptx
PPTX
Materi Algoritma dan Pemograman oca.pptx
PPTX
Menganalisis tata cahaya gambar bergerak (perekaman video).pptx
PPTX
Pengenalan bahasa c++
PPTX
Pengenalan bahasa c++
PDF
Dasar pemrograman basic
PDF
Algoritma pemrograman-dalam-bahasa-pascal
PPTX
Algoritma Pemrograman
PPTX
Materi Lengkap Struktur Data (Pertemuan 1 - 15) Agus Suryadi, M.Kom.pptx
PPT
MODUL ALG_SDAT_1.ppt aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
PPTX
01_Algoritma_Pemrogramanssssssssssssss.pptx
PPTX
Algo temu 2 instruksi fundamental
DASAR - DASAR ALGORITMA
bab3_alpro1.pptx
Algoritma Pemrograman
bab3_alpro1algoritma pemrograman komputer.pptx
Prosim 01_Algoritma_Pemrograman nosil.pptx
modul algoritma Bab 1
BAB 1 ALGORITMA DAN PEMROGRMANA INFORMATIKA
Pertemuan 3 - Konsep Dasar Pemrograman
Materi Algoritma dan Pemograman oca.pptx
Materi Algoritma dan Pemograman oca.pptx
Menganalisis tata cahaya gambar bergerak (perekaman video).pptx
Pengenalan bahasa c++
Pengenalan bahasa c++
Dasar pemrograman basic
Algoritma pemrograman-dalam-bahasa-pascal
Algoritma Pemrograman
Materi Lengkap Struktur Data (Pertemuan 1 - 15) Agus Suryadi, M.Kom.pptx
MODUL ALG_SDAT_1.ppt aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
01_Algoritma_Pemrogramanssssssssssssss.pptx
Algo temu 2 instruksi fundamental

Recently uploaded (8)

PPTX
Materi_Array_Karakter_String untuk kelas XI sma.pptx
PPTX
PEMAHAMAN MAPEL KODING DAN KECERDASAN ARTIFICIAL
DOCX
Keutuhan Aplikasi Konsep dan Praktik dalam Upaya menciptakan aplikasi Anti Vi...
PPTX
Peranan AI dalam Dunia Pendidikan dan Industri Aplikasinya
PPTX
PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN VIDEO GAME SEBAGAI MEDIA TERAPI DEPRESI
PPT
pengantar-sistem-informasi manajemen.ppt
PPTX
Implementasi Microservices pada Manufaktur
DOCX
Antivirus Versi.FULL.JALiN.KB.PRO Keutuhan Aplikasi Konsep dan Praktik dalam ...
Materi_Array_Karakter_String untuk kelas XI sma.pptx
PEMAHAMAN MAPEL KODING DAN KECERDASAN ARTIFICIAL
Keutuhan Aplikasi Konsep dan Praktik dalam Upaya menciptakan aplikasi Anti Vi...
Peranan AI dalam Dunia Pendidikan dan Industri Aplikasinya
PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN VIDEO GAME SEBAGAI MEDIA TERAPI DEPRESI
pengantar-sistem-informasi manajemen.ppt
Implementasi Microservices pada Manufaktur
Antivirus Versi.FULL.JALiN.KB.PRO Keutuhan Aplikasi Konsep dan Praktik dalam ...

Materi algoritma dan pemrograman insan unggul new

  • 1. Darpi Supriyanto, S.Si Email : darpisupriyanto@yahoo.co.id darpisupriyanto02@gmail.com HP : 081310985321 @stikomiu.ac.id
  • 2. Penilaian  Kehadiran (10%)  Tugas (20%)  Kuis (20%)  UTS (20%)  UAS (30%)  Perilaku/Etika
  • 3. Pokok Bahasan  Pendahuluan  Algoritma, Flowchart dan Program  Input dan Output  Tipe Data dan Operator  Variabel dan Konstanta  Percabangan/Pemilihan  Perulangan  Array  Fungsi  Struktur
  • 4. Referensi  Andul kadir, Pemrograman C++, Andi, yogyakarta, 2003.  Antony Pranata, Algoritma dan Pemrograman, J&J Learning, Yogyakarta, 2002.  Rinadi Munir, Algoritma dan Pemrograman Buku 1, Informatika, Bandung,2002.
  • 5. Tahapan Pemrograman 1. Analisa masalah 2. Memilih algoritma untuk menyelesaikan masalah itu 3. Menulis Coding/program (IPO) 4. Menguji program 5. Merawat program Programming tidak hanya sekedar mengetik di keyboard
  • 6. Penulisan Algoritma  Dalam bahasa natural (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan bahasa manusia lainnya) – Tapi sering membingungkan (ambiguous)  Menggunakan flow chart (diagram alir) – Bagus secara visual akan tetapi repot kalau algoritmanya panjang  Menggunakan pseudo-code – Sudah lebih dekat ke bahasa pemrograman, namun sulit dimengerti oleh orang yang tidak mengerti pemrograman
  • 7. Algoritma Urutan langkah-langkah untuk memecahkan masalah logika atau matematika. Kamus Besar Bahasa Indonesia : Algoritma adalah urutan logis pengambilan putusan untuk pemecahan masalah
  • 8. Flowchart dan Program Flowchart : Gambar atau simbol yang digunakan untuk menjelaskan algoritma. Program : Algoritma yang diimplementasikan dalam bahasa pemrograman tertentu
  • 9. Soal (1) : 1. Penjumlahan 2 buah bilangan 2. Menghitung luas persegi panjang 3. Menghitung Umur seseorang 4. Menghitung luas segitiga 5. Menghitung Luas lingkaran (Luas = ∏*R*R )
  • 10. Soal (2) 6. Perusahaan Telepon di kota „X‟ mempunyai tarif Rp. 500,- per pulsa. Setiap pelanggan dikenakan biaya langganan Rp. 30.000,- per bulan. Input : Nama Pelanggan, Jumlah Pulsa Output : Jumlah bayar 7. Sebuah Supermarket di Cilegon akan memberikan discount sebesar 30 % bagi setiap pembelian. Input : Nama barang, jumlah pembelian Output : Diskon,Jumlah pembayaran
  • 11. Soal (3) 8. Tentukan Nilai Akhir (NA) mata kuliah Algoritma dan Pemrograman dengan ketentuan penilaian sebagai berikut : Kehadiran (5%), Tugas (25%), Kuis (15%), UTS (25%) UAS (30%) Input : NIM, Nama, Kehadiran, Tugas, Kuis, UTS, UAS Output : Nilai Akhir (NA) 9. Tentukan jumlah tagihan pembayaran PDAM jika Harga pemakaian per Meter (M)3 = Rp. 7.500,-. Biaya administrasi = Rp. 3.000,- Biaya pemeliharaan = Rp. 5.000,- Input : Meter awal, Meter akhir Output : Jumlah pembayaran
  • 12. Menjumlahkan 2 buah bilangan Untuk Menjumlahkan 2 buah bilangan, harus diketuhui : 1.Besarnya bilangan 1 dan bilangan 2 2.Rumus menjumlahkan Jumlah = bilangan 1 + bilangan 2 3.Mencetak hasil penjumlahan
  • 13. Algoritma No. 1 :  Input x, y  Jumlah  x + y  Cetak Jumlah
  • 14. Simbol Flowchart No. Simbol Keterangan 1 Start(mulai) / end (akhir) 2 Input atau output 3 Proses 4 Pemilihan/percabangan 5 Perulangan 6 Arus data 7 Konektor 8 Sub program
  • 15. Input dan Output  Output : cout dan printf cout <<“Belajar C++n”;  Input : cin dan scanf cin>>x;
  • 16. pseudo-code  Algoritma penjumlahan {menghitung jumlah x dan y, dengan inputan x dan y}  Deklarasi x,y,jumlah : int;  Deskripsi cin>>x,y jumlah x +y cout<<jumlah 16
  • 17. pseudo-code  Algoritma luas_persegipanjang {menghitung luas persegi panjang, dengan inputan p dan l}  Deklarasi p,l,luas : int;  Deskripsi cin>>p,l luas p * l cout<<luas 17
  • 18. Contoh program #include<iostream.h> #include<conio.h> Void main() { clrscr(); cout<<“belajar C++n”; getch(); }
  • 19. Variabel  Variabel adalah parameter yang digunakan untuk menyimpan data yang bersifat sementara. Contoh float a; char nama[25];
  • 20. Konstanta  Konstanta adalah parameter yang digunakan untuk menyimpan data yang bersifat tetap. Contoh Const A = 100; Nama =‟Amir‟;
  • 21. Pengenal Nama yang digunakan dalam pemrograman C++ disebut pengenal (Identifier). Pengenal dapat didefinisikan sendiri (dibuat sendiri). Pengenal dapat berbentuk sebagai pengenal program, pengenal variabel, pengenal konstanta, pengenal prosedur, pengenal fungsi, dan sebagainya.
  • 22. Aturan Pengenal  karakter pertama harus berupa huruf, kedua boleh huruf atau angka. Huruf besar dan huruf kecil diangkap BERBEDA.  Tidak boleh mengandung blank karakter atau spasi.  Tidak boleh mengandung symbol-simbol khusus, kecuali garis bawah  Tidak boleh menggunakan kata – kata cadangan (reseved words ) karena sudah di definisikan oleh C++ untuk maksud tertentu.
  • 23. Tipe Data  Menentukan jenis nilai atau data yang disimpan dalam variabel/konstanta.  Tipe data terbagi atas : Dasar dan Bentukan  Tipe data Dasar : Tipe data yang tidak terbentuk dari tipe data lain.  Tipe data Bentukan : Tipe data yang dibentuk dari tipe data lain.
  • 24. Tipe Data Dasar Tipe Data Ukuran Jangkauan Nilai Memori char 1 byte -128 s/d +127 int 2 byte -32768 s/d +32767 long 4 byte -2.147.438.648 s/d +2.147.438.647 float 4 byte 3.4 x 10-38 s/d 3.4 x 10+38 double 8 byte 1.7 x 10-308 s/d 1.7 x 10+308 long double 10 byte 3.4 x 10-4932 s/d 1.1 x 10+4932
  • 25. Tipe Data Bentukan  Array  Record  Set  File Text  Pointer
  • 26. Operator  Operator Aritmatika, digunakan untuk operasi matematis terhadap nilai data.  Operator Perbandingan, digunakan untuk operasi yang membandingkan nilai data.  Operator logika, digunakan untuk operasi yang membandingkan suatu perbandingan.  Operator penurunan dan penaikan, digunakan untuk operasi menurunkan dan menaikan nilai variabel sebesar satu.
  • 27. Operator Aritmatika Simbol Operasi Matematis Contoh ^ Pemangkatan 5 ^ 2 hasilnya 25 * Perkalian 5 * 2 hasilnya 10 / Pembagian ( hasil Pecahan ) 5 /2 hasilnya 2,5 Pembagian ( hasil bulat /div) 52 hasilnya 2 % Sisa pembagian 5 % 2 hasilnay 1 + Penjumlahan 5 + 2 hasilnya 7 - Pengurangan 5 – 2 hasilnya 3
  • 28. Operator Perbandingan Simbol Operasi perbandingan Contoh < Lebih kecil 5 < 2 hasilnya FALSE > Lebih besar 5 >2 hasilnya TRUE <= Lebih kecil atau sama dengan 5<=2 hasilnya FALSE >= Lebih besar atau sama dengan 5>=2 hasilnya TRUE = Sama dengan 5 = 2 hasilnya FALSE <> Tidak sama dengan 5 <> 2 hasilnya TRUE
  • 29. Operator logika Simbol Operasi logika Contoh || Atau (5<2) || (5>2) Hasilnya TRUE && Dan (5<2) &&(5>2) hasilnya FALSE | Tidak | (5<2) hasilnya TRUE
  • 30. Operator Penurunan dan Penaikan Operator Contoh ++ Operator penaikan __ Operator penurunan
  • 31. Pemilihan/Percabangan  IF ( IF Sederhana, IF-Else dan IF Berkalang/Bersarang)  CASE /SWITCH
  • 32. Statemen IF Sederhana  Statemen IF sederhana digunakan untuk menguji sebuah kondisi. Bila kondisi yang diuji terpenuhi, program akan menjalankan statemen1, dan bila kondisi salah, program akan menjalankan statemen lain. Bentuk umum statemen IF sederhana adalah sebagai berikut : IF kondisi Statemen1 ; { Pernyataan yang dijalankan jika kondisi bernilai benar }  Kondisi merupakan suatu ekspresi bertipe boolean, artinya hanya bernilai benar ( True ) atau salah ( False ).
  • 33. Soal (1) : 1. Memeriksa inputan sebuah bilangan / angka bernilai positif atau negatif 2. Memeriksa masukan sebuah bilangan apakah bilangan genap atau ganjil 3. Memeriksa “lulus” atau “tidak lulus” dengan ketentuan Nilai Akhir >= 70 ket = “lulus” Nilai Akhir < 70  ket = “tidak lulus”
  • 34. Soal (2) 4. Sebuah Supermarket di Cilegon akan memberikan discount sebesar 30 % untuk pembelian >= 300.000,-. Input : Nama barang, jumlah pembelian Output : Diskon, Jumlah pembayaran 5. Sebuah perusahaan Taxi mempunyai peraturan mengenai tarif yang dibebankan kepada penumpang sebagai berikut : Untuk Kilometer pertama = Tarif Rp 5000 Untuk Kilometer kedua dan selanjutnya = Tarif Rp 3000 Masukan : Jarak yang ditempuh Keluaran : Jumlah pembayaran
  • 35. Statemen IF-Else  Statemen IF-Else digunakan untuk menguji dua buah kondisi atau lebih. Bila kondisi yang teruji terpenuhi/bernilai benar, program akan menjalankan statemen1, dan bila kondisi yang diuji salah, program akan menjalankan statemen2. Bentuk umum pernyataan If- Else sebagai berikut : IF kondisi Statemen1 { Pernyataan yang dijalankan, jika kondisi bernilai benar } ELSE Statemen2 ; {Pernyataan yang dijalankan, jika kondisi benilai salah }
  • 36. Soal  Soal no. 1 s/d 5 sama dengan soal pada statemen IF-Then 6. Tentukan Grade/Nilai mata kuliah Algoritma dan Pemrograman dengan ketentuan penilaian sebagai berikut : Kehadiran (5%), Tugas (25%), Kuis (15%), UTS (25%), UAS (30%) 80 – 100=A; 70-79=B;60-69=C;50-59=D;0-49=E; Input : NIM, Nama, Kehadiran, Tugas, Kuis, UTS, UAS Output : Nilai Akhir (NA), Grade/Nilai
  • 37. 7. Hitung gaji bersih karyawan dengan ketentuan: Gol Gaji Pokok Tunjangan IIA 1.000.000 200.000 IIB 1.500.000 300.000 IIC 2.000.000 400.000 Gaji Kotor = Gaji Poko + Tunjangan Pajak sebesar 2,5% dari gaji pokok Gaji bersih = gaji kotor - pajak
  • 38. Statemen IF Tersarang/ Berkalang  Statemen If berkalang/tersarang digunakan untuk menguji kondisi yang berada di dalam kondisi lain. Bentuk umum : IF (kondisi1) IF (kondisi2) Statemen1 { Pernyataan yang dijalankan, jika kondisi1 dan kondisi2 bernilai benar } ELSE statemen2 { Pernyataan yang dijalankan, jika kondisi1 benar dan kondisi2 salah } ELSE Statemen3 ; {Pernyataan yang dijalankan, jika kondisi1 dan kondisi2 benilai salah } 38
  • 39. Soal If-Berkalang/Tersarang(1) 1. Sebuah perusahaan memberikan tunjangan keluarga yang sudah menikah dan sudah bekerja lebih dari 5 tahun. Tunjangan keluarga = 15 % dari gaji pokok. Buatlah program untuk menghitung total gaji. Input = Nama, Status (M / B), Lama bekerja, Gaji pokok. Output = Nama, Status, Tunjangan Keluarga, Gaji Pokok, dan Total Gaji. 39
  • 40. Soal IF Berkalang(2) 2. Sebuah perusahaan membagi pegawainya menjadi 3 golongan ( 1,2 dan 3 ). Ketentuan Upah Harian dan Upah Per jam ketiga golongan pegawai tersebut sebagai berikut : Gol Upah harian Upah lembur/jam 1 30000 3000 2 35000 4000 3 40000 5000  Upah Lembur jika bekerja lebih dari atau > 8 jam sehari. Upah dihitung setiap hari Input = Nama, Golongan, dan Jam kerja Output = Upah Lembur, Nama dan Upah Total 40
  • 41. SWITCH/CASE Bentuk umum : switch (ungkapan) { case ungkapan1:statemen1;break; case ungkapan2:statemen2;break; ….. case ungkapann:statemenn;break; } Ungkapan harus bertipe integer dan char. Tipe string dan real tidak boleh sebagai ungkapan. 41
  • 42. SOAL CASE (1) 1. Cetak keterangan dari nilai: Nilai A  ket = „Sangat baik‟ Nilai B  ket = „Baik‟ Nilai C  ket = „Cukup‟ Nilai D  ket = „Kurang‟ Nilai E  ket = „Gagal‟ 2. Tentukan jumlah bayar jika : Jumlah beli Harga satuan 1 – 100 Rp. 15.000,- 101 – 200 Rp. 14.000,- 201 – 300 Rp.13.000,- 42
  • 43. SOAL CASE(2) 3. Rubah soal if berkalang no. 2 ke dalam case 4. Rubah soal if berkalang no. 3 ke dalam case 5. Rubah soal 1 – 5 case menjadi case of else. 43
  • 44. PERULANGAN  Mencetak sejumlah statemen atau nilai dengan jumlah yang telah ditentukan.  Macam perulangan : - FOR - WHILE –DO - WHILE 44
  • 45. Perulangan FOR  Terbagi menjadi 2 : perulangan positip dan perulangan negatif.  Perulangan positif = perulangan dengan nilai pencacah/counter dari kecil ke besar atau pertambahan positif. FOR (nilai awal;nilai akhir; pertambahan) statemen;  Perulangan Negatif = perulangan dengan nilai pencacah/counter dari besar ke kecil atau pertambahan negatif. FOR (nilaiakhir; nilai awal;pengurangan) statemen; 45
  • 46. Contoh for :  for (bil=1;bil<=5;bil++)  cout<<bil<<endl;  for (bil=5;bil>=1;bil--)  cout<< bil <<endl;  for (bil=1;bil<=5;bil+=2)  cout<< bil <<endl;
  • 47. SOAL FOR 1. Cetak bilangan asli dari 1 s/d 10 2. Cetak kata „Turbo C++‟ sebanyak jumlah data yang diinputkan 3. Buat tabel harga BBM 4. Buat tabel operasi matematika 5. Buat tabel nilai diskriminan 47
  • 48. SOAL WHILE DO DAN WHILE  Rubah program dari soal for menjadi while do dan while. 48
  • 49. ARRAY  Tipe data terstruktur yang terdiri dari sejumlah komponen-komponen yang memiliki tipe data yang sama. contoh : int cacah[10]; char kota[10][25];  Terbagi menjadi array dimensi satu,array dimensi dua dan array dimensi banyak. 49
  • 50. SOAL 1. Menerima inputan n buat nama dan mencetaknya 2. Input sejumlah suhu dan mencetaknya 3. Mencari jumlah dan rata2 dari n buah data yang diinputkan 4. Buat tabel operasi matematika 5. Hitung nilai akhir dan grade mata kuliah „X‟ 6. Hitung gaji total pegawai
  • 51. Array no. 7 Sebuah perusahaan membagi pegawainya menjadi 3 golongan ( 1,2 dan 3 ). Ketentuan Upah Harian dan Upah Per jam ketiga golongan pegawai tersebut sebagai berikut : Gol Upah harian Upah lembur/jam 1 30000 3000 2 35000 4000 3 40000 5000 Upah Lembur jika bekerja lebih dari atau > 8 jam sehari. Upah dihitung setiap hari Input = Nama, Golongan, dan Jam kerja Output = Upah Lembur, Nama dan Upah Total
  • 52. Fungsi (1)  Merupakan suatu program terpisah dalam blok sendiri yang berfungsi sebagai sub program.  Ada 2 jenis deklarasi variabel dalam fungsi, yaitu lokal dan global  Lokal : variabel yang digunakan hanya dalam fungsi itu saja dan tidak dikenal diluar fungsi.  Global : variabel yang digunakan seluruh program baik program utama maupun subprogram.
  • 53. Fungsi (2)  Tujuan Pembuatan Fungsi : 1. Memudahkan dalam pengembangan program 2. Menghemat dalam ukuran program. Manfaat ini akan terasa jika ada beberapa deret instruksi yang sama digunakan pada bebebrapa tempat di dalam program.
  • 54. Fungsi (3) : 1. Penjumlahan 2 buah bilangan 2. Menghitung luas persegi panjang 3. Menghitung Umur seseorang 4. Menghitung luas segitiga 5. Menghitung Luas lingkaran (Luas = ∏*R*R )
  • 55. Fungsi (4) 6. Perusahaan Telepon di kota „X‟ mempunyai tarif Rp. 500,- per pulsa. Setiap pelanggan dikenakan biaya langganan Rp. 30.000,- per bulan. Input : Nama Pelanggan, Jumlah Pulsa Output : Jumlah bayar 7. Sebuah Supermarket di Cilegon akan memberikan discount sebesar 30 % bagi setiap pembelian. Input : Nama barang, jumlah pembelian Output : Diskon,Jumlah pembayaran